Dwi Santy Damayati
Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Gambaran Penerapan Standar Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit di Rumah Sakit Umum Daerah Haji Makassar Hasbi Ibrahim; Dwi Santy Damayati; Munawir Amansyah; Sunandar Sunandar
Al-Sihah : The Public Health Science Journal Volume 9, Nomor 2, Tahun 2017
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.155 KB) | DOI: 10.24252/as.v9i2.3769

Abstract

Rumah Sakit merupakan tempat kerja yang sarat dengan  potensi  bahaya kesehatan   dan   keselamatan   kerja. Berbagai   penelitian    menunjukan   bahwa prevalensi  gangguan  kesehatan  yang terjadi  di  fasilitas  kesehatan  lebih  tinggi dibandingkan  tempat  kerja  lainnya. Penerapan standar manajemen keselamatan dan kesehatan kerja Rumah Sakit merupakan bentuk upaya mengurangi risiko kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja di Rumah Sakit. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Tujuan penelitian ini   adalah   untuk   mengetahui   gambaran   penerapan   standar   manajemen keselamatan dan kesehatan kerja Rumah Sakit di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)  Haji  Makassar.  Hasil  penelitian  menunjukan  bahwa  RSUD  Haji Makassar telah menerapkan standar keselamatan dan kesehatan kerja Rumah Sakit dengan  baik  sesuai  dengan  Kepmenkes  No.1087/MENKES/VIII/2010.  RSUD Haji Makassar telah menetapkan kebijakan terkait pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja. RSUD Haji Makassar telah melakukan pelayanan Keselamatan dan Kesehatan kerja. RSUD Haji Makassar melaksanakan standar manajemen keselamatan dan kesehatan kerja. RSUD Haji Makassar telah melaksanakan pengelolaan bahan berbahaya dan beracun (B3). RSUD Haji Makassar telah melaksanakan program penanganan kejadian ketanggap daruratan. RSUD Haji Makassar telah melakukan pencatatan, pelaporan, evaluasi dan audit keselamatan dan kesehatan kerja dengan baik. Implikasi dari penelitian ini adalah Rumah Sakit diharapkan mampu mengembangkan program program K3 di Rumah Sakit dan melakukan kegiatan sosialisasi dan simulasi secara rutin sehingga tercipta suasana aman dan sehat di lingkungan Rumah Sakit.  
Analisis Kandungan Zat Gizi Muffin Ubi Jalar Kuning (Ipomoea batatas l.) Sebagai Alternative Perbaikan Gizi Masyarakat Dwi Santy Damayati; Muhammad Rusmin; Sitti Hardiyanti M.
Al-Sihah : The Public Health Science Journal Volume 10, Nomor 1, Tahun 2018
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (673.256 KB) | DOI: 10.24252/as.v10i1.5424

Abstract

Muffin ubi jalar kuning merupakan salah satu produk diversifikasi pangan lokal dengan pemanfaatan ubi jalar kuning varietas papua solossayang kaya betakaroten sebesar 533,80 ug. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan zat gizi (Air, Abu, Karbohidrat,Protein,Lemak, Betakaroten, dan Zat Besi (Fe)) serta uji organoleptik pada muffinubi jalar kuning.Jenis rancangan pada penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL) dan pendekatan penelitian eksperimentatif dengan desain true-eksperimen.Metode yang digunakan untuk perlakuan ubi jalar kuning dengan perbandingan kelompok kontrol 100:0, kelompok eksperimen 70:30, 60:40, dan 50:50.Hasil penelitian muffin ubi jalar kuningformulasi 100:0, 70:30, 60:40 dan 50:50 berturut-turut yaitu Air (34,12%, 30,22%,35,75%, 35,79%), Abu (0,83%, 1,11%, 1,05%, 0,97%),Karbohidrat (39,46%, 39,47%, 40,93%, 41,63%), Protein (7,55%,7,22%,7,06%,7,91%), Lemak (15,36%, 15,90%,12,85%, 11,30%), Betakaroten (0,47 ug/g, 0,95 ug/g, 0,96 ug/g, 1,48 ug/g) dan Fe (1,13 ug/g, 0,58 ug/g, 0,56 ug/g, 0,64 ug/g). Uji hedonik terbaik terdapat pada formulasi 70:30 dengan kriteria suka, sedangkan uji mutu hedonik dengan kriteria agak baik pada  formulasi 100:0 dan 60:40. Uji Friedmen p<0,05menunjukkan ada pengaruh subtitusi ubi jalar kuning terhadap kualitas muffin ubi jalar kuning dari aspek warna, aroma, tekstur, rasa dan mutu overall serta tingkat kesukaan. Rekomendasi produk terbaik dari keempat sampel untuk kebutuhan zat gizi makro dan zat gizi mikro adalah formulasi 50:50.Jadi disarankan bagi masyarakat agar dapat membuat muffin ubi jalar kuning untuk menjadi makanan tambahan guna memenuhi kebutuhan zat gizi perharinya.