Religious education is one means that can help someone who has difficulty, both lahiriyah and batiniyah in the environment. Help it in order to be able to cope alone. Yes, arising self-awareness or surrendering to God Almighty. It is important for someone who is married to understand the sakinah family, so that when married someone more easily take attitude in various condition or situation that happened in household problem. The purpose of this research is to know the implementation of religious education in KUA Panyileukan. To know the supporting and inhibiting factors in the implementation of religious education. To find out the results of religious counseling to improve understanding of sakinah family in KUA Panyileukan tersebut.Hasil research shows, the implementation of religious counseling through lecture activities in Majlis Taklim Al-Hasan 3. Can increase understanding of mothers about sakinah family, applying the understanding that has been obtained in daily life, and can improve the attitude or behavior of each other for the life of sakinah family that has not been mastered by the mad'u. These values, mutual respect, complement each other between wife and husband, kesakuran in the face of each other, mutual forgiveness when husband and wife make mistakes, avoid the firefights in the family, husband and wife can work together in fostering households in ridhoi Allah SWT. Penyuluhan agama merupakan upaya pemberian bantuan dari seorang penyuluh kepada seseorang yang mengalami kesulitan, baik secara lahiriyah maupun batiniyah dalam lingkungan hidupnya. Bantuan tersebut bertujuan agar seseorang mampu mengatasi masalahnya sendiri. Sehingga, timbul kesadaran dalam diri atau memasrahkan diri terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Penting bagi seseorang yang sudah berkeluarga untuk memahami keluarga sakinah, agar ketika sudah menikah seseorang lebih mudah mengambil sikap dalam berbagai kondisi atau situasi yang terjadi dalam permasalahan rumah tangga.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan penyuluhan agama di KUA Panyileukan. Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan penyuluhan agama. Untuk mengetahui hasil dari penyuluhan agama untuk meningkatkan pemahaman keluarga sakinah di KUA Panyileukan tersebut. Hasil penelitian menunjukan bahwa, pelaksanaan penyuluhan agama melalui kegiatan ceramah di Majlis Taklim Al-Hasan 3. Dapat menambah pemahaman kepada ibu-ibu tentang keluarga sakinah, mengaplikasikan pemahaman yang sudah didapat kedalam kehidupan sehari-hari, dan dapat memperbaiki sikap atau perilaku satu sama lain nilai-nilai kehidupan untuk menciptakan keluarga sakinah yang belum dipahami oleh para mad’u. Nilai-nilai tersebut diantaranya, nilai saling memaafkan, nilai saling memahami antara istri dengan suami, nilai kesabaran, nilai saling memafkan, meghindari pertengakaran dalam keluarga, suami dan istri dapat bekerja sama dalam membina rumah tangga yang di ridhoi Allah SWT.