Imron Rosyidi
Jurusan Ilmu Komunikasi Hubungan Masyarakat, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Strategi PT. Kereta Api Indonesia (Persero) dalam Mempertahankan Eksistensi Aplikasi KAI Access Resna Handayani; Imron Rosyidi; Betty Tresnawaty
Reputation: Jurnal Hubungan Masyarakat Vol 3 No 4 (2020): Reputation: Jurnal Ilmu Hubungan Masyarakat
Publisher : Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/reputation.v3i4.2138

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai strategi yang dilakukan oleh PT.Kereta Api Indonesia dalam mempertahankan eksistensi aplikasi KAI Access ditengah-tengah persaingan teknologi digitalisasi seperti saat ini, yaitu melalui konten dan fitur yang disajikan. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunkan metode deskriptif kualitatif. Paradigma yang digunakan dalam penelitian ini adalah paradigma konstruktivisme, dan pendekatannya menggunakan pendekatan interpretive.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah melalui wawancara mendalam. Teori yang digunakan adalah teori konstruksi realitas sosial dan teori determinisme teknologi komunikasi serta konsep strategi PR dan Eksistensi. Hasil penelitian menunjukan konsep dan rancangan program aplikasi KAI Access memudahkan pelanggan dalam melakukan pembelian tiket secara online, program KAI Access dirancang pula dengan penyediaan beragam fitur dan konten yang dapat memudahkan pelanggan dalam memperoleh tiket, Aplikasi KAI Access dilengkapi dengan Proses Booking Aplikasi KAI Access yang dinilai dapat memudahkan pelanggan dalam memperoleh tiket, konsep E-boarding pass Aplikasi KAI Access ikut hadir sebagai fitur untuk mempercepat proses boarding tiket, proses E-boarding pass pada aplikasi KAI Access dapat memberikan kenyamanan kepada pelanggan karena tidak perlu cetak boarding yang relatif mengantre, serta dilengkapi dengan fitur refund yang dinilai paling efektif. Kata Kunci : Strategi, Aplikasi KAI Access, Ekisistensi. The research is to obtain information on strategies conducted by the Indonesian railways in keeping the application of kai access in the digital technology competition that today is through. Concepts and designs are done by PT. Kereta Api Indonesia (Persero), booking process, E-boarding pass process, refund process in KAI Access Application by PT. Kereta Api Indonesia (Persero), in an effort to maintain the existence of a KAI Access Application.The methods used in this study employ qualitative descriptive methods. The paradigm used in this study is a constructive paradigm, and its approach USES a interpretive approach. The data-gathering technique used was through deep interviews. The theories used are the constructs of social reality and the determinism of communication technologies and the concepts of pr and existence strategies. Research shows the concept and design of a kai access application makes it easier for customers to purchase a ticket online, the kai access program is designed as well as providing a wide range of features and content that make it easier for customers to obtain a ticket, the kai access application is furnished with the preferred application of a kai access, The concept of e-boarding pass of a kai access application is present as a feature for expediting the boarding of tickets process, the e-boarding pass on a kai access application can provide comfort to customers since there is no need for a relatively queesing print, and it comes with a highly effective printed boarding. Key words : Strategics, KAI Access Application, Existence
Kampanye Public Relations Program SAE sebagai Upaya Menekan Angka Stunting Rania Kamilia Zulfa; Imron Rosyidi; Acep Muslim
Reputation: Jurnal Hubungan Masyarakat Vol 3 No 2 (2020): Reputation: Jurnal Ilmu Hubungan Masyarakat
Publisher : Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/reputation.v3i2.2347

