Syarifah Faradina
Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

MENULIS EKSPRESIF UNTUK ANAK JALANAN: “SUATU METODE TERAPI MENULIS DALAM DIARY MELALUI MODUL EKSPERIMEN” Ida Fitria; Syarifah Faradina; Fathi Rizqina; Taifatul Jannah; Ayu Fajri; Fajmal Hadi; Ratna Maya Sari; Nurul A'la
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 1, No 1 (2016): Psikoislamedia : Jurnal Psikologi
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (428.565 KB) | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v1i1.1486

Abstract

Perancangan modul experimen adalah langkah awal suksesnya sebuah penelitian, terutama dalam penelitian experimental secara kuantitatif maupun kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk menguji sebuah modul eksperimen menulis ekspresif yang dirancang oleh peneliti berdasarkan pada rancangan umum dari Pannebaker dan Chung (2007). Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif-eksperimen, Uji T-Dua Sampel yang Berpasangan (Paired-Samples T Test) pada kelompok eksperimen pre dan post test. Tolak ukur keberhasilan modul dinilai dari penurunan kecemasan sosial partisipan pada skala SKS-R dari hasil perbandingan mean pre dan post-test pada taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menujukkan keberhasilan pengaplikasian modul menulis ekspresif dengan penurunan 5,2 dari nilai range mean skala kecemasan sosial sebelum dan sesudah perlakuan dengan nilai t yang signifikan. Hasil penelitian ini berkontribusi untuk penambahan sarana pelayanan di panti asuhan untuk mengarahkan anak panti asuhan untuk menulis ekspresif dalam bentuk diary. Kontribusi ini akan memberi dampak positif bagi kesejahteraan psikologis mereka, mengingat di panti asuhan jumlah pengasuh dengan anak panti asuhan berbanding jauh. Dengan adanya penelitian ini maka pihak panti asuhan dapat menggunakan sarana menulis sebagai alternatif dan tempat anak panti asuhan berkeluh kesah tanpa batasan.
KECENDERUNGAN ADIKSI SMARTPHONE DITINJAU DARI JENIS KELAMIN DAN USIA marty - mawarpury; Syanti Maulina; Syarifah Faradina; afriani afriani
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 5, No 1 (2020): PSIKOISLAMEDIA : JURNAL PSIKOLOGI
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v5i1.6252

Abstract

Adiksi smartphone merupakan suatu keadaan dimana individu sulit untuk berhenti menggunakan smartphone dan menyebabkan terjadinya perubahan sosial seperti menarik diri, dan kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kecenderungan adiksi smartphone ditinjau dari jenis kelamin dan usia di kota Banda Aceh. Menggunakan metode kuantitatif dengan teknik quota sampling dengan jumlah 300 sampel. Terdiri dari 150 sampel berjenis kelamin laki-laki dan 150 berjenis kelamin perempuan, berada pada rentang usia remaja dan dewasa awal. Instrumen penelitian yang digunakan adalah adaptasi Smartphone Addiction Scale-Short Version (SAS-SV) dengan koefisien nilai reliabilitas penelitian sebesar (α)= 0,928. Uji hipotesis menggunakan independent sample t-test menunjukkan nilai t=-0,313, dengan nilai signifikansi p = 0,754 (p < 0,05) yang tidak terdapat perbedaan kecenderungan adiksi smartphone ditinjau jenis kelamin. Namun pada kategori usia, terdapat kecenderungan adiksi terhadap smartphone dengan nilai t sebesar -1,976 dan p = 0,049 (p < 0,05). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan tidak terdapat kecenderungan adiksi smartphone ditinjau jenis kelamin, sedangkan pada kategori usia, remaja memiliki kecenderungan adiksi terhadap smartphone dibandingkan usia dewasa awal.  
PENGARUH RELAKSASI OTOT TERHADAP KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM PADA MAHASISWA Dea Rizkiana Aprilia Mukhran; Syarifah Faradina; Kartika Sari; Afriani Afriani; Zaujatul Amna
Seurune : Jurnal Psikologi Unsyiah Vol 4, No 2: Juli 2021
Publisher : Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/s-jpu.v4i2.22703

