Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI RUGI FISKAL, CORPORATE GOVERNANCE, RETURN ON ASSET, LEVERAGE, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP TAX AVOIDANCE PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2013--2017 Martha Nandana Ongkopranoto; Synthia Madyakusumawati; Thia Margareta Tarigan
BALANCE: Jurnal Akuntansi, Auditing dan Keuangan Vol 17 No 1 (2020): BALANCE: Jurnal Akuntansi, Auditing dan Keuangan
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25170/balance.v17i1.2011

Abstract

This study aims to determine the effect of fiscal loss compensation, corporate governance, return on assets, leverage, and firm size on tax avoidance in manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2013-2017. Analysis of the data used is descriptive statistical analysis, classical assumption test, and hypothesis testing using the SPSS. The study using secondary data in the form of financial statements of manufacturing sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange and audited during 2013-2017. Based on the results of regression testing, it is known that the fiscal loss compensation variable has a negative effect, and return on assets has a positive effect on tax avoidance, while corporate governance, leverage, and firm size do not affect tax avoidance.
PROGRAM PELATIHAN MANAJEMEN BINAAN YAYASAN GUGAH NURANI INDONESIA Yasintha Soelasih; Christine Winstinindah Sandroto; Sumani Sumani; Synthia Madyakusumawati
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 3 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i3.783-787

Abstract

Koperasi juga hingga saat ini terus berkembang dan menjadi andalan masyarakat untuk memutar roda perekonomian. Hal ini tercermin dari data Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) tahun 2020 yang mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan tahun 2019. Pada tahun 2019, jumlah koperasi aktif sebanyak 123.048 unit dengan volume usaha Rp154 triliun dan jumlah anggota sekitar 22 juta orang. Sedangkan pada Desember 2020, jumlah koperasi aktif sebanyak 127.124 unit dengan volume usaha Rp174 triliun dan jumlah anggota sekitar 25 juta orang. Namun demikian, koperasi pada masa pandemi ini juga mengalami berbagai kendala untuk menjalankan usahanya. Sebagian besar koperasi mengalami pengembalian pinjaman yang terganggu, omzet menurun, penarikan simpanan, penundaan Rapat Anggota Tahunan, dan kendala lainnya. Pengembangan koperasi pun memiliki tantangan sendiri, sehingga perlu dilakukan upaya penguatan peran koperasi. Terkait dengan pengelolaan manajemen kelembagaan, peningkatan kapasitas SDM koperasi, penggunaan teknologi dan sistem informasi baik dalam manajemen koperasi maupun dalam menjalankan usahanya, perlu dilakukan pembinaan dan pendampingan serta kemitraan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi tantangan yang dihadapi adalah melalui modernisasi koperasi. Demikian juga pengurus koperasi perlu mendapat pelatihan mengenai manajemen koperasi yang baik. Mereka harus mengenali bagaimana melakukan proses pemasaran yang baik. Berkaitan dengan hal diatas, Yayasan Gugah NuraniĀ  Indoensai dapat bekerjasama dengan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya dalam meningkatkan kinerja koperasi dan kelompok usaha di wilayah dampingan Batavia CDP.