This Author published in this journals
All Journal Biomed Science
Ahisa Novianti
Program Studi Diploma 3 Akademi Kebidanan Wira Husada Nusantara Malang

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN KECEMASAN DAN GIZI DENGAN GANGGUAN SIKLUS MENSTRUASI PADA REMAJA Ahisa Novianti; Noor liantimegasari
Biomed Science Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masa pubertas merupakan fase maturasi pematangan organ-organ reproduksi remaja yang ditandai dengan pertumbuhan fisik yang pesat dan munculnya ciri-ciri seks sekunder. Sekresi hormon estrogen dan progesteron pada masa pubertas menimbulkan kecemasan tertentu yang berpusat di amigdala cerebrum seorang remaja. Asupan nutrisi dan gizi seimbang berperan penting dalam tercapainya siklus menstruasi yang normal serta tanpa gangguan. Gangguan menstruasi terjadi apabila asupan nutrisi pada fase-fase tertentu siklus menstruasi serta mekanisme koping stress yang kurang adekuat akan menimbulkan kecemasan yang bermanifestasi terjadinya gangguan siklus menstruasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara Kecemasan dan Gizi dengan Gangguan Siklus Menstruasi pada Remaja. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian survey dengan pendekatan cross sectional. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yaitu cara pengambilan sampel untuk tujuan tertentu. Data yang diperoleh dalam penelitian ini akan dianalisa secara kuantitatif menggunakan perhitungan regresi linier berganda. Hasil analisis data menunjukkan bahwa nilai thitung = 9,453 ≥ t0,05 = 2,042 untuk variabel kecemasan, dan untuk variabel gizi nilai thitung = 10,237 ≥ t0,05 = 2,042, maka dapat disimpulkan, bahwa kondisi kecemasan dan gizi mempunyai hubungan yang signifikan dengan gangguan siklus menstruasi, untuk nilai Fhitung = 15,438 ≥ F tabel = 3,32 dan dapat dilihat dari analisis koefisien determinasi didapatkan hasil 0,722 atau 72,2% yang artinya kecemasan dan gizi mempunyai pengaruh terhadap gangguan siklus menstruasi sebesar 72,2% sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain.
STUDI TENTANG PENGARUH MINUM JAHE, TEH MANIS, DAN MAKAN ROTI TERHADAP KELUHAN EMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER I PRIMIPARA DI WILAYAH PUSKESMAS DAU KABUPATEN MALANG Ahisa Novianti; dr. Fina Purwaningtyas
Biomed Science Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kehamilan adalah suatu keadaan fisiologis atau suatu keadaan yang normal. Emesis gravidarum adalah merupakan suatu keluhan umum yang terjadi pada kehamilan muda (I Gede Manuaba, 2008). Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat terjadinya emesis gravidarum pada ibu hamil trimester di Puskesmas Dau Kabupaten Malang. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu hamil trimester I sejumlah 30 responden dan dianalisadengan menggunakan analisa dengan analisis varian. Hasil penelitian didapatkan bahwa fhitung> ftabel 21,196> 3,35 yang artinya minum jahe,makan roti, minum teh manis sangat berpengaruh terhadap terjadinya emesis gravidarum
KAJIAN METODE PERSALINAN NORMAL DENGAN BANTUAN CERMIN PADA PERSALINAN KALA II IBU PRIMIGRAVIDA DI RUMAH SAKIT PARU BATU Ahisa Novianti; Rokhamah Rokhamah
Biomed Science Vol 3, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam wawancara yang dilakukan di Rumah Sakit Paru Batu didapatkan 3 ibu yang menjalani persalinan dengan waktu bersalin kurang lebih 90 menit dan 1 ibu bersalin dengan waktu 60 menit. faktor yang mempengaruhi persalinan tergantung dari emosional atau psikis seorang ibu. Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimen Lokasi Penelitian ini bertempat di Rumah Sakit Paru Batu. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2014 hingga Maret 2015. Jumlah sampel dalam penelitian ini sejumlah 20 sampel yang akan dibagi menjadi dua yaitu kelompok A adalah kelompok perlakukan (10 ibu) kelompok B adalah kelompok kontrol (10 ibu). Pada penelitian ini, variable bebas yang dimaksud adalah variable cara persalinan (X) Persalinan, sedangkan variabel tidak bebas dalam penelitian ini adalah variable Rasa Sakit (Y). Untuk menguji hypotesis tersebut digunakan pendekatan uji-t tidak berpasangan (Budiarto, 2002). Berdasarkan hasil pembahasan kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut metode persalinan normal dengan bantuan cermin merupakan metode yang efektif karena dapat mempercepat proses persalinan kala II pada ibu primigravida di RSP. Batu tahun 2008. Hal ini dibuktikan dengan waktu rata-rata yang diperlukan oleh ibu bersalin dengan menggunakan cermin pada saat kala II adalah 13 menit sedangkan yang tidak menggunakan cermin rata-rata waktu yang diperlukan adalah 25 menit