Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : EINSTEIN (E-JOURNAL)

PENGARUH PENAMBAHAN DAN VARIASI BUTIRAN PASIR MERAH TERHADAP KUAT TEKAN BETON PADA MUTU BETON K-225 Mulkan Iskandar Nasution
EINSTEIN (e-Journal) Vol 9, No 3 (2021): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (391.122 KB) | DOI: 10.24114/einstein.v9i3.28907

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan pasir merah dengan variasi butiran pasir merah terhadap nilai kuat tekan dan daya serap air bagi peningkatan mutu beton. Pembuatan beton mengacu pada beton mutu K-225. Variasi butiran pasir merah yang digunakan adalah 80 mesh, 100 mesh dan 120 mesh dan Penambahan pasir merah dengan variasi komposisi 0%, 3%, 5% dan 7%. Cetakan beton yang digunakan berbentuk kubus 15 cm x 15 cm x 15 cm. Pengujian yang dilakukan adalah kuat tekan beton dan daya serap air, dan SEM-EDX pada umur beton 28 hari. Dari hasil pengujian diperoleh komposisi pasir merah 3% pada ukuran butiran 120 mesh kekuatan tekanannya paling tinggi sebesar 31,44 MPa. Hal ini menunjukkan bahwa kekuatan tekanan telah melampaui nilai yang ditetapkan Badan Standart Indonesia K-225. Dari hasil pengujian daya serap air untuk campuran pasir merah mengalami penurunan jika dibandingkan dengan beton tanpa campuran pasir merah. Hasil Pengujian SEM diperoleh struktur beton dengan campuran pasir merah memiliki pori yang lebih sedikit dan ukurannya kecil. Dan dari hasil analisis EDX untuk beton dengan campuran komposisi pasir merah 3% diperoleh kandungan unsur terbesar Oksigen (O), Kalsium (Ca), Silika (Si), dan Feron (Fe). Unsur Silika mengalami peningkatan dibandingkan sampel tanpa campuran pasir merah.
PROTOTYPE ALAT PENDETEKSI ASAP ROKOK DAN PENETRALISIR UDARA PADA KAMAR MANDI SEKOLAH MAS ISLAMIYAH SUNGGAL Nazaruddin Nasution; Mulkan Iskandar Nasution; Dewi Kesuma Wati turnip
EINSTEIN (e-Journal) Vol 11, No 1 (2023): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.328 KB) | DOI: 10.24114/einstein.v11i1.38759

Abstract

Data dari Yayasan Kanker Indonesia (YKI) ditemukan27,1% dari 1.961 pelajar laki-laki SMA/SMK, sudahterbiasa dengan rokok. Oleh karena itu, dibutuhkan suaturancang bangun alat pendeteksi asap rokok dan pentralisirudara pada kamar mandi sekolah berbasis mikrokontrolerarduino uno menggunakan sensor asap MQ-2. Penelitian inibermaksud agar dihasilkan sebuah alat yang dapatmendeteksi asap rokok dalam kamar mandi menggunakansistem peringatan. Adapun peringatan itu berupa dfPlayermini memberikan perintah untuk menyalakan buzzer, relaimemberikan perintah agar kipas berputar, dan LED merahakan menyala. Pendeteksian sensor dirancang dengan 2 keadaan yaitu, Normal tidak terdeteksi asap rokok dan Berbahaya asap rokok terdeteksi. Hasil dari pengujianmenggunakan sensor asap MQ-2 didapati range 0-79 keadaan normal tidak terdeteksi asap rokok, pada range<80 keadaan berbahaya terdeteksi asap rokok.