Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FINANCIAL DISTRESS PEMERINTAH DAERAH Ika Wulandari; Nugraeni Nugraeni; Zaenal Wafa
(JRAMB) Jurnal Riset Akuntansi Mercu Buana Vol 4, No 2: November 2018
Publisher : Universitas Mercu Buana Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (88.49 KB) | DOI: 10.26486/jramb.v4i2.639

Abstract

Memprediksi mengenai potensi kebangkrutan sangat penting sebagai bahan evaluasi kinerja pemerintah daerah yang selama ini terjadi. Sehingga dapat diambil suatu kebijakan untuk memperbaiki kondisi dan kinerjanya. Indikasi kebangkrutan suatu daerah dapat dilihat melalui informasi yang terdapat dalam laporan keuangannya. Financial distress merupakan ketidakmampuan pemerintah untuk menyediakan dana (kesulitan keuangan) yang berakibat ketidakmampuan pemerintah untuk memberi pelayanan pada publik sesuai standar minimal mutu pelayanan yang telah ditetapkan (Jones dan Walker, 2007). Penelitian ini bertujuan untuk menetahui faktor-faktor yang mempengaruhi financial distress pemerintah daerah di Indonesia berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 30/2011 tentang Pinjaman Daerah. Sebanyak 15 Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota selama tiga tahun berturut-turut yang mendapatkan adverse opinion dan disclaimer opinion atas laporan keuangan yang dijadikan sampel. Analisis data menggunakan Multiple Regression Analysis. Hasilnya return on asset (ROA), position government wealth ratio (POSGW), fixed cost to operating revenue (FETOR) dan debt to revenue (DTR) berpengaruh terhadap Financial distress.
Meningkatkan Volume Penjualan Pedagang Pasar Melalui Implementasi E-Commerce Yudas Tadius Andi Candra; Zaenal Wafa; Musawir Musawir
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol 6, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v6i1.1569

Abstract

The economic disruption makes conventional traders experience a decrease in sales turnover because they cannot compete with online traders. Most traders at Pakem market only sell in the conventional way because they do not have knowledge in terms of buying and selling online. This resulted in the turnover of traders who increasingly decreased day by day. The purpose of this service is to increase the sales volume of Pakem Market traders through the implementation of e-commerce. The service team started counseling and assistance in introducing social media and the marketplace as one of the sales channels that could be utilized by traders. After that, the service team began to guide traders in creating good marketing content by implementing the AIDA concept (Awerness, Interest, Desire, Action). Then the marketing content will be used as sales content in making sales on social media and also in the marketplace. This counseling and assistance has been carried out online and offline. In practice, Pasar Pakem traders are directly involved in creating marketing content and immediately try to put it into practice. This service runs smoothly and the purpose of this service can be achieved because of the cooperation and participation of all parties.Keywords: AIDA; e-commerce; market marketingAbstrak: Disrupsi ekonomi ini membuat pedagang konvensional mengalami penurunan omset karena kalah dengan pedagang online. Hal ini juga terjadi pada para pedagang di Pasar Pakem. Sebagian besar pedagang hanya berjualan dengan cara konvensional saja karena mereka tidak memiliki pengetahuan dalam hal jual beli secara online. Hal ini mengakibatkan omset pedagang yang semakin hari semakin mengalami penurunan. Tujuan dari pengabdian ini adalah meningkatkan volum penjualan pedagang Pasar Pakem melalui implementasi e-commerce. Tim pengabdi memulai penyuluhan dan pendampingan dalam mengenalkan sosial media dan      marketplace sebagai salah satu saluran penjualan yang bisa dimanfaatkan oleh pedagang. Setelah itu tim pengabdi mulai membimbing para pedagang dalam pembuatan konten marketing yang baik dengan mengimplementasikan konsep AIDA (Awerness, Interest, Desire, Action). Konten marketing tersebut selanjutnya akan digunakan sebagai materi dalam melakukan penjualan di sosial media dan juga di marketplace. Penyuluhan dan pendampingan ini dilakukan secara online dan offline. Dalam pelaksanaannya pedagang Pasar Pakem secara langsung terlibat dalam pembuatan konten marketing dan langsung mencoba mempraktekkannya. Pengabdian ini berjalan dengan lancar dan tujuan pengabdian ini bisa tercapai karena kerjasama dan partisipasi dari semua pihak.Kata kunci: AIDA; e-commerce; pasar; marketing
Digital Marketing Sebagai Upaya Perluasan Pemasaran Pasca Pandemi Pada Produk UMKM Telur Asin DMN Vira Aulia; Zaenal Wafa
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): Mei : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/nusantara.v3i2.1022

