Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pertumbuhan Stek Tanaman Kebiul (Caesalpinia sp.) dengan Pemberian Ekstrak Bawang Merah (Allium cepa) dan Taoge Kacang Hijau (Vigna radiata) Widia Gusti; Deni Parlindungan; Ika Saputri; Reti Novianti
BIOEDUSAINS: Jurnal Pendidikan Biologi dan Sains Vol 5 No 1 (2022): BIOEDUSAINS:Jurnal Pendidikan Biologi dan Sains
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (238.06 KB) | DOI: 10.31539/bioedusains.v5i1.3339

Abstract

This study aimed to measure the effect of red onion extract (Allium cepa) and green bean sprouts (Vigna radiata) on the growth of kebiul plants through cuttings with a comparison of synthetic growth regulators (Rootone-F) and control (without treatment). The research method used RAL (4 treatments, 12 replications) with an observation time of 6 weeks (12 observations) and measurements were made in the afternoon. Observation parameters were the number of seedlings growing, the number of shoots, time of shoot growth, shoot growth rate and the number of leaves. The results showed that the treatment with onion extract and mung bean sprouts better responded to the number of seedlings grown, number of shoots, shoot growth time, shoot growth rate and number of leaves compared to Rootone-F treatment and control. In conclusion, the administration of onion extract and mung bean sprouts could accelerate the growth of kebiul cuttings. Keywords: Shallots, Kebiul, Cuttings, Green Bean Sprouts
PEMBERIAN EKSTRAK Bambusa vulgaris var DAN Musa paradisiaca TERHADAP PERTUMBUHAN Caesalpinia Sp Reti Novianti; Deni Parlindungan; Ariefa Primairyani; Widia Gusti; Ika Saputri
Jurnal Biosilampari : Jurnal Biologi Vol 4 No 2 (2022): Biosilampari
Publisher : LP4MK STKIP PGRI Lubuklinggau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31540/biosilampari.v4i2.1568

Abstract

This study aimed to measure the effect of Bambusa vulgaris var and Musa paradisiaca extract on Kebiul (Caesalpinia sp) cuttings were compared with synthetic PGR (Rootone-F) and controls. This research was conducted for six weeks (March-April 2021). Kebiul is a traditional medicinal plant that used by Bengkulunese but mostly they only harvest from nature without cultivating the plant. Bamboo shoots (B. vulgaris var) and banana hump (M. paradisaca) extract are natural PGRs that are commonly used. The content of gibberellins in bamboo plays a role in breaking dormancy, while cytokinins in bananas play a role in increasing cell growth and development. The results showed that the treatment of B.vulgaris var and M.paradisaca extracts gave a good response to the number of growing , number of shoots, growth time, growth rate, and number of leaves. The giving of extracts of B.vulgaris var and M. paradisaca was able to accelerate the growth of kebiul cuttings.
Peningkatan Efektivitas Pengelolaan Sampah Organik Rumah Tangga Pada Kelompok Dasawisma Jati A dan B di Kota Bengkulu Ariefa Primair Yani; Deni Parlindungan; Bhakti Karyadi; Ika Saputri; Reti Novianti; Widia Gusti
DHARMA RAFLESIA Vol 19, No 2 (2021): DESEMBER (ACCREDITED SINTA 5)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/dr.v19i2.18459

Abstract

Potensi sampah organik rumah tangga yang ada di kelompok Dasawisma Jati A dan B belum dimanfaatkan dengan baik. Pengabdian pada masyarakat berbasis IPTEKS ini bertujuan untuk menginformasikan, memberikan keterampilan, membimbing dan meningkatkan minat masyarakat akan penting produk ekoenzim. Kegiatan pelatihan dilakukan melalui tiga langkah berikut, yakni: 1) Eksplorasi: menggali pemahaman ekoenzim dan potensi sampah. 2) Pelatihan: penyampaian materi dan praktek pembuatan ekoenzim dilakukan langsung oleh peserta dengan bekerja dalam kelompok dan 3) Evaluasi pemantauan kinerja, proses, pemahaman dan minat peserta pada pembuatan ekoenzim. Instrumen yang digunakan dalam kegiatan adalah angket. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 10 Oktober 2021. Hasil kegiatan menunjukan; banyak sampah organik rumah tangga yang masih memiliki potensi, meningkatnya upaya masyarakat dalam pemanfaatan sampah organik, meningkatnya pemahaman dan muncul minat peserta untuk membuat ekoenzim sendiri guna memanfaatkan sampah organik di rumah. Kesimpulan yang diperoleh adalah penerapan IPTEKS melalui pelatihan pembuatan ekoenzim dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan minat pada kelompok dasawisma Jati A dan B Kota Bengkulu dalam pengelolaan sampah organik dilingkungan rumah tangga.