Deasy Herlina dan Ria Dewi Fajaria
Jurusan Seni Tari, Fakultas Seni Pertunjukan, ISBI Bandung Jln. Buahbatu No. 212 Bandung 40265

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

TARI UYEG PANCAWARNA SEBAGAI SUMBER GARAP PENYAJIAN TARI Deasy Herlina dan Ria Dewi Fajaria
Jurnal Seni Makalangan Vol 5, No 2 (2018): "Mengupas Kreativitas, Menumbuhkan Sensitivitas"
Publisher : Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.812 KB) | DOI: 10.26742/mklng.v5i2.847

Abstract

ABSTRAK Tari Uyeg Pancawarna merupakan tarian yang terdapat dalam pertunjukan Longser Pancawarna pimpinan Ateng Japar. Tari tersebut merupakan tari selingan atau jembatan dari tatalu ke adegan pertama, sebelum babak awal cerita lakon Longser dimulai. Pada mulanya, tarian ini disajikan oleh seorang ronggeng namun dalam perkembangannya dapat disajikan oleh beberapa ronggeng atau kelompok.Tari Uyeg Pancawarna merupakan minat utama penyajian tari yang penulis pilih sebagai sumber garap dengan bentuk tari kelompok sebanyak empat orang penari perempuan. “Gubahan Tari” menurut A.A.M Djelantik merupakan landasan teori dalam proses garap penyajian Tari Uyeg Pancawarna. Proses pengembangan yang dilakukan meliputi: variasi gerak, pola lantai, karawitan, dan rias busana. Hasil yang dicapai dalam garapan penyajian tari Uyeg Pancawarna adalah tercapainya bentuk penyajian yang baru tanpa mengubah identitas sumber aslinya.Kata Kunci: Tari Uyeg, Pancawarna, Penyajian.  ABSTRACT Pancawarna Uyeg Dance is a dance found in Pancawarna Longser performance, led by Ateng Japar. This dance is an interlude dance or a bridge from the beginning (tatalu) to the first presentation, before the beginning part of the story of Longser play starts. Previously, the dance was presented by a ronggeng, but in its development it can be presented by several ronggeng or groups.Pancawarna Uyeg Dance is a major interest indance presentation which the author chooses as a source of work in a form of group dance as many as 4 female dancers. "Dance composition" by A.A.M Djelantik is the theoretical foundation in the process of working on the presentation of Pancawarna Uyeg Dance. The development process that has been carried out includes: movement variations, floor patterns, music (karawitan), and costume. The result achieved is the realization of a new form of Pancawarna Uyeg Dance presentation without changing the identity of the original source.Key words: Uyeg Dance, Pancawarna, Presentation.