Abstract

Kegiatan ini merupakan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan di desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Kabupaten Bantul, Kota Yogyakarta pada salah satu Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yaitu UMKM Telur Asin DMN. Beberapa tahun yang lalu di Indonesia sempat mengalami krisis perekonomian yang disebabkan karena adanya pandemi COVID-19. Hal ini sangat berdampak bagi perekonomian masyarakat terutama pada sektor usaha kecil seperti UMKM. Setelah berbagai upaya dilakukan, sekarang perekonomian Indonesia sudah mulai pulih kembali salah satunya dengan adanya kemudahan dan keuntungan yang diperoleh oleh para pelaku UMKM melalui digital marketing. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengajarkan dan melatih para pelaku UMKM terutama pada UMKM Telur Asin DMN bagaimana cara memanfaatkan digital marketing untuk memperluas pemasaran produknya sehingga dapat meningkatkan pendapatan usahanya serta memiliki banyak konsumen dari dalam maupun luar daerah. Kegiatan ini dilakukan karena pelaku UMKM masih minim pengetahuan tentang digital marketing dan pemasaran yang masih menggunakan metode tradisional seperti dititipkan ke warung. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah survey, pembinaan, dan evaluasi. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan antusias yang positif dari UMKM Telur Asin DMN karena memiliki banyak manfaat bagi usahanya. Setelah dilaksanakannya kegiatan ini, diharapkan UMKM Telur Asin DMN dapat memperluas pemasarannya.
Pelatihan Pembuatan Laporan Keuangan Sederhana Pada UMKM Ria Pisensa Br Sembiring; Zaenal Wafa
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): Mei : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/nusantara.v3i2.1029

Abstract

Usaha Mikro Kecil dan Menengah merupakan salah satu solusi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Usaha Mikro Kecil dan Menengah mempunyai banyak peran dalam mendukung perekonomian negara. Akan tetapi, masih banyak UMKM yang belum menggunakan akuntansi dalam kegiatan usahanya. Karenakan masih kurangnya pemahaman dan pengetahuan tentang akuntansi terkhusus di bagian laporan keuangan dan beranggapan bahwa akuntansi dan laporan keuangan tidak terlalu diperlukan dalam usaha. Untuk itu dilakukan pelatihan pembuatan laporan keuangan sederhana dengan bertujuan agar pemilik UMKM bisa membuat pencatatan laporan keuangan setiap bulannya. Setelah melakukan pelatihan dan memberikan pemahaman tentang akuntansi pelaku UMKM tersebut juga sudah mengetahui tentang seberapa pentingnya akuntansi terkhusus di bagian laporan keuangan pada usaha UMKM. Dari penyampaian materi tentang laporan kuangan terlihat bahwa pemilik UMKM tersebut sudah mulai memiliki keinginan untuk mencoba membuat laporan keuangan terhadap usaha yang sedang dijalankan. Dan sekarang pembuatan laporan keuangan juga sudah berjalan pada usaha UMKM tersebut.
Pendampingan Pembuatan Nomor Induk Berusaha dan Perhitungan Harga Pokok Produksi Pada UMKM Ni Kadek Frischa Devi Marchaeni; Zaenal Wafa
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Indonesia (JPKMI) Vol. 3 No. 1 (2023): April : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia (JPKMI)
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jpkmi.v3i1.1284

