Muhammad Sofyan
Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Malang

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

WAKAF ANTARA PELUANG DAN TANTANGAN (Studi Konstruktif Bentuk Wakaf) Sofyan, Muhammad
Jurnal Asas Vol 5, No 1 (2013): ASAS JURNAL HUKUM DAN EKONOMI ISLAM
Publisher : IAIN RADEN INTAN LAMPUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstraksi Di