Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KESTABILAN BATUAN ATAP DAN DINDING TAMBANG BATUBARA BAWAH TANAH DI PT. ALLIED INDO COAL JAYA, SAWAHLUNTO SUMATERA BARAT Refky adi nata; Alfi Sabri
Jurnal Sains dan Teknologi: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknologi Industri Vol 19, No 2 (2019): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (387.591 KB) | DOI: 10.36275/stsp.v19i2.146

Abstract

Deformasi struktur di lokasi penambangan PT. Alied Indo Coal Jaya cukup besar akibat adanya proses pensesaran dan perlipatan, karena Kota Sawahlunto terbentuk pada cekungan antar pegunungan (Intra Mountana Basin) yang dipengaruhi oleh deretan Bukit Barisan. Perusahaan mengalami kendala dalam menentukan waktu yang tepat dalam penggantian penyangga kayu pada tambang bawah tanah. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan besar nilai stress pada dinding (rib), mengetahui nilai convergence guna  memantau deformasi atap, mengetahui keadaan struktur geologi atau kelurusan umum di daerah penelitian, serta mengetahui stand up time guna sebagai acuan dalam pemasangan penyangga. Dari hasil penelitian untuk nilai stress dan convergence pada Tunnel 3 PT. AICJ yaitu; untuk nilai stess dari hasil pengukuran diperoleh tegangan sebesar 25 kg/cm2, 26 kg/cm2, dan 28 kg/cm2. Sedangkan untuk nilai pergeseran (convergence) tergolong kedalam negligible (tidak berarti atau dapat diabaikan). Klasifikasi massa batuan yaitu tergolong kedalam batuan kelas III dengan RMR total 49. Struktur geologi (kelurusan umum) dan stand up time di Tunnel 3 PT. AICJ yaitu berada pada 71⁰- 80⁰ sejajar dengan sumbu terowongan. Sedangkan untuk stand up time batuan bertahan selama 600 jam atau 25 hari  tanpa disanggah.