Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Meningkatkan Keunggulan Bersaing Dengan Perencanaan Strategis Sistem Informasi Pada Perguruan Tinggi ABC Rini Wijayanti; Bambang Soedijono; M. Rudyanto Arief
Jurnal VOI (Voice Of Informatics) Vol 8, No 2 (2019)
Publisher : STMIK Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perguruan tinggi merupakan salah satu lembaga yang bergerak pada bidang penyedia jasa. Meningkatkan keunggulan bersaing merupakan langkah yang harus dilakukan setiap perguruan tinggi untuk tetap unggul. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan pelayanan yang ada pada lingkungan perguruan tinggi. Dengan memanfaatkan sistem informasi, maka dapat memberikan pelayanan yang baik. Perencanaan strategis sistem informasi dibuat untuk memaksimalkan kinerja sistem informasi yang ada. Dalam meembuat perencanaan strategis sistem informasi harus melalui beberapa tahapan, seperti analisis internal/eksternal organisasi dan analisis internal/eksternal SI/TI. Analisis SWOT digunakan untuk mengetahui strategi bisnis dalam organisasi dan untuk mengetahui kondisi eksternal organisasi. Untuk mengetahui proses serta fungsi bisnis menggunakan analisis Value Chain, serta menggunakan McFarlan Strategic Grid untuk membuat portofolio aplikasi. Hasil dalam penelitian berupa rekomendasi aplikasi serta roadmap aplikasi.Kata kunci—Keunggulan bersaing, Perencanaan strategis, SWOT, Value Chain, McFarlan Strategic Grid College is one of the institutions managed in service providers. Increasing competitive advantage is a step that must be taken by every university to remain superior. One effort that can be done is to improve services that exist in the university environment. By utilizing information systems, it can provide good service. Information system strategic planning is made to maximize the performance of existing information systems. In making strategic information systems planning must go through several stages, such as internal/external organization analysis, and internal/external IS / IT analysis. SWOT analysis is used to find out business strategies in the organization and determine the external conditions of an organization. To find out processes and business functions using Value Chain analysis, and use McFarlan Strategic Grid to create application portfolio. The result of the study is in the form of application recommendations and application roadmaps. Keywords—Competitive adventage, Strategic Planning, SWOT, Value Chain, McFarlan Strategic Grid
Evaluasi Interface Aplikasi Ujian Nasional SMA di Kabupaten Pati Mokhamad Solikin; Bambang Soedijono; Henderi Henderi
Prosiding SEMNAS INOTEK (Seminar Nasional Inovasi Teknologi) Vol. 2 No. 1 (2018): PROSIDING SEMNAS INOTEK Ke-II Tahun 2018
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/inotek.v2i1.501

Abstract

Hasil UNBK 2017 di Kabupaten Pati jenjang SMA khususnya mengalami penurunan drastis dibandingkan dengan hasil UN non UNBK tahun sebelumnya, sehingga perlu adanya evaluasi. Evaluasi interface aplikasi ujian nasional berbasis komputer ( UNBK ) menggunakan pendekatan Eight Golden Rule, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa tingkat keberterimaan user interface aplikasi UNBK di wilayah Pati, tidak meneliti infrastruktur jaringan dan hardware yang digunakan. Hanya menggunakan satu metode penelitian yaitu Eight Golden Rule. Penelitian dilakukan pada 180 siswa SMA Swasta pengguna UNBK tahun 2016 sebagai responden. Pengambilan data melalui penyebaran kuesioner dengan menggunakan simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keberterimaan interface pada user interface aplikasi UNBK dari 8 variabel yang diteliti strive for consistenscy dengan nilai 644 , cater to universal usability dengan nilai 611, offer informative feedback dengan nilai 572, design dialogs to yield closure dengan nilai 578, prevent errors dengan nilai 604, permit easy reversal of actions dengan nilai 624, support internal locus of control dengan nilai 591, reduce short term memory load dengan nilai 585. User interface aplikasi UNBK yang diukur menggunakan nilai keberterimaan model eight golden rule memiliki nilai total 604 sehingga disimpulkan tingkat keberterimaan tinggi.