This Author published in this journals
All Journal Biomed Science
Vivin Yuni Astutik
Universitas Tribhuwana Tungadewi

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA POLA SEKSUAL DAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN SERVISITIS PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUMBERPUCUNG Maria Italina Mbere; Vivin Yuni Astutik; Defi Kristina Sari
Biomed Science Vol 7, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Servisitis adalah radang dari selaput lendir canalis cervicalis. Karena epitel selaput lendir cervicalis hanya terdiri dari satu lapisan sel silindris maka mudah terkena infeksi dibandingkan dengan selaput lendir vagina. Servisitis merupakan kelanjutan dari infeksi pada vagina yang di sebabkan oleh trichomonas, Chlamydia Trakhomatis, Gonorhoe dan virus Herpes.Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara Pola Seksual dan personal hygiene dengan kejadian Servisitis pada ibu hamil diwilayah kerja puskesmas Sumberpucung. Lokasi dan waktu Penelitian ini dilakukan diwilayah kerja Puskesmas Sumberpucung pada Bulan Maret sampai Juni 2019. Metode pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling yaitu teknik penetapan sampel dengan cara memilih sampel di antara populasi sesuai yang diketahui peneliti, sehingga sampel tersebut dapat mewakili karakteristik populasi yang telah dikenal sebelumnya. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan pendekatan statistik deskriptif. Dengan menggunakan metode model regresi linier berganda.Variabel Nilai Thitung  variabel pola seksual (X1) sebesar 3.925 Ttabel 2.052 artinya terdapat hubungan yang signifikan antara pola seksual (X1) dengan kejadian servisitis (Y). Nilai Thitung  variabel  personal hygiene (X2) sebesar 4.372 Ttabel 2.052 artinya terdapat hubungan yang signifikan antara personal hygiene (X2) dengan kejadian servisitis (Y). Nilai Fhitung sebesar 8,541 dari nilai F0,05 (3,354) artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel pola seksual (X1), dan personal hygiene (X2), dengan kejadian servisitis (Y). Nilai koefisien determinasi (Rsquare) sebesar 0.474 artinya hubungan variabel bebas dengan kejadian servisitis sebesar 47,4%, sedangkan 52,6% lainnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Berdasarkan hasil penelitian yang dilihat dari nilai Thitung yang paling dominan berpengaruh terhadap kejadian servisitis adalah variabel X2 (personal hygiene).