Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KECENDERUNGAN (TREND) SUHU UDARA DAN CURAH HUJAN DI PULAU FLORES (LABUAN BAJO, RUTENG, MAUMERE, DAN LARANTUKA) Fifi Novita Ambi; Hadi Imam Sutadji; Apolinaris S Geru; Andreas Christian Louk
Jurnal Fisika : Fisika Sains dan Aplikasinya Vol 5 No 1 (2020): Jurnal Fisika : Fisika Sains dan Aplikasinya
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.808 KB) | DOI: 10.35508/fisa.v5i1.1962

Abstract

Abstrak Telah dilakukan penelitian analisis kecenderungan (trend) suhu udara dan curah hujan di Pulau Flores (Labuan Bajo, Ruteng, Maumere dan Larantuka). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui profil suhu udara dan curah hujan serta mengetahui trend suhu udara dan curah hujan di Pulau Flores untuk daerah Labuan Bajo, Ruteng, Maumere, dan Larantuka. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari BMKG Stasiun Klimatologi Kupang. Pengolahan data dengan menghitung rata-rata untuk mengetahui profil curah hujan dan suhu udara serta menggunakan metode regresi linear untuk menghitung trend suhu udara dan curah hujan. Berdasarkan pengolahan data, profil curah hujan di Pulau Flores untuk daerah Labuan Bajo, Ruteng, Maumere, dan Larantuka adalah Pola hujan Monsun, untuk profil suhu udara di Pulau Flores suhu udara rata-rata tertinggi terjadi pada bulan November sebesar 29,90C dan suhu udara rata-rata terendah terjadi pada bulan Juli sebesar 18,50C. Untuk trend curah hujan di Labuan Bajo mengalami trend penurunan sebesar -0,919 mm, Ruteng mengalami trend peningkatan sebesar 1,2688 mm, Maumere mengalami trend peningkatan sebesar 0,1442 mm, Larantuka mengalami trend peningkatan sebesar 0,2734 mm. Untuk Trend suhu udara di Labuan Bajo mengalami trend peningkatan sebesar 0,03470C, Ruteng mengalami trend peningkatan sebesar 0,0050C, Maumere mengalami trend peningkatan sebesar 0,01440C, dan Larantuka mengalami trend peningkatan sebesar 0,0360C. Kata kunci: Perubahan iklim, trend, suhu udara, curah hujan ANALYSIS OF TREND OF AIR TEMPERATURE AND RAINFALL IN THE FLORES ISLAND (LABUAN BAJO, RUTENG, MAUMERE AND LARANTUKA) ABSTRACT Analysis of the trend rainfall and air temperature has been conducted on Flores Island (Labuan Bajo, Ruteng, Maumere and Larantuka). The purpose of this study was to determine the profile of air temperature and rainfall and determine air temperature and rainfall trend on the island of Flores for the areas of Labuan Bajo, Ruteng, Maumere, and Larantuka. Data obtained from BMKG Kupang Climatology Station. Data processing by calculating the average to determine the profile of rainfall and air temperature and using linear regression methods to calculate air temperature and rainfall trends. Based on data processing, rainfall profiles on Flores Island for the areas of Labuan Bajo, Ruteng, Maumere, and Larantuka are Monsoon Rain Patterns, for the temperature profile on Flores Island the highest average air temperatures occur in November at 29.90C and the temperature the lowest average air occurred in July of 18,50C. Rainfall trend in Labuan Bajo experienced a downward trend of -0.919 mm, Ruteng experienced an upward trend of 1.2688 mm, Maumere experienced an upward trend of 0.1442 mm, Larantuka had an upward trend of 0.2734 mm. For air temperature trends in Labuan Bajo experiencing an upward trend of 0.03470C, Ruteng experiencing an upward trend of 0.0050C, Maumere experiencing an upward trend of 0.01440C,and Larantuka experiencing an upward trend of 0.0360C. Key words: climate change, trends, air temperature, rainfall