Abstract

UMKM merupakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang berkontribusi besar pada perekonomian. Banyak pelaku UMKM yang kesulitan dalam mengembangkan usaha akibat kurangnya pemahaman. Usaha yang dilakukan belum memiliki izin yang legal, harga yang ditetapkan juga tidak dengan perhitungan yang tepat. Untuk memberikan pemahaman kepada pelaku usaha terutama kepada pelaku usaha kecil, maka dilakukan kegiatan ini dengan tujuan agar bisa membantu mewujudkan pengembangan usaha sehingga dapat lebih baik melalui pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) yang wajib dimiliki oleh sebuah usaha, dan melakukan penghitungan Harga Pokok Produksi (HPP) sebagai pertimbangan dalam memberikan harga yang sesuai dengan tujuan memperoleh keuntungan. Kegiatan dilakukan dengan metode sosialisasi, pendampingan, dan simulasi langsung kepada pemilik usaha yang terdiri dari dua tahap kegiatan yaitu pembuatan Nomor Induk Berusaha dengan sistem Online Single Submission dan simulasi perhitungan Harga Pokok Produksi yang dilakukan dengan menerapkan metode full costing. Dari kegiatan ini, pelaku usaha dapat memperoleh pengetahuan mengenai cara untuk dapat mengembangan usaha, serta memahami proses dan pentingnya pembuatan izin usaha serta perhitungan untuk mengetahui harga pokok produksi. Hasil dari kegiatan ini, pelaku bisa mendapat Nomor Induk Berusaha sebagai bukti izin usaha yang resmi dan memperoleh jaminan hukum, serta bisa menentukan biaya yang dikeluarkan untuk produksi sebagai pertimbangan untuk memberi harga jual kepada masyarakat agar bisa memperoleh keuntungan
Perbaikan dan Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan Menggunakan Aplikasi BukuKas Pada UMKM Usaha Minuman ME TIME BOBA di Kelurahan Kebumen Ahmad Shodikin; Zaenal Wafa
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): Mei : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/nusantara.v3i2.1084

Abstract

Abstarak Kegiatan pengabdian dilakukan untuk memberikan pendampingan tentang penyusunan laporan keuangan pada UMKM Usaha Minuman yang diberi nama ME Time Boba, usaha tersebut beralamat di kelurahan Kebumen kecamatan Kebumen Kabupaten. Dalam proses bisnisnya, laporan keuangan di Me Time Boba dicatat perhari dan tidak terstruktur dengan benar. Penyebab utamanya karena kurangnya kompetensi pemilik usaha minuman Me Time Boba di kelurahan Kebumen terhadap pembukuan laporan. Dari pokok masalah tersebut penting untuk dilakukan perbaikan dan pendampingan penyusunan laporan keuangan sehingga dapat mendorong usaha UMKM Usaha Minuman tersebut. Metode yang dipakai dalam kegiatan ini adalah metode pendampingan langsung penyusunan laporan keuangan menggunakan aplikasi BukuKas bagi mitra sampai berhasil diterapkan. Dianggap berhasil Ketika mitra mampu memahami perbedaan sebelum dan sesudah diberikannya pendampingan. Berdasarkan hasil kegiatan pihak mitra paham akan pentingnya melakukan pembukuan laporan keuangan dengan baik dan benar. Pengaruh dari kegiatan ini, berdampak pada laporan keuangan yang terstruktur seperti akun-akun pendapatan, pengeluaran dan laporan laba rugi dan pemahaman mitra terkait lapora keuangan yang akan disusun di tahun selanjutnya.
Pendampingan Pembuatan Laporan Keuangan Di Kelurahan Maguwoharjo Dengan Menggunakan Metode Akrual (Ms.Excel) Sederhana Monika Monika; Zaenal Wafa
Jurnal Informasi Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2023): Agustus: Jurnal Informasi Pengabdian Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Buddha Nalanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47861/jipm-nalanda.v1i3.308

