Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peningkatan Kinerja Tenaga Pendidik Melalui Motivasi Tenaga Pendidik Di Sutvey Di Pusdikif dan PUSDIK Arhanud Resty Ismawanti
Syntax Idea Vol 3 No 11 (2021): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v3i11.1573

Abstract

Standar kompetensi kelulusan atau hasil didik merupakan kualifikasi kemampuan lulusan yang didalamnya sikap, pengetahuan dan keterampilan yang meliputi kompetensi untuk seluruh mata pelajaran dan seluruh komponen mata pelajaran. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan analisis yang digunakan analisis deskriptif dan verifikatif, model yang digunakan regresi linier sederhana, tujuan penelitian untuk mengetahui fenomena atau masalah yang ada tentang motivasi kerja dan kinerja tenaga pendidik Pusdikif dan Pusdik Arhanud. Pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner terhadap 32 tenaga pendidik. Adapun yang menjadi faktor belum opimalnya kinerja tendik adalah disebabkan dengan adanya motivasi tenaga pendidik belum optimal. Motivasi kerja dibentuk dengan tiga dimensi:kebutuhan akan prestasi, kebutuhan akan kekuasaan dan kebutuhan akan afiliasi dan kinerja sebagai fasilitator, sebagai komunikator, sebagai Inovator, sebagai dinamisator, sebagai evaluator, sebagai pelatih dan dan sebagai pembimbing dan pengasuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja memiliki pengaruh positif dan signifikan secara parsial dan signifikan terhadap kinerja tenaga pendidik. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa motivasi kerja pada kriteria cukup baik dengan sangat baik, dan kinerja tenaga pendidik pada kriteria cukup baik sampai dengan sangat baik. Hasil analisis verifikatif menunjukkan bahwa motivasi kerja memilki pengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap kinerja tenaga pendidik dengan nilai koefesien regresi sebesar 0,704. Motivasi kerja memiliki pengaruh positif dan signifikan secara simultan terhadap kinerja tenaga pendidik dengan nilai R2 (Koefesien Determinasi) sebesar 0,495 atau 49,5% dengan nilai di luar model (errovar) sebesar 0,522 atau 50,2,%
DAMPAK MANAJEMEN PERUBAHAN LINGKUNGAN KERJA MASA PANDEMI COVID-19 TERHADAP PEGAWAI PT TELKOM INDONESIA Tbk DIVREG 3 JAWA BARAT Resty Ismawanti
Kebijakan : Jurnal Ilmu Administrasi Vol 12 No 1 (2021): Vol.12 No.1 Januari 2021
Publisher : Program Magister Ilmu Administrasi dan Kebijakan Publik, Pascasarjana, Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/kebijakan.v12i1.3468

Abstract

WHO (World Health Organization atau Badan Kesehatan Dunia) secara resmi mendeklarasikan virus corona (COVID-19) sebagai pandemi pada tanggal 9 Maret 2020. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis dampak manajemen perubahan lingkungan kerja masa pandemi COVID-19 terhadap PEGAWAI PT TELKOM INDONESIA Tbk DIVREG 3 Jawa Barat. Dampak manajemen perubahan lingkungan kerja masa pandemi COVID-19 terhadap PEGAWAI PT TELKOM INDONESIA Tbk DIVREG 3 Jawa Barat yaitu manajemen membutuhkan sistem yang dapat membantu seluruh tim berkoordinasi guna memastikan operasional bisa berjalan dengan baik. Bagi PT TELKOM INDONESIA Tbk DIVREG 3 Jawa Barat yang menerapkan work from office (WFO), perusahaan pun disarankan untuk menyiapkan protokol kesehatan untuk melindungi karyawan dari bahaya Covid-19, mulai dari melakukan deteksi suhu, penyemprotan disinfektan, hingga penyediaan masker bagi karyawan.
PENGUATAN MANAJEMEN KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM MENGOPTIMALKAN MOTIVASI KINERJA PEGAWAI PT. TELKOM INDONESIA Tbk. DIVREG 3 JAWA BARAT Resty Ismawanti
Linimasa : Jurnal Ilmu Komunikasi Vol. 4 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Ilmu Komunikasi, FISIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/linimasa.v4i1.3485

Abstract

Komunikasi memegang peran penting dalam sebuah perusahaan. Komunikasi sangat penting dalam menjalin hubungan kerjasama antara manusia yang terlibat dalam sebuah perusahaan dan mempunyai pengaruh yang besar dalam proses pencapaian sebuah perusahaan. Hasil studi pendahuluan pada pegawai PT TELKOM INDONESIA Tbk DIVREG 3 JAWA BARAT yaitu kurangnya motivasi kerja pegawai dan kurangnya manajemen komunikasi organisasi terhadap pegawai. Hal ini ditandai dengan masih ada pegawai yang datang terlambat, kurangnya motivasi dalam bekerja, adanya miss communication antara pimpinan/manajer dengan pegawai. Metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus.Hasil penelitian yaitu (1) Penguatan manajemen komunikasi organisasi di PT TELKOM INDONESIA Tbk DIVREG 3 JAWA BARAT yaitu Pembuatan keputusan bersama, Kejujuran, Keterbukaan komunikasi ke bawah, Mendengarkan dalam komunikasi keatas, Kepuasan komunikasi, Cukup informasi, Perhatian pada kinerja, Kemampuan menyarankan kebaikan, Pegawai selalu menerima saran, data dan hasil kegiatan unit usaha, Efisiensi komunikasi, Kualitas media komunikasi dan Cara rekan sejawat komunikasi. (2) Mengoptimalkan motivasi kinerja pegawai PT TELKOM INDONESIA Tbk DIVREG 3 JAWA BARAT dilakukan dengan cara Memberikan reward bagi karyawan berprestasi, Mempererat kekeluargaan sesama pegawai, Kenali kekurangan dan kelebihan masing-masing karyawan, Memberikan training pegawai secara rutin dan berkala. (3) Arah manajemen komunikasi organisasi pada pegawai PT TELKOM INDONESIA Tbk DIVREG 3 JAWA BARAT merupakan faktor yang sangat penting dalam rangka mengubah perilaku anggota di dalam organisasi untuk tercapainya tujuan organisasi secara optimal, serta pada hakekatnya komunikasi organisasi merupakan upaya manajer dalam mengkomunikasikan tujuan organisasi kepada anggotanya atau orang lain yang menyangkut kegiatan organisasi. Dengan demikian komunikasi organisasi menjadi sangat urgen dalam menentukan keberhasilan suatu organisasi.