Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Analisis Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Menggunakan Metode Service Quality dan Model Kano Adi Nugroho; Suparto Suparto
Jurnal SENOPATI : Sustainability, Ergonomics, Optimization, and Application of Industrial Engineering Vol 3, No 1 (2021): Jurnal SENOPATI Vol.3 No.1
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.senopati.2021.v3i1.1733

Abstract

Perkembangan era globalisasi berdampak besar bagi bidang industri dan dunia usaha. Hal ini akan mendorong persaingan pada tingkat industri maupun pada tingkat individu untuk memberikan hasil yang maksimal baik dari segi kualitas produk maupun bentuk pelayanan purna jual, sehingga konsumen akan merasakan kenyamanan pada suatu produk serta pelayanannya. Melihat perspektif dan keinginan konsumen, Samsung Electronic Indonesia (SEIN), menggandeng PT. Graha Service Indonesia (GSI) agar selalu dapat meningkatkan tingkat kepuasan konsumen.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada kesenjangan antara layanan yang dipersepsikan oleh pihak manajemen dan harapan pelanggan. Hasil penelitian yang dilakukan dengan menggunakan Metode Servqual, terdapat lima dimensi kualitas jasa yaitu Reability, Responsiveness, Assurance, Empathy, dan Tangible, diketahui bahwa masih terdapat kesenjangan, ditunjukkan dengan nilai servqual yang negatif. Berdasarkan hasil pengintegrasian Metode Servqual dan Model Kano, diketahui kriteria yang harus diprioritaskan terlebih dahulu adalahkriteria yang termasuk dalam kategori must-be yang memiliki nilai servqual negatif terbesar, yang terdapat pada variavel R3 (pelayanan service tepat waktu), E2 (karyawan melayani pelanggan dengan penuh perhatian), T3 (memiliki peralatan yang memadai), E3 (perusahaan mengutamakan kebutuhan konsumen), dan T1 (memiliki area parkir yang luas).
Analisis Kepuasan Pelanggan Pada Jasa Cuci Sepatu SANS.INC Dengan Metode Costumer Satisfaction Index (CSI) dan Importance Performance Analysis (IPA) Satria Bagaskara; Suparto Suparto
Jurnal SENOPATI : Sustainability, Ergonomics, Optimization, and Application of Industrial Engineering Vol 1, No 1 (2019): Jurnal SENOPATI Vol.1 No.1
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.senopati.2019.v1i1.530