Abstract

Financial reports are very important for the Maguwoharjo Village, especially for the public sector in terms of public accounting which leads to reports that provide accountability and transparency to the general public so that there is no more fraud and it can be easily understood by the community. In this service the method used is a direct field survey, support and results. The results of assisting in the preparation of these financial reports are simplified by the accrual method through MS.excel which can provide an understanding of where the income and expenses are obtained by the Maguwoharjo Village each year.
Pendampingan Pembuatan Laporan Keuangan Pada UMKM Berdasarkan SAK EMKM Rista Arimby; Zaenal Wafa
Jurnal Akuntan Publik Vol. 1 No. 2 (2023): Juni : Jurnal Akuntan Publik
Publisher : Universitas Katolik Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59581/jap-widyakarya.v1i2.362

Abstract

One of the business sectors that is now starting to be controlled by many Indonesians is micro, small and medium enterprises (MSMEs). The main factor in boosting Indonesia's economy is estimated to be the micro, small and medium enterprises sector. However, many MSMEs still struggle to use their accounting skills in their daily business activities. This happens because of a lack of understanding and knowledge about accounting, especially in terms of preparing financial statements in accordance with applicable accounting standards, especially SAK EMKM, and business actors still think that the preparation of financial statements is not needed to run their business.. In order for MSME owners to prepare financial statements at the end of each recording period, support is provided to MSMEs in the form of assistance to prepare financial statements based on SAK EMKM. This activity not only helps in making financial statements but also provides knowledge about the importance of accounting, especially those related to making financial statements for business activities. The results of this activity show that MSME owners are interested in trying to apply accounting science in their business activities.
Pelatihan Dan Pendampingan Pencatatan Laporan Keuangan Berbasis Digital Pada UMKM Gudeg Mbah Djo Zainnita Julia Qhoirunnisa; Zaenal Wafa
Akuntansi Vol. 2 No. 2 (2023): Juni : Jurnal Riset Ilmu Akuntansi
Publisher : Universitas Sains dan Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/akuntansi.v2i2.246

Abstract

This community service activity was carried out to provide training and assistance regarding the preparation of financial reports for the Gudeg Mbah Djo UMKM in Kulon Progo Regency. In its financial records, the financial reports of UMKM Gudeg Mbah Djo are still recorded conventionally, so that there is often no clear separation between personal money and company money. Owners also do not know exactly how much profit or loss they have from the business they are running because so far it has only been ‘niteni’. The reason is because the owner still does not understand the importance of financial reports and the basis for recording them. From these main issues, it is necessary to carry out training and assistance for preparing financial reports for the Gudeg Mbah Djo UMKM.
Penerapan Pembukuan Sederhana Pada Usaha Warung Kelontong Di Desa Kalinongko Kabupaten Purworejo Sefica Putri Adelia; Zaenal Wafa
Akuntansi Vol. 2 No. 2 (2023): Juni : Jurnal Riset Ilmu Akuntansi
Publisher : Universitas Sains dan Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/akuntansi.v2i2.265

Abstract

A thriving economy based on the concept of populist economic development is largely derived from the MSME sector. The importance of insight into accounting greatly influences the success of running a business. However, many MSMEs in Indonesia do not apply accounting concepts in running their business. There are still many views that accounting does not need to be implemented among small entrepreneurs. Because of this, this research was conducted to determine the suitability of small entrepreneurs in applying the accounting concept carried out by the grocery shop entrepreneur Mrs. Paini in Kalinongko Village, Purworejo Regency. MSMEs in Indonesia play an important role in increasing the return on business and encouraging growth, strengthening the community's economy and expanding work networks. The grocery shop business is a type of MSME that has the potential to get profits quickly. This research is a field research that uses collection techniques through survey methods, socialization and direct training in the field. This activity begins with field observations, practices, and evaluations as well as reports. The results of this study indicate that the owner's knowledge of bookkeeping is still relatively low and many grocery shop owners do not understand the importance of applying accounting including bookkeeping and financial management so that many of them do not prepare financial reports but on the other hand they understand that bookkeeping is very important to implement. With this, they do not know the profit or loss they get.