Pendahuluan : Penerapan konsep triage yang baik diperlukan kesiapan dan peran perawat IGD dalam menangani kondisi kegawatdaruratan. Keberhasilan dalam penanganan gawat darurat tidak terlepas dari pengetahuan perawat. Pengetahuan petugas sangat dibutuhkan, terutama dalam pengambilan keputusan klinis di IGD. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang triage dengan respon time perawat dalam pelaksanaan triage di IGD RS Suyoto. Metode: Desain deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah perawat di IGD RS Suyoto sebanyak 40 orang. Jadi sampel dalam penelitian ini berjumlah sebanyak 40 responden. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling. Metode pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner untuk mengukur tingkat pengetahuan, lembar observasi dan stopwatch untuk mengukur respon time. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil: respon time perawat cepat yaitu sebanyak 34 responden (85%) dan pengetahuan baik yaitu sebanyak 31 responden (77,5%). Kesimpulan: ada hubungan tingkat pengetahuan tentang triage dengan pelaksanaan respon time perawat dalam pelaksanaan triage di IGD RS Suyoto. Saran : bagi bagian diklat diharapkan mengadakan refressing bagi petugas IGD seperti pelatihan, preconferens, dan analisis kasus seputar triage untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan triage