<![CDATA[ABSTRACT Puberty is a period of adolescence where the human body changes growth and development. The important event experienced by young women is the appearance of the first menstruation or the onset of sexual maturity, known as menarche. Good knowledge and attitude are vital regarding physical and psychological changes during menarche. Young women will experience anxiety and confusion in dealing with menarche if they have not previously been educated by their parents, teachers, or have never had discussions with their peers. The purpose of this study was to determine the relationship between the knowledge level of menstruation and the readiness for menarche in Class VI students at SD Negeri 1 Kertawinangun, Kedawung District Cirebon Regency. This study involved respondents who had not experienced menarche. The scale used in this study is a nominal scale and an ordinal scale with statistical tests using Kendall Tau. Based on the research results of 25 respondents, it is known that respondents with good knowledge as many as 20 (80%) students are ready to menarche. The respondents with sufficient expertise and prepared to face menarche were 5 (20%). This study used the Kendall Tau statistical test with a p-value = 0.017 (p <0.05). To prove that Ho is rejected and Ha is accepted, thus indicating a relationship between the level of knowledge of menstruation and the readiness for menarche of students. The researcher's suggestion in this study is that it is hoped that there will be an active role for health facilities to provide health education or counseling about reproductive health to students at SD Negeri 1 Kertawinangun, Kedawung District, Cirebon Regency. Keywords: Knowledge, menstruation, readiness, menarche ABSTRAK Pubertas adalah masa remaja dimana tubuh manusia mengalami perubahan dalam pertumbuhan dan perkembangan. Peristiwa terpenting yang dialami remaja putri yaitu munculnya menstruasi pertama atau awal terjadinya kematangan seksual, yang dikenal dengan menarche. Pengetahuan dan sikap yang baik sangat perlu terkait perubahan fisik dan psikis saat menarche. Remaja putri akan mengalami kecemasan dan kebingunan dalam menghadapi menarche apabila sebelumnya tidak diedukasi oleh orang tua, guru atau belum pernah berdiskusi antar teman sebayanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan menstruasi dengan kesiapan menarche siswi Kelas VI di SD Negeri 1 Kertawinangun Kecamatan Kedawung Kabupaten Cirebon. Penelitian ini melibatkan responden yang belum mengalami menarche. Skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala nominal dan skala ordinal dengan uji statistik menggunakan Kendall Tau. Berdasarkan hasil penelitian 25 responden, diketahui responden dengan pengetahuan baik sebanyak 20 (80%) siswa sudah siap menarche. Adapun responden dengan pengetahuan cukup dan siap menghadapi menarche sebanyak 5 (20%). Penelitian ini menggunakan uji statistik Kendall Tau dengan hasil p value = 0,017 (p<0,05). Hal ini membuktikan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga menunjukkan adanya hubungan antara tingkat pengetahuan menstruasi dengan kesiapan menarche siswi. Saran peneliti dalam penelitian ini diharapkan adanya peran aktif fasilitas kesehatan untuk memberikan edukasi atau penyuluhan kesehatan tentang kesehatan reproduksi kepada siswa SD Negeri 1 Kertawinangun Kecamatan Kedawung Kabupaten Cirebon. Kata kunci: Pengetahuan, menstruasi, kesiapan, menarche]]>