Abstract

Kepuasaan dan kepercayaan pelanggan memang menjadi masalah yang paling dominan disetiap unit usaha dibidang jasa, tetapi proses untuk memenuhi kepuasaan pelanggan tersebut tidaklah mudah. Karena, banyak faktor-faktor yang dapat berpengaruh dari tercapainya tingkat kepuasaan yang dirasakan oleh pelanggan. Tujuan penelitian untuk memberikan masukan agar kualitas pelayanan lebih meningkat sebagai input atau bahan masukan untuk perbaikan kualitas pelayanannya guna memenuhi kepuasan pelanggan, sehingga dapat menentukan atribut-atribut yang dapat diambil dalam mengukur kebijakan dimasa yang akan datang. Dengan menggunakan metode Customer Satisfaction Index (CSI) untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen dan metode Importance Performance Analysis (IPA) untuk mengidentifikasi tingkat kepentingan pada setiap atribut pelayanan serta prioritas perbaikan yang harus dilakukan oleh SANS.INC. Berdasarkan hasil penelitian diketahui konsumen berjenis kelamin laki-laki, konsumen berusia 26 hingga 30 tahun, konsumen dengan tingkat pendidikan terakhir Sarjana (S1, S2, S3) merupakan konsumen yang dominan. Tingkat kepuasan konsumen terhadap SANS.INC berdasarkan CSI sebesar 66,4%. Berdasarkan metode IPA terdapat 4 (empat) atribut pada kuadran A yang menjadi atribut perbaikan yaitu, alat-alat cuci sepatu yang memadai dan cukup lengkap, kesigapan karyawan dalam melayani konsumen, kecepatan proses pelayanan cuci sepatu, karyawan selalu memperhatikan dengan baik setiap keluhan para konsumen.Kata kunci: Kepuasan Pelanggam, Customer Satisfaction Index, Importance Performance Analysis
ANALISA PENENTUAN RUTE DISTRIBUSI UNTUK MEMINIMALKAN BIAYA TRANSPORTASI DENGAN MENGGUNAKAN METODE SAVING MATRIX (Studi Kasus: PT. Distribusi Air Santri) Andre Valiant Wirawan; Suparto Suparto
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2021: Peluang dan Tantangan Peningkatan Riset dan Teknologi di Era Pasca Covid-19
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan. untuk mendapatkan. rute pendistribusian produk yang optimal, mendapatkan penghematan jarak setelah diIakukan perbaikan serta menentukan. penghematan biaya transportasi. permasalahan yang dihadapi PT. Distribusi Air Santri adalah. perusahaan masih beIum optimal dalam melakukan kegiatan pendistribusian. produknya. Hal tersebut dikarenakan banyaknya. jumIah rute pendistribusian produk, kapasitas armada. yang digunakan belum maksimal, ketidaktahuan pengemudi tentang informasi urutan kegiatan pendistribusian. serta jarak antar peIanggan. Kejadian ini membuat pengemudi kesulitan. dalam menentukan prioritas peIanggan yang akan dilayani terlebih dahulu. Pengemudi tidak memperhitungkan. jarak minimum ditempuh oleh kendaraan. yang berpengaruh terhadap biaya operasional. kegiatan penditribusian. Dalam penelitian ini, menggunakan metode Saving., Matrix, Nearest.. Insert, Nearest.,Neighbour serta Branch. and Bound. Berdasarkan hasil peneIitian, jarak yang ditempuh 101.4 km dengan. penghematan 19.45 %. Waktu tempuh. pendistribusian 135.20 menit. Sedangkan untuk biaya. transportasi adalah Rp. 155.142,- dan menghasiIkan 4 rute usulan, untuk truk. 1 melayani 2 rute dengan masing-masing rute. melayani 4 konsumen dan truk 2 melayani 2 rute dengan masing-masing melayani 4 konsumen.
Analisis Motivasi Kerja Terhadap Turnover Intention Melalui Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Mediasi Pada Karyawan (Studi Kasus : PT. Berkah Adi Maulana-Kediri) Alifia Ramadhani; Yoniv Erdhianto; Suparto Suparto
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2020: Memberdayakan Riset dan Inovasi untuk Teknologi yang Berkelanjutan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Berkah Adi Maulana-Kediri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pengolahan industri berbahan dasar tepung yang dijadikan roti dengan permasalahan yang terjadi adalah pengelolaan sumber daya manusia yang kurang dari segi motivasi kerja, kepuasan kerja yang berdampak terhadap turnover intention. Sering terjadinya ketidaksesuaian kebijakan yang dikeluarkan oleh perusahaan menjadi pemicu permasalahan tersebut. Hal ini dikarenakan perusahaan kurang memperhatikan yang menjadi keinginan dari karyawan. Dari permasalahan tersebut tujuan dari penelitian ini adalah guna mengetahui pengaruh dari variabel motivasi kerja terhadap turnover intention melalui kepuasan kerja sebagai variabel mediasi dan menemukan usulan rekomendasi perbaikan bagi perusahaan untuk menurunkan tingkat permasalahan yang ada diperusahaan. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan Partial Least Square (PLS). Teknik pengambilan sampel data menggunakan teknik sampling jenuh dengan jumlah sampel sama dengan jumlah populasi yaitu 59 orang. Hasil dari penelitian didapatkan adanya hubungan yang signifikan motivasi kerja terhadap turnover intention melalui kepuasan kerja. Serta beberapa rekomendasi untuk menurunkan turnover intention seperti peningkatan pemahaman terhadap pekerjaan, pemberian apresiasi terhadap karyawan, peningkatan kenyamanan dilingkungan kerja, perbaikan sistem kerja, peningkatan jaminan sosial dan memberikan hiburan
