Penggunaan citra medis untuk diagnosis pasien dalam bidang kedokteran berperan sangat penting, Semakin banyak kebutuhan citra medis, akan membutuhkan ruang penyimpanan yang lebih besar lagi, tujuan penelitian ini yaitu meningkatkan efisiensi penggunaan ruang penyimpanan namun tanpa menghilangkan informasi utama dari citra aslinya. Desain penelitian diterapkan dengan pendekatan agile, metode yang digunakan yaitu Discrete Wavelet Transform (DWT) sebab berdasarkan dari penelitian terdahulu, metode DWT dinilai baik dalam kompresi tanpa menghilangkan informasi aslinya, data citra dikumpulkan dengan metode pengumpulan data dan dilakukan analisis data dengan pivot dari Excel. Tahapan dalam kompresi yang dilakukan adalah akuisisi citra, pemilihan jenis DWT, dekomposisi, thresholding, menghasilkan citra hasil kompresi dan dihitung parameter kualitas citranya. Pada penelitian ini dilakukan pengujian pada dua jenis citra yaitu BMP dan JPG terhadap tiga jenis wavelet yang terdiri dari Daubechies, Haar dan Symlets dengan 3 level Dekomposisi. Dari total 50 citra BMP yang diuji didapat hasil 100% pada semua jenis wavelet dengan keterangan “Tidak Terkompres”, untuk citra JPG dari total 100 citra didapat hasil dengan keterangan “Terkompres Jelas” sebesar 100%. Dari hasil pengujian tersebut maka aplikasi yang dirancang tidak sesuai untuk citra jenis BMP.