Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan

SINERGITAS PERAN PANDU DIABETES DALAM EDUKASI MANAJEMEN MANDIRI DIABETES MELLITUS TIPE 2 UNTUK PENGENDALIAN KADAR GLUKOSA DARAH DI MASA PANDEMI Tuti Anggarawati; Diana Tri Lestari
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 13, No 2 (2022): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26751/jikk.v13i2.1544

Abstract

Diabates Mellitus (DM) merupakan salah satu komorbid dengan tingkat kesakitan yang tinggi di Masa Pandemi ini. Dari total pasien terkonfirmasi Covid-19 di Jawa Tengah, pasien dengan riwayat DM merupakan urutan nomor dua tertinggi setelah hipertensi. Titik kunci untuk menurunkan potensi terkonfirmasi dan peningkatan angka kesembuhan diabetesi terkonfirmasi adalah pengendalian glukosa darah. Untuk menghindari keberagaman informasi yang tidak diketahui kebenarannya dan melihat fenomena pola belajar diabetesi, perawat  perlu pendekatan yang kreatif dalam edukasi DM yaitu dengan bersinergi dengan pandu diabetes. Penelitian ini dilaksanakan secara kuantitatif dengan menggunakan rancangan One-group pre-post test design. Peneliti menggunakan teknik total sampling dengan jumlah sampel adalah 70 diabetesi dan instrumen yang digunakan adalah SDSCA ( The Summary of Diabetes Self Care Activities Measure ). Prosedur pengambilan data dengan mengukur kemampuan manajemen mandiri DM kemudian dilakukan edukasi selama 6 bulan dan setelahnya dilakukan pengukuran kembali. Analisa data menggunakan paired t test. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan glukosa darah antara sebelum dan sesuadah intervensi dengan p:0,004. Simpulan dalam penelitian ini adalah adanya pengaruh peran pandu diabetes dalam edukasi manajemen mandiri DM tipe 2 untuk pengendalian glukosa darah di masa pandemi. Edukasi dengan melibatkan peran pandu diabetes dapat dilaksanakan pada layanan kesehatan dasar sebagai upaya promotif  pengendalian kadar glukosa darah.
EFEKTIFITAS TERAPI BERMAIN BONEKA TANGAN DALAM MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH AKIBAT PANDEMI COVID 19 DI WILAYAH KELURAHAN METESEH SEMARANG Erni Suprapti; Diana Tri Lestari
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 14, No 1 (2023): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26751/jikk.v14i1.1637

Abstract

Abstrak Masa pandemi bagi anak usia prasekolah merupakan dampak besar yang akan menimbulkan ketakutan dan kecemasan. Kecemasan anak dapat berkurang salah satunya dengan dilakukan terapi bermain boneka tangan. Tujuan studi kasus ini adalah untuk menerapkan terapi bermain boneka tangan untuk menurunkan tingkat kecemasan akibat masa pandemi pada anak usia prasekolah. Desain penelitian ini adalah Desain penelitian ini menggunakan Quasy eksperimen pre – post test equivalen control group. Jumlah sampel 20 responden dengan metode total sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan ada pengaruh terapi bermain boneka tangan terhadap penurunan tingkat kecemasan pada anak usia pra sekolah akibat pandemi covid 19 dengan p value 0,008 . Simpulan studi kasus ini menunjukan bahwa terapi bermain boneka tangan efektif untuk menurunkan kecemasan. Saran penelitian ini dapat dijadikan panduan untuk ibu-ibu di rumah yang mempunyai anak usia pra sekolah yang mengalami kecemasan akibat pandemi covid 19
MOTIVASI LATIHAN FISIK PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS Diana Tri Lestari; Yayuk Mundriyastutik
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 14, No 1 (2023): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26751/jikk.v14i1.1703

Abstract

Abstrak Latihan fisik atau olahraga merupakan salah satu pilar manajemen mandiri DM yang dapat menurunkan kadar glukosa darah dengan meningkatkan pengambilan glukosa oleh otot, memperbaiki pemakaian insulin, memperbaiki sirkulasi darah dan juga tonus otot. Tujuan penelitian untuk mengetahui motivasi latihan fisik pada pederita diaetes mellitus. Design penelitian ini adalah kualitatif  dengan menggunakan pendekatan fenomenologi. Teknik sampel yang digunakan adalah purposive sampling melibatkan 5 partisipan. Data dianalisis dengan menggunakan metode thematic analysis. Hasil penelitian menunjukan motivasi penderita DM melakukan latihan fisik dipengaruhi oleh  harapan untuk menstabilkan gula darahnya, pengalaman baik dari diri sendiri maupun orang lain serta sikap yang muncul karena dalam diri klien sudah terbekali suatu pengetahuan. Lingkungan yang bersih, sejuk dan nyaman, demikian pula adanya suatu dukungan dari keluarga dimana dukungan tersebut dapat berbentuk dana, perhatian  dan informasi. Harapan, sikap dan pengetahuan merupakan faktor intrinsik sedangkan lingkungan dan dukungan merupakanfsktor ektrinsik diabetesi melakukan latihan fisik. Disarakan diabetesi dapat saling memotivasi untuk melakukan latihan fisik