This Author published in this journals
All Journal Jurnal Farmagazine
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI MOLECULAR DOCKING SENYAWA FLAVONOID HERBA KUMIS KUCING (Orthosiphon stamineus B.) PADA RESEPTOR α-GLUKOSIDASE SEBAGAI ANTIDIABETES TIPE 2 Indah Wulan Sari; Junaidin Junaidin; Dina Pratiwi
Jurnal Farmagazine Vol 7, No 2 (2020): Jurnal Farmagazine
Publisher : STF Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47653/farm.v7i2.194

Abstract

Diabetes Mellitus (DM) adalah suatu penyakit dimana kadar gula (glukosa) di dalam darah tinggi karena tubuh tidak dapat melepaskan atau menggunakan insulin secara efektif. Kumis kucing (Orthosiphon stamineus B.) mempunyai khasiat sebagai antidiabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah senyawa turunan flavonoid pada herba kumis kucing berpotensi sebagai obat antidiabetes-tipe 2 melalui mekanisme penghambatan α-glucosidase. Jenis penelitian ini adalah in silico menggunakan metode molecular docking. Proses docking dilakukan menggunakan Autodock Vina. Simulasi molecular docking dilakukan untuk menguji potensi senyawa flavonoid yang terkandung dalam kumis kucing sebagai kandidat obat antidiabetes sebagai inhibitor alami enzim α-glukosidase melalui parameter nilai energi bebas Gibbs, konstanta inhibisi, ikatan hidrogen dan residu asam amino. Hasil simulasi menunjukan senyawa flavonoid yang memiliki nilai energi bebas Gibbs terbaik yaitu 5,6,7,3’-tetrametoksi-4’hidroksi-8-C-prenylflavon sebesar -8.2 Kkal/mol sedangkan nilai energi bebas Gibbs acarbose adalah -8.7 Kkal/mol. Kesimpulan penelitian ini menunjukan bahwa senyawa flavonoid pada kumis kucing belum berpotensi untuk dijadikan sebagai kandidat obat antidiabetes-tipe 2 dalam menggantikan akarbose melalui mekanisme penghambatan α-glucosidase.