Abstract

Kecemasan berbicara di depan umum dapat menjadi salah satu hambatan bagi individu dalam menjalankan aktivitas akademis terutama berkaitan dengan pengembangan diri mahasiswa dalam proses pembelajaran. Relaksasi otot merupakan salah satu upaya untuk mengurangi kecemasan berbicara di depan umum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh relaksasi otot terhadap kecemasan berbicara di depan umum pada mahasiswa Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Unsyiah. Sebanyak 27 mahasiswa dipilih sebagai sampel penelitian dengan menggunakan teknik systematic random sampling yang dibagi menjadi 2 kelompok, terdiri dari 12 subjek untuk kelompok eksperimen dan 15 subjek untuk kelompok kontrol. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi Experiment dengan bentuk Non-Equivalent Control Group Design. Alat ukur yang digunakan pada penelitian adalah Personal Report of Public Speaking Anxiety (PRPSA). Hasil analisis Mann-Whitney menunjukan bahwa tidak terdapat pengaruh pemberian perlakuan relaksasi otot untuk menurunkan kecemasan berbicaran di depan umum. Hal ini dikarenakan relaksasi otot yang dilakukan secara paralel dapat memunculkan distraksi dan juga ketidakfamiliaran teknik relaksasi otot pada subjek penelitian.
KEBAHAGIAAN PADA PEREMPUAN BERCERAI YANG MEMILIKI ANAK DAN YANG TIDAK MEMILIKI ANAK Fathur Maulana; Syarifah Faradina
Seurune : Jurnal Psikologi Unsyiah Vol 1, No 1: Januari 2018
Publisher : Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/s-jpu.v1i1.9925

Abstract

Kebahagiaan merupakan hal utama dan menjadi tujuan yang sangat diharapkan dalam sebuah perkawinan, namun dalam perkawinan kadang terdapat ketidakharmonisan yang dapat menimbulkan konflik yang berujung pada perceraian. Angka perceraian di Banda Aceh yang didominasi oleh cerai gugat atau cerai yang diajukan oleh pihak perempuan semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Perempuan yang mengakhiri pernikahan yang penuh tekanan akan mendapatkan peningkatan kebahagiaan setelah perceraian. Salah satu hal yang dapat memberikan dampak positif terhadap kebahagiaan pada perempuan adalah jika individu tersebut memiliki anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kebahagiaan pada perempuan bercerai yang memiliki anak dan yang tidak memiliki anak di Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik quota sampling, dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 60 perempuan bercerai dengan perincian 30 memiliki anak dan 30 tidak memiliki anak. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah modifikasi dari Skala Kebahagiaan Berbasis Pendekatan Indigenous Psychology Anggoro dan Widhiarso. Hasil analisis data dengan menggunakan teknik analisis Independent Sample t-Test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kebahagiaan pada perempuan bercerai yang memiliki anak dan yang tidak memiliki anak di Banda Aceh, dimana perempuan bercerai yang memiliki anak menunjukkan tingkat kebahagiaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak memiliki anak. 
PENGARUH MEWARNAI MANDALA TERHADAP MENURUNNYA KECEMASAN PADA MAHASISWA DI BANDA ACEH Syarifah Faradina; Sarah Sisilya Az Badal; Meutia Natasya; Kamilah Kamilah; Elda Oviyani; Maghfirah Belangi; Herlis Meira Dewi; Sumarno Sumarno
Seurune : Jurnal Psikologi Unsyiah Vol 2, No 2: Juli 2019
Publisher : Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/s-jpu.v2i2.14210

Abstract

Kecemasan merupakan fenomena psikologis yang umum dirasakan oleh setiap individu. Mahasiswa sebagai penuntut ilmu tidak pernah lepas dari tuntutan tugas dan lingkungan, membuat mahasiswa sering dihadapkan pada situasi yang memicu timbulnya berbagai hambatan. Terdapat berbagai upaya untuk mengurangi kecemasan tersebut, salah satunya adalah dengan mewarnai mandala. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh mewarnai mandala terhadap menurunnya kecemasan pada mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain pre-test post-test control group. Responden terdiri dari 20 mahasiswa yang mengalami kecemasan ringan sampai sangat berat, yang terbagi atas kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Hasil analisis penelitian menggunakan wilcoxon signed rank test ditemukan perbedaan sebelum dan sesudah diberikan perlakuan mewarnai mandala dengan nilai Z = -2,831 dengan nilai signifikansi 0,005. Hasil analisis ini menunjukkan bahwa mewarnai mandala dapat menurunkan kecemasan. Selain itu, penelitian ini juga melakukan analisis antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Hasil analisis menggunakan ujiMann-Whitney diperoleh nilai signifikansi 0,404. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan hasil penurunan tingkat kecemasan pada kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol.