Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS MODEL KEPUASAN MAHASISWA TERHADAP CARA PENGAJARAN DOSEN MENGGUNAKAN ALGORITMA C4.5 P.P.P.A.N.W. Fikrul Ilmi R.H. Zer; Masri Wahyuni; Aditia Rangga; Zakarias Situmorang
JURNAL INFORMATIKA DAN KOMPUTER Vol 6, No 1 (2022): ReBorn - February 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat - Universitas Teknologi Digital Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.482 KB) | DOI: 10.26798/jiko.v6i1.520

Abstract

Kesuksesan suatu pembelajaran ditentukan berdasarkan kepuasan mahasiswa dalam belajar, salah satunya tehadap cara pengajaran dosen. Dalan melakukan proses belajar mengajar seorang dosen harus memperhatikan cara dalam menyampaikan materi yang diajarkan. Dosen diharapkan memiliki sikap capability dan loyality, yakni dalam bidang ilmu yang diajarkan seorang dosen harus memiliki kemampuan dalam mengajar yang baik agar memberikan kepuasan kepada mahasiswa dalam proses belajar mengajar. Faktor yang digunakan dalam klasifikasi model kepuasan mahasiswa adalah komunikasi,membangun suasana, penilaian terhadap mahasiswa, dan penyampaian terhadap materi. Tujuan dalan pemelitian ini adalah klasifikasi model kepuasan mahasiswa terhadap cara pengajaran dosen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Algoritma C4.5 dengan data sebanyak 100 sampel di STIKOM Tunas Bangsa Pematangsiantar. Penelitian ini menghasilkan nilai akurasi data sebesar 80,00% dengan variabel Penyampaian Terhadap Materi merupakan node tertinggi dengan kategori Sangat Baik dengan jumlah kepuasan sebanyak 19. Penelitian ini adalah hasil perbandingan dari penelitian sebelumnya dengan hasil akurasi data sebesar 92.00% dengan Algoritma Naïve Bayes. Hasil yang diperoleh penelitian menggunakan ini Algoritma C4.5 memberikan model kepuasan mahasiswa yang tidak lebih dibandingkan daripada Algoritma Naïve Bayes. Dengan hasil penelitian ini dapat memberikan keputusan yang akan diambil oleh pihak perguruan tinggi dalam mengevaluasi kinerja dosen terkhusus terhadap cara pengajaran dosen.
PERBANDINGAN OPTIMASI SGD, ADADELTA, DAN ADAM DALAM KLASIFIKASI HYDRANGEA MENGGUNAKAN CNN Desi Irfan; Rika Rosnelly; Masri Wahyuni; Jaka Tirta Samudra; Aditia Rangga
JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH Vol 5, No 2 (2022): June 2022
Publisher : Smart Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54314/jssr.v5i2.789

Abstract

Abstract - invasive species are threatening indigenous species habitat in many countries around the world. Nowadays, the monitoring method relies on scientists. Scientists are skilled to see the determined areas and record the living species. Applying high skill labors requires high cost, inefficient time and limited scope as the large area cannot be reached by the man. In this research, engine based learning approach was presented to identify the image of invasive hydrangea (indigenous species from Asia) with data collection around 800 images taken form the Brazil national forest and Hydrangea appears in some images. Gradient Descent optimization method is frequently used for artificial neural network. This method roles to discover standard grade for the best output. The Gradient Descent method role play is minimizing the cost function grade by changing the parameter grade step by step. Three optimization methods have been implemented namely Stochastic Gradient Descent (SGD), ADADELTA, and Adam in the artificial neural network (Ann) for classifying aritmia data [32]. This research used the most suitable error grade limitation from each optimization method as the indicators at the end of the training. The result of this research showed that artificial nerve tissue using Adam optimization gets the highest accuration compared with SDG and ADADELTA optimization methods. Deep Learning Technique applied extensively in image introduction is Adam optimization. The training model has reached accuration to 83, 5 % and showed properness of approach conducted. Keyword: SGD, Adadelta, Adam, Optimizer FunctionAbstrak— Spesies invasif mengancam habitat spesies asli di banyak negara di dunia. Saat ini dalam metode pemantauan mereka tergantung pada pengetahuan ahli. Ilmuwan terlatih mengunjungi area yang ditentukan dan mencatat spesies yang menghuninya. Menggunakan tenaga kerja berkualifikasi tinggi seperti itu membutuhkan biaya yang mahal, tidak efisien waktu dan jangkauan yang terbatas karena manusia tidak dapat mencakup area yang luas. Dalam makalah ini, pendekatan berbasis pembelajaran mesin disajikan untuk mengidentifikasi gambar hydrangea invasif (spesies invasif asli Asia) dengan kumpulan data yang berisi sekitar 800 gambar yang diambil di hutan nasional Brasil dan di beberapa gambar terdapat Hydrangea.  Metode optimasi Gradient Descent sering digunakan untuk pelatihan Jaringan Syaraf Tiruan (JST). Metode ini berperan dalam menemukan nilai bobot yang memberikan nilai keluaran terbaik. Prinsip kerja metode Gradient Descent adalah memperkecil nilai fungsi biaya dengan mengubah nilai parameter selangkah demi selangkah. Telah diimplementasikan tiga buah metode optimasi yaitu Stochastic Gradient Descent (SGD), ADADELTA, dan Adam pada sistem Jaringan Saraf Tiruan untuk klasifikasi data aritmia [32]. Penelitian ini menggunakan batas nilai kesalahan yang paling sesuai dari masing-masing metode optimasi  sebagai kriteria pemberhentian pelatihan. Hasil penelitian menunjukkan Jaringan Saraf Tiruan dengan optimasi Adam menghasilkan akurasi tertinggi dibandingkan dengan dengan metode optimasi SGD dan ADADELTA.Teknik Deep Learning  yang diterapkan secara ekstensif pada pengenalan gambar yang digunakan memanfaatkan metode optimizer Adam  . Model yang kita latih menggunakan fungsi optimisasi Adam mencapai akurasi 83,5% pada tes yang lakukan, menunjukkan kelayakan pada  pendekatan yang dilakukan .Kata Kunci— SGD, Adadelta, Adam, Fungsi Optimasi