Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Perbandingan Kualitas Sinyal 4G LTE Pada Beberapa Provider Yogi Ismemet; Sutoyo Sutoyo; Teddy Purnamirza; Mulyono Mulyono
INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science Vol 5 No 1 (2022): INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/intecoms.v5i1.3632

Abstract

Komunikasi seluler 4G LTE berkembang sangat pesat, untuk itu diperlukan kualitas jaringan yang baik dalam mendukung komunikasi. Salah satu metode menentukan kualitas sinyal 4G LTE adalah dengan melakukan drive test. Pada penelitian ini Drive test digunakan untuk menganalisis kualitas sinyal 4G LTE dari beberapa provider di lokasi pengukuran kampus UIN Suska Riau dengan Parameter yang diukur ialah RSRP, RSRQ, SNR dan RSSI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa provider yang terbaik adalah provider E dengan RSRP 88,3 dBm, RSRQ -12,3 dB, SNR 12,3 dB dan RSSI -54,6 dBm. Yang kedua provider A dengan RSRP -84 dBm, RSRQ -13 dB, SNR 11,3 dB dan RSSI -54,3 dBm. Yang ketiga provider C dengan RSRP -88,3 dBm, RSRQ-11,3 dB, SNR 6,6 dB, dan RSSI -59,6 dBm. Yang keempat provider D dengan RSRP 101,6 dBm, RSRQ -12 dB, SNR 4,3 dB, dan RSSI -68,3 dBm. Dan yang kelima provider B dengan RSRP -100,6 dBm, RSRQ -14,3 dB, SNR 1,6 dB, dan RSSI 65dBm. Kata kunci: 4G LTE, RSRP, RSRQ, SNR, dan RSSI.
Implementasi Microwave Link sebagai Backhaul Jaringan Metropolitan berdasarkan Metoda Search Angle dan Analisis 3D Fresnel Rivaldo Sanofta Ilham; Hasdi Radiles; Teddy Purnamirza; Sutoyo Sutoyo
Seminar Nasional Teknologi Informasi Komunikasi dan Industri 2021: SNTIKI 13
Publisher : UIN Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebutuhan jaringan intranet di lingkungan UIN SUSKA Riau merupakan suatu keharusan demi mendapatkan pelayanan keamanan dan pembiayaan yang lebih efektif dan efisien. Realisasi jaringan intranet ini dapat dilakukan dengan membangun microwave link sebagai backhaul pada arsitektur jaringan Metropolitan yang menghubungkan kedua jaringan lokal sebelumnya. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi lokasi transceiver di kedua kampus UIN SUSKA Riau berdasarkan metoda search angle dan menganalisis kinerjanya dengan menggunakan perhitungan Fresnel zone secara tiga dimensi. Redaman hujan kemudian ditambahkan sebagai tambahan margin daya untuk mendapatkan availibilitas link yang lebih baik. Aplikasi LINKPlanner dan Google Earth Pro digunakan untuk mendapatkan dan menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metoda yang digunakan berhasil mendefinisikan lokasi transceiver dengan ketinggian antena 45 meter pada kampus Panam dan 60 meter di kampus Sukajadi dengan RSL maksimum -41.58 dBm dan minimum -57.48 dBm.
Free Space Optic MIMO pada Kondisi Hujan dan Angin di Kota Pekanbaru Muhammad Fachrul Afiansyah; Rika Susanti; Teddy Purnamirza; Fitri Amillia
JURNAL Al-AZHAR INDONESIA SERI SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 9, No 1 (2024): January 2024
Publisher : Universitas Al Azhar Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/sst.v9i1.2637

Abstract

The FSO communication system is a communication system that uses the atmosphere as a propagation medium for light, which is used as an optical source to transmit data to the receiver. Due to using the atmosphere as a propagation medium causes the FSO communication system to be susceptible to signal weakening caused by varying atmospheric attenuation. So, it is necessary to conduct research on FSO performance based on atmospheric conditions. This research carried out communication design using FSO technology in Pekanbaru City, analyzing the influence of rainy weather and wind data using FSO MIMO. After analyzing and optimizing the parameters contained in the FSO device to achieve the best FSO performance. The design simulation was carried out using optisystem software for Free Space Optics (FSO) analysis using the FSO MIMO technique in rainy and windy weather in Pekanbaru City. One of the impacts of using the atmosphere as a propagation medium is large attenuation. The variables analyzed by the researchers were the rain variable and the wind variable. If the laser uses power up to 10 mW at a frequency wave of 1550 nm. The simulation results of the four-channel FSO MIMO system are able to provide a maximum beam distance of up to 2 km in rainfall conditions and 8 km in windy conditions. This value was obtained through analysis of the BER and Q-Factor values in the simulation results.Keywords - FSO-MIMO, BER, Optisystem