Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK DEMAM TYPHOID DENGAN HIPERTERMIA DI PAVILIUN SERUNI RSUD JOMBANG: Nursing In Children With Typhoid Fever Hipertermia In Paviliun Seruni RSUD Jombang Mamik Ratnawati; Arif Suprihatin Arli; Monika Sawitri
Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) Vol. 3 No. 1 (2017): JIKep | Maret 2017
Publisher : LPPM STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.303 KB)

Abstract

Pendahuluan : Prevalensi demam typhoid paling tinggi pada usia 7-12 tahun karena pada anak usia sekolah pada pasien demam typhoid masalah yang muncul yaitu hipertermia. Hipertermi jika tidak segera di atasi dapat berakibat fatal seperti kejang demam, syock, dan dapat terjadi kematian. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan asuhan keperawatan pada anak demam typhoid dengan hipertermi di paviliun seruni RSUD Jombang. Metode: Metode penelitian ini megunakan desain studi kasus, penelitian ini dilakukan pada tanggal 20-24 juni 2016 di paviliun Seruni RSUD Jombang. Partisipan berjumlah 2 pasien, dengan jenis kelamin perempuan, usia 11 tahun dan klien 2 berjenis kelamin perempuan, usia 11 tahun dengan masalah keperawatan yang sama, yaitu demam typhoid dengan hipertermia. Pengumpulan data di lakukan dengan cara wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan dokumentasi penyajian data menggunakan perbandingan antara klien 1 dan 2. Hasil: Hasil dari penelitian pasien satu sejak pertama kali masuk rumah sakit suhu badan 39oC setelah dilakukan tindakan keperawatan suhu badanya menjadi 36,5oC sedangkan pasien 2 pertama kali masuk rumah sakit suhu badanya 38,2oC setelah dilakukan tindakan keperawatan suhu badan 36,2oC sesuai dengan kriteria hasil yang di harapkan selama 2 hari masalah pasien dapat teratasi sejak pertama kali pasien masuk rumah sakit. Pembahasan: Berdasarkan hasil penelitian tersebut diharapkan kepada ibu pasien dapat melakukan kompres hangat dengan benar pada anak yang mengalami hipertermi dengan tidak melupakan kebersihan lingkungan agar tidak tertular penyakit typhoid. Kata Kunci : Asuhan keperawatan Anak. Demam typhoid. Hipertermia
Empowering Health Workers as Breastfeeding Counselors to Prevent Stunting At puskesmas Jelakombo, Jombang Regency Ririn Probowati; Monika Sawitri; Mamik Ratnawati; Heri Wibowo
Community Development Journal Vol 6 No 2 (2022): Community Development Journal
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.564 KB) | DOI: 10.33086/cdj.v6i2.2602

Abstract

The purpose of the activity is to increase knowledge and skills for health workers as breastfeeding counsellors at the Jelakombo Health Center,  Jombang Regency. Training method: lectures, discussions and field practices to counsellors for 5 days with 19 participants consisting of counsellors working at PUSKESMAS PONED. The material provided: the principles of correct breastfeeding, the principle of being a counsellor, the problems faced and how to overcome them in breastfeeding, demonstrations and demonstrations as a counsellor and the direct practice of facing mothers in the community as counsellors.  training methods with the active participation of participants that will result in a faster learning process: presentations, group work and clinical practice The results of the training improve the knowledge, attitudes and behaviour of counsellors in providing education to pregnant and lactating women. Training with methods that involve active participants will make it easier for participants to achieve their goals as counsellors who practice directly with pregnant and lactating women. The results of the program  evaluation found that there was  an increase in knowledge by 47.6% and skills by  57.9%