MANAJEMEN RISIKO OPERASIONAL UNTUK MENINGKATKAN KINERJA DEPARTEMEN INJECTION DENGAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) DAN FAULT TREE ANALYSIS (FTA) (STUDI KASUS : PT. XYZ) Edi Purnomo; Suparto Suparto
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2021: Peluang dan Tantangan Peningkatan Riset dan Teknologi di Era Pasca Covid-19
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. XYZ merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi mainan plastik. Penelitian ini dilakukan pada operasional departemen injection. Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi risiko dan memberi usulan tidakan pencegahan risiko kegagalan untuk meningkatkan kinerja departemen injection dengan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan Fault Tree Analysis (FTA). Dari identifikasi yang dilakukan, didapat mode kegagalan untuk ditemukan akar penyebab risiko kegagalan dengan harapan ada tindakan pencegahan agar risiko kegagalan tidak dapat terjadi. Hasil dari metode FMEA didapatkan 2 mode kegagalan dengan Risk Priority Number (RPN) tertinggi yaitu pada kerusakan mesin inject dengan nilai RPN 242,6 dan  kerusakan mold (cetakan) dengan nilai RPN 198, nilai RPN tertinggi tersebut digunakan sebagai top event untuk analisa FTA. Dari hasil FTA top event kerusakan mesin inject didapatkan 14 basic event dan kerusakan kerusakan mold (cetakan) didapatkan 7 basic event dengan probabilitas penyebab risiko tertinggi masing-masing top event yaitu electrical motor terbakar sebesar 0,81 dan ejector/sledding rusak sebesar 0,50 . Dari probabilitas penyebab risiko tertinggi dilakukan usulan tindakan pencegahan dengan melakukan pengecekan dan perawatan pada  mesin injection dan mold (cetakan) agar produksi dapat berjalan optimal dan kinerja departemen injection dapat meningkat.
ANALISA KEPUASAN PELANGGAN PADA MINIMARKET XYZ DENGAN METODE COSTUMER SATISFACTION INDEX (CSI) DAN IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS (IPA) Abdul Rochman; Suparto Suparto
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelayanan adalah suatu tindakan atau cara melayani orang lain untuk memenuhi apa yang menjadi kebutuhan dan keinginannya. Berbagai jenis pelayanan yang didapatkan oleh pelanggan selama menggunakan pelayanan tersebut dapat menentukan kepuasan pelanggan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan tingkat kepuasan pelanggan terhadap pelayanan yang diberikan Minimarket XYZ. Dalam penelitian ini, data diperoleh dari penyebaran kuesioner yang mengacu pada 5 dimensi kualitas jasa yang terdiri dari 23 atribut. Data kuesioner berdasarkan skala likert diolah dengan menggunakan metode Costumer Satisfaction Index (CSI) untuk mengetahui tingkat kepuasan pelanggan dan metode Importance Performance Analysis (IPA) untuk mengetahui kesesuaian antara tingkat kinerja pelayanan yang diberikan dengan tingkat kepentingan pelanggan. Dari hasil penelitian didapatkan nilai CSI sebesar 0,708 yang menunjukkan pelanggan merasa puas atas kualitas pelayanan Minimarket XYZ. Sedangkan untuk analisa IPA terdapat 3 atribut yang termasuk dalam kategori perbaikan yaitu kondisi toko dalam keadaan bersih, penataan barangnya rapi dan harga barang yang tercantum di rak barang sesuai dengan harga di kasir
ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS UNTUK MENGURANGI CACAT PADA PRODUK SEPATU DENGAN METODE SIX SIGMA DAN KAIZEN DI PT. KARYA MITRA BUDI SENTOSA Hidayatul Nur Laili; Suparto Suparto
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Persaingan yang terjadi membawa setiap pelaku industri untuk meningkatkan nilai dari produk yang dihasilkan. Selain itu perusahaan harus membuat produk yang sesuai dengan keinginan konsumen agar dapat meningkatkan persaingan antara industri manufaktur lainnya. PT. Karyamitra Budisentosa adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur dengan hasil produksi berupa sepatu. Tujuan peneliti adalah mengidentifikasi produk sepatu yang cacat dengan menggunakan Six Sigma, menentukan penyebab cacat pada produk jenis cacat yang paling banyak pada proses produksi serta menentukan rencana perbaikan kualitas produk dengan implementasi konsep kaizen Dalam menghasilkan produksinya rata-rata per bulan terdapat produk cacat sebesar 3%. Maka dari itu penelitian ini digunakan untuk mengetahui kemampuan proses berdasarkan produk cacat yang ada dengan metode DMAIC dan pendekatan six sigma yang kemudian dilakukan pengendalian dengan menganalisis penyebab kecacatan menggunakan Kaizen serta mengupayakan perbaikan berkesinambungan dengan alat implementasi Kaizen berupa Kaizen Five-Step Plan dan Five-M Checklist. Setelah dilakukan pengolahan data didapat nilai DPMO sebesar 4107 serta nilai sigma sebesar 4,14. Berdasarkan diagram pareto, kriteria yang paling dominan mempengaruhi tingkat cacat adalah jahitan tidak rata dan lem kurang rekat yang disebabkan oleh human error dan setting awal mesin.
ANALYSIS OF DETERMINATION OF POSITION BASED ON CONTRIBUTION OF TASK AND WORK ACHIEVEMENT Misbahul Munir; Yoniv Erdianto; Suparto Suparto; Suparjo Suparjo
Journal of Applied Sciences, Management and Engineering Technology Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.jasmet.2021.v2i1.1838