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kegiatan kampanye oleh Forum Bandung Sehat bagian Tatanan Ketahanan Pangan dan Gizi yaitu untuk miningkatkan pemberian ASI eksklusif yang mana dapat menekan angka stunting di Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan Model Kampanye Ostergaard, Leon Ostergaard yang merupakan salah satu teori kampanye, akan membentuk dan menjelaskan bagaimana proses dari awal yakni prakampanye, perencanaan, pelaksanaan hingga pasca kampanye program Sadayanan ASI Eksklusif sebagai upaya menekan angka stunting di Kota Bandung. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, 1) Tahapan prakampanye terdiri dari mengindentifikasi masalah dan menjalin kerjasama dengan berbagai sektor pendukung, 2) Tahapan Perencanaan terdiri dari menetuka tujuan kampanye, pelaksana, pesan, khalayak, pendekatan hingga saluran, 3) Tahapan pelaksana yang terdiri dari pengemasan pesan kampanye, pelaksanaan kampanye secara langsung dan melalui media, 4)Tahapan pasca kampanye yang terdiri dari monitoring serta evaluasi oleh ibu Wali Kota Bandung, melihat respon khalayak sasaran ketikan kampanye secara langsung dan kampanye melalui media. This study aims to determine the description of campaign activities by the Healthy Bandung Forum, part of the Order of Food Security and Nutrition, namely to increase exclusive breastfeeding which can reduce stunting rates in Bandung City. This research uses the Ostergaard Campaign Model, Leon Ostergaard which is one of the campaign theories, will shape and explain how the process from the beginning, namely pre-campaign, planning, implementation to post-campaign of the Exclusive Breastfeeding Service program as an effort to reduce stunting in the city of Bandung. The results of this study indicate that, 1) The pre-campaign stage consists of identifying problems and collaborating with various supporting sectors, 2) The planning stages consist of determining campaign objectives, executors, messages, audiences, approaches to channels, 3) Implementation stages consisting of packaging campaign messages, direct campaign implementation and through the media, 4) Post-campaign stages consisting of monitoring and evaluation by the Mayor of Bandung, seeing the response of the target audience to direct campaigns and media campaigns.
Pengelolaan CSR Program The Gade Clean and Gold Nilam Yuni Pertiwi; Imron Rosyidi; Paryati Paryati
Reputation: Jurnal Hubungan Masyarakat Vol 3 No 2 (2020): Reputation: Jurnal Ilmu Hubungan Masyarakat
Publisher : Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/reputation.v3i2.2613

Abstract

ABSTRAKTujuan dari penelitian melalui Program CSR The Gade Clean and Gold berupaya untuk menyedot masyarakat di Kota Bandung untuk menyelamatkan lingkungan dari polusi terutama sampah plastic. Penelitian ini menggunakan konsep POAC George R. Tarry sebagai upaya mengurangi sampah di Kota Bandung. Hasil penelitian ini menunjukan, 1) Planning, terdiri dari menganalisis situasi di masyarakat, bentuk kepedulian perusahaan yang disinergikan dengan Program Pemerintah, dan mengedukasi masyarakat agar aware terhadap lingkungan, 2)organizing, terdiri dari membentuk tim pengelola bank sampah, mengkoordinir di ranah internal dan eksternal, dan pengelolaan anggaran untuk sarana prasarana, 3) actuating terdiri dari melakukan briefing sebelum melaksanakan kegiatan, melakukan pembinaan terhadap cabang pembina bank sampah, dan pemberian dana untuk sarana prasarana bank sampah, 4) controlling, yang terdiri dari survei lapangan ke lokasi bank sampah, rapat evaluasi bank sampah, dan mencatat pembukuan tabungan emas. ABSTRACTThe purpose of research through the CSR Program The Gade Clean and Gold seeks to suck up the people of Bandung to save the environment from pollution, especially plastic waste. This study uses the POAC George R. Tarry concept as an effort to reduce waste in the city of Bandung. The results showed, 1) Planning, consisting of analyzing the community situation, a form of company concern that is synergized with Government Programs, and educating the public to be aware of the environment, 2) organizing, consisting of forming a waste bank management team, coordinating internal and external affairs, budget management for infrastructure, 3) conducting briefings before carrying out activities, providing guidance to waste bank supervisory branches, and offering funds for waste bank infrastructure, 4) control, which consists of field surveys to waste bank locations, waste bank evaluation meetings, and record gold savings bookkeeping.