Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMANFAATAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) DALAM MEMPERBAIKI PROSES PEMBELAJARAN Hamirul Hamirul; Dina Apriana
JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan) Vol. 4 No. 1 (2019): JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan)
Publisher : Graduate Program Magister Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (173.49 KB) | DOI: 10.31851/jmksp.v4i1.2475

Abstract

In general, the BOS funds program aims to ease the burden on the community on the financing of education in the context of quality 9-year compulsory education, and this paper aims to find out the beneficiaries of BOS funds at SD Negeri No. 24/II Dusun Koto Jayo Pelepat Ilir Kabupaten Bungo. This paper using descriptive methods with a qualitative approach and using 17 informants. From the results of the interview, it was found that Dusun Koto Jayo Pelepat Ilir Kabupaten Bungo had gone well. Where the utilization BOS funds to finance new student admission administration, purchase of teacher learning reference books and purchase the books for libraries; financing remedial and extracurricular activities; financing tests/examination and learning outcomes; power and service subscriptions; school maintenance fees; honorarium paying honor teachers and honorary education personnel; allocation of BOS funds for poor students and transport fee assistance for poor students; teacher development and profession; financing BOS fund management; and purchasing computer.
UJI KOMPETENSI GUNA MENINGKATKAN PROFESIONALISME GURU SLTA DI DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN BUNGO Hamirul Hamirul
CERMIN: Jurnal Penelitian Vol 4 No 1 (2020): JULI
Publisher : Relawan Jurnal Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/cermin_unars.v4i1.515

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui bahwa Uji Kompetensi yang dilakukan oleh pemerintah dalam meningkatkan Profesionalisme guru dan apa saja yang menjadikan hambatan dan upaya apa saja yang dilakukan oleh dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten Bungo dalam rangka meningkatkan Profesionalisme Guru dan dengan menggunakan metode penelitian Deskriptif dan dengan pendekatan kualitatif dengan informan sebanyak 10 orang dan dihasilkan bahwa Kebijakan Pemerintah melalui Dinas Pendidikan dalam Pelaksanaan Uji Kompetensi guna meningkatkan Profesionalisme Guru SLTA mengacu kepada peraturan yang ada Surat Edaran Resmi Dirjen Nomor 2825/B/PR/2017 tertanggal 14 Agustus 2017 tentang Pelaksanaan UKG tahun 2017 telah dilakukan secara proporsional dan sesuai Surat Edaran Resmi Dirjen GTK yang dikemukakan di atas. Adapun hambatan yang dihadapi oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Bungo dalam pelaksanaan uji kompetensi guna meningkatkan profesionalisme guru SLTA antara lain hambatan teknis tidak terkoneksi dengan jaringan internet karena pemadaman listrik, dan masih ada sebagian guru yang gagap teknologi (gaptek), serta tidak liniernya antara bidang mata pelajaran dengan soal UKG. Upaya yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Bungo dalam mengatasi hambatan yang dihadapi sehubungan dengan pelaksanaan uji kompetensi guna meningkatkan profesionalisme guru SLTA adalah berkoordinasi dengan pihak PLN mengenai hari dan jadwal pelaksanaan UKG serta menyiapkan mesin genset, bekerjasama dengan operator TUKG untuk memberikan pelatihan singkat dan memandu guru tersebut tentang tata cara mengoperasikan komputer dan internet pada aplikasi UKG, serta Mengikutsertakan guru pada Uji Kompetensi di Awal (UKA) yang dilakukan secara Online.
PENGARSIPAN DOKUMEN PADA KANTOR BADAN PERTANAHAN NASIONAL DAN AGRARIA TATA RUANG (BPN/ATR) KABUPATEN BUNGO Hamirul Hamirul; Irwandi Irwandi; Nova Elsyra; Darmawanto Darmawanto; Widya Pratiwi
Jurnal Administrasi Sosial dan Humaniora Vol 5, No 1 (2021): Juni
Publisher : Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.569 KB) | DOI: 10.56957/jsr.v4i2.154

Abstract

Dalam suatu organisasi tentu adanya hubungan dengan pengelolaan data dan informasi untuk mencapai tujuan organisasi tersebut secara sistematik. Tentunya dalam perkantoran juga sangat penting sistem administrasi. Dengan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, teknik penggumpulan data yang digunakan adalah wawancara serta analisis yang digunakan dengan trianggulasi dengan informan sebanyak 7 orang. HasilPenelitian Pengarsipan dokumen pada Kantor Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Bungo sudah dilakukan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan yaitu melalui proses pemeriksaan, pengindeksian, pemberian tanda, penyortiran dan penyimpanan, Namun, pada pelaksanaannya belum sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan. Hal ini karena proses pengindekskan sebagian besar dilakukan secara manual dan belum terkomputerisasi sehingga masih terdapat nomor dokumen ganda pada berkas yang akan diarsipkan, masih terbatasnya sumber daya manusia yang ahli dalam bidang pengarsipan sehingga terjadi kesalahan petugas dalam memberikan kode pada dokumen arsip. Selain itu, proses penyortiran juga membutuhkan waktu yang cukup lama yang disebabkan oleh banyaknya kesalahan yang dilakukan pada saat proses pengindekskan arsip serta sarana dan prasarana pendukung penyimpanan arsip seperti ruangan dan lemari penyimpanan yang belum memadai dan juga dipengaruhi oleh sumber daya manusia yang mengawasi arsip masih tebatas.