Abstract

To find the value of employee achievement requires several aspects such as intelligence, aspects of work attitudes, and behavioral. The initial stage of the process is to find the difference between employee and position profile that has been determined by the company where it is called GAP. The next step is to determine the weight of each gap value in three aspects. We multiply the value of 60% for the value of the main factor and 40% for additional factors then add up the two factors to determine the total value. The three factors are assessed based on the percentage determined by the company, namely 25% Intelligence Aspect, 35% Behavioral Aspect, and 40% Work Attitude Aspect. The final results are ranked, and then top ranking is achieved until the last employees who occupy the position of Project Supervisor are employees with ID number: kka_0001. For employees who are likely to fill the position of Purchasing Logistics are employees with ID number: kka_0040. For employees who are likely to occupy the Estimator position are employees with ID number: kka_0036. For employees who fill the Project Manager position are employees with ID number: kka_0055.
PENGENDALIAN INVENTORY DALAM PENENTUAN WAKTU PERAWATAN DAN PENGGANTIAN MESIN KOMPONEN KRITIKAL PADA PT. INDONESIA POWER PLTGU GRATI POMU DENGAN METODE BULLWHIP EFFECT. Trias Septin Hariana; Suparto Suparto
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 02 2022
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (211.1 KB)

Abstract

Manajemen inventori merupakan pengelolaan stock, dengan proses pengelolaan dan pengontrolan atas persediaan barang atau produk yang akan didistribusikan oleh perusahaan kepada konsumen. Pengelolaan stok barang sangat berkaitan dengan pencatatan dan adminitrasi pengelolaan stock. Dengan menerapkan manajemen perencanaan kerja dan control yang merupakan serangkaian proses meliputi perencanaan, pelasanaan, pengendalian, dan evaluasi kegiatan pemeliharaan agar dicapai hasil kerja yang optimal. PT Indonesia Power PLTGU GRATI POMU merupakan perusahaan milik negara yang bergerak dalam bidang industri pembangkit listrik tenaga gas uap. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengukur dan menganalisis dalam mengantisipasi terjadinya bullwhip effect. dengan menggunakan metode bullwhip effect dan perhitungan day of inventory. Dalam melakukan pengurangan bullwhip effect perusahaan dapat melakukan pendekatan dengan penerapan information sharing dengan unit-unit supply chain yang ada di antaranya dengan pihak user, pengadaan,gudang, dan inventory yang saling berkaitan. Dengan perhitungan bullwhip effect yang timbul sebesar 0,996. Pola pemesanan kebutuhan metrial-material dapat diklarifikasikan yakni untuk BE 1 pola pemesanan mendekati stabil, dan untuk BE 1 maka, pola pemesananya sangat tidak stabil dan cenderung berfluktuatif. Dalam memanfaatkan sumber daya didalam perusahaan terutama dalam hal untuk pengelolaan material part critical dalam pencapaian pemeliharaan dan outage secara efektif dan terencana dengan baik. Hal ini ditunjukkan dari perhitungan perputaran persediaan (inventory turnover), namun perputaran sediaan dalam hari (day of inventory), perputaran modal kerja (working capital turnover). Sehingga PT. Indonesia Power PLTGU Grati Dalam memanfaatkan sumber daya didalam perusahaan terutama dalam hal untuk pengelolaan material part critical dalam pencapaian pemeliharaan dan outage secara efektif. Kata kunci: Manajemen Rantai Pasok, Pengendalian Inventori, Manajemen Perencanaan dan Pengendalian Kerja.
Analisa Peningkatan dan Perbaikan Produktivitas dengan Menggunakan Metode Objective Matrix di CV. XYZ Muchammad Aldiansyah; Suparto Suparto
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 01 2021
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.131 KB)

Abstract

CV. XYZ adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang produksi peralatan konstruksi, produk utamanya adalah peralatan air conditioning seperti blower fan dan ducting system. Penelitian ini membahas pengukuran tingkat produktivitas di CV. XYZ dengan mengukur rasio produktivitas pada indikator jam kerja, tenaga kerja, dan penggunaan energi listrik. Melalui pengukuran produktivitas yang dilakukan, hendak dirumuskan usulan perbaikan yang dapat dilakukan dalam rangka upaya peningkatan produktivitas di masa yang akan datang. Informasi yang diambil pada riset ini yakni output penciptaan, kebutuhan jam kerja, jumlah tenaga kerja, serta tenaga listrik selama tujuh bulan pengamatan. Metode yang digunakan adalah metode Objective Matrix (OMAX). Berdasarkan hasil analisa produktivitas yang dilakukan di departemen cutting dengan memakai metode OMAX dapat disimpulkan bahwa produktivitas yang terbaik terletak pada periode bulan Oktober 2020 dengan skor produktivitas senilai 1000. Sebaliknya, produktivitas terburuk terjadi pada periode Juni 2020 dengan skor sebesar 69,56. Ditinjau dari nilai indeks perubahan produktivitas setiap periode, diketahui bahwa indeks perubahan tertinggi terjadi pada periode Juli 2020 sebesar 4,69% dan terburuk pada periode September 2020 sebesar -0,49%