Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Indonesian Journal of Hospital Administration

Gambaran Pelaksanaan Identifikasi Pasien Sebelum Melakukan Tindakan Keperawatan di RSUD Wates fatma Siti Fatimah; Lilis Sulistiarini; Fatimah .
Indonesian Journal of Hospital Administration Vol 1, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Alma Ata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21927/ijhaa.2018.1(1).21-27

Abstract

  Penelitian ini mengungkapkan gambaran pelaksanaan identifikasi pasien sebelum melakukan tindakan keperawatan di RSUD Wates. Kesalahan identifikasi pasien sering terjadi di tahapan diagnosis dan pengobatan sehingga diperlukan ketepatan identifikasi pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran identifikasi pasien sebelum melakukan tindakan keperawatan di RSUD Wates. Metode kuantitatif yang menghasilkan data deskriptif dengan cara observasi sehingga dapat menggambarkan pelaksanaan identifikasi pasien di RSUD Wates. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling dengan jumlah sampel 135 respoden perawat. Hasil penelitian ini menunjukkan karakteristik responden yang berusia 17-26 tahun 17 %, 26-35 tahun 57,8 %, 36-45 tahun 23 % dan 46-55 tahun 2,2 %. Jenis kelamin laki-laki 22,2 % dan perempuan 77,8%. Pendidikan DIII Keperawatan 91,1 %, D IV 5,2 % dan S1 3,7 %. Masa kerja 1-10 tahun 77,8 %, 11-20 tahun 18,5 %, masa kerja 21-30 tahun 3,7 %. Status kepegawaian non PNS 69,9 % dan PNS 30,4 %. Kesimpulan hasil penelitian ini Dilakukan identifikasi 71,9 % dan tidak dilakukan identifikasi 28,1 %. Pelaksanaan identifikasi sebelum transfusi darah 100 %, sebelum tindakan 75,5 %, sebelum pengambilan darah 75 % dan sebelum pemberian obat 64,1 %.Kata Kunci : Identifikasi Pasien, Keselamatan Pasien
Hubungan Pemberian Discharge Planning dengan Kecemasan pada Pasien Diabetes Melitus Yashinta Setiyani; Fatma Siti Fatimah; Sumarsi Sumarsi
Indonesian Journal of Hospital Administration Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Alma Ata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21927/ijhaa.2018.1(2).89-96

Abstract

Diabetes melitus penyakit tidak menular yang sifatnya kronik, bila tidak mendapatkan penatalaksanaan yang baik akan terjadi komplikasi pada seluruh bagian tubuh bahkan hingga kematian. Pasien diabetes melitus yang menjalani rawat inap akan mengalami masalah secara fisiologis maupun psikologis. Salah satu masalah psikologis pada pasien diabetes yang menjalani rawat inap adalah kecemasan. Suatu metode dalam pelayanan keperawatan untuk mengidentifikasi kebutuhan pasien baik kebutuhan fisik maupun psikologis pasien yang dilakukan sejak pasien tersebut masuk ke rawat inap hingga pasien dinyatakan boleh pulang dilakukan melalui discharge planning. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pemberian discharge planning dengan kecemasan pada pasien diabetes melitus di RS Mata “Dr.YAP” Yogyakarta. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian Cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien kasus mata dengan diabetes melitus yang dirawat di ruang rawat inap di RS Mata “Dr.YAP” Yogyakarta dengan sampel sebanyak 30 orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Accidental sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang diberikan discharge planning yang baik, tidak memiliki kecemasan sebesar 70%. Analisis data menggunakan uji statistik Chi-square dengan nilai p-value 0,010. Kesimpulannya terdapat hubungan antara pemberian discharge planning dengan kecemasan pada pasien diabetes melitus di Rumah Sakit Mata “Dr.YAP” Yogyakarta.Kata Kunci: diabetes melitus, kecemasan, discharge planning