Ine Mustikasari
Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,Universitas Negeri Jakarta, Rawamangun 13220, Jakarta

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS PENGUASAAN KONSEP IKATAN KIMIA PADA MATA KULIAH KIMIA ORGANIK MELALUI INSTRUMEN TWO TIER Nurbaity Nurbaity; Ine Mustikasari
Jurnal Riset Pendidikan Kimia (JRPK) Vol 2 No 1 (2012): Jurnal Riset Pendidikan Kimia (JRPK), Volume 2 Nomor 1 (2012)
Publisher : LPPM Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (129.88 KB) | DOI: 10.21009/JRPK.021.02

Abstract

The research was performed at Chemical Education FMIPA UNJ. The aim of the research was to analyze to understand the chemical bonding concept understanding on Organic Chemistry . The research method was descriptive with research subjects were chemical education students who registered to Organic Chemistry subject at odd semester year 2010/2011. The two tier instrument was applied for this research. Mean while, essay test was used to analyze Organic Chemistry concept understanding. The results showed that student’s concept understanding on chemical bonding was remaining in low level. Approximately 28.50% of students were easy in understanding chemical bonding concept and around 31.50% of students were in misconception in chemical bonding. In addition, students acquired difficulties to understand the chemical bonding concept were about 40.00%. Remedial was take afteranalyzing of chemical bonding concept,help lecturers in planning and teaching effective Organic Chemistry Lesson. Key work ; Chemical bonding , two tier instrument Abstrak Penelitian ini dilakukan di Program Studi Pendidikan Kimia FMIPA UNJ dengan tujuan menganalisis penguasaan konsep ikatan kimia pada mata kuliah kimia organik. Metode penelitian adalah metode deskriptif, subjek penelitian mahasiswa Pendidikan Kimia yang mengambil mata kuliah kimia organik I pada semester ganjil tahun ajaran 2010/2011. Instrumen yang digunakan adalah instrumen two tier untuk menganalisis penguasaan konsep mahasiswa pada ikatan kimia dan tes materi kimia organik menggunakan tes essai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguasaan konsep mahasiswa pada materi ikatan kimia masih rendah, sekitar 28,50% mahasiswa yang memahami konsep ikatan kimia, 31,50% yang mengalami miskonsepsi, dan mengalami kesulitan sekitar 40%. Pemberian pemantapan setelah menganalisis penguasaan pada materi ikatan kimia membantu dosen dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran kimia organik yang efektif. Kata kunci : Ikatan kimia, instrumen two tier
PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN KIMIAORGANIK MELALUI PENILAIANPRTOFOLIOSEBAGAI BENTUK EVALUASIFORMATIF DI JURUSAN KIMIA FMIPAUNIVERSITAS NEGERI JAKARTA Zulmanelis Darwis; Ine Mustikasari
Jurnal Riset Pendidikan Kimia (JRPK) Vol 2 No 1 (2012): Jurnal Riset Pendidikan Kimia (JRPK), Volume 2 Nomor 1 (2012)
Publisher : LPPM Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (132.525 KB) | DOI: 10.21009/JRPK.021.06

Abstract

The research was conducted in FMIPA (Mathematics and Science Faculty) from UNJ on Chemistry Education Program with the objective to increase the quality of Organic Chemistry Learning, Research being done is Class Action Research.. Test result of initial capability on Organic Chemistry shows that the students understanding on basic organic chemistry is low. On first cycle with stereochemistry subject, the understanding test have yet shown optimum result with average score of 55.6% and with high percentage of students receiving score under 60 (40.6%). By improving the learning process based on the first cycle I, in cycle II with subject on Halida Alkil, there were score increase to 64.31 in average with percentage of students with above 60 score reaching 65%. Questioner result and observation during learning process tells us that students were not feeling burdened with summarizing tasks given at the end of each discussion. They even acknowledge that summarizing task followed by another discussion on the next meeting are very beneficial in increasing theirunderstanding since any conceptual misunderstanding can be immediately corrected in “tasks discussion” activity. Abstrak Penelitian ini dilaksanakandi Program Studi Pendidikan Kimia FMIPA UNJ dengan Tujuan meningkatkan kualitas Pembelajaran Kimia Organik , melalui penerapan PenilaianPportofolio terhadap tugas rangkuman, serta mendapatkan strategi penerapan penilaian Portofolio yang.dapat meningkatkan kualitas pembelajaran Kimia Organik. Penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas (Action Research).. Hasil Tes kemampuan awal Kimia Organik menunjukkan rendahnya pemahaman mahasiswa mengenai konsep-konsep dasar Kimia Organik. Pada Siklus I dengan Materi kajian Stereokimia, hasil tes pemahaman belum menunjukkan hasil yang optimal yaitu skor rata-rata 55,6% dengan masih tingginya prosentase mahasiswa yang mendapat skor di bawah 60 (40,6 %). Dengan memperbaiki proses pembelajaran berdasarkan refleksi siklus I, pada siklus II dengan materi kajian alkil halida terjadi peningkatan skor menjadi rata-rata 64,31 dengan prosentase yang mendapat nilai di atas 60 mencapai 65 %. Hasil Angket dan pengamatan selama proses pembelajaran memberi informasi bahwa mahasiswa tidak merasa terbebani dengan pemberian tugas rangkuman pada setiap akhir pembahasan , bahkan mereka mengaku tugas rangkuman yang diikuti pembahasan pada pertemuan berikutnya sangat bermanfaat dalam meningkatkan pemahaman karena kesalahan konsep segera dapat dikoreksi pada kegiatan pembahasan tugas.
BIOMARKER SEBAGAI INDIKATOR PARAMETER BATUAN SUMBER DAN LINGKUNGAN PENGENDAPAN BATUAN SUMBER MINYAK BUMI LAPANGAN TARAKAN KALIMANTAN TIMUR - INDONESIA Ine Mustikasari
Jurnal Riset Sains dan Kimia Terapan Vol 1 No 1 (2011): JRSKT - Jurnal Riset Sains dan Kimia Terapan, Volume 1 Nomor 1 Juni 2011
Publisher : Program Studi Kimia Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.657 KB) | DOI: 10.21009/JRSKT.011.10

Abstract

Penelitian dengan pendekatan geokimia molekul untuk memahami batuan sumber dan lingkungan pengendapan minyak bumi lapangan Tarakan. Tujuh ( 7 ) sampel telah dianalisis dengan metoda GC, GC – MS dan IR – MS. Kisaran rasio 20R Sterana C29/C27 antara 2,4 sampai 7,3 > 1 menunjukkan ketujuh batuan sumber berasal dari daratan, nilai Canonial value (Cv) empat sampel >0,47 mengindikasikan batuan sumber berasal dari daratan , grafik antara Pristana/Phytana (Pr/ Ph) terhadap Cv lima sampel mengindikasikan batuan sumber berasal dari daratan. Nilai rasio Pristana terhadap Phytana (Pr/Ph) berkisar antara 2,32 sampai 6,91 menjelaskan enam sampel berasal dari lingkungan pengendapan batuan sumber oksidatif sedangkan satu sampel berasal dari lingkungan pengendapan batuan sumber reduktif. Kata kunci ; biomarker, geokimia, Sterana, Canonial value, Pristana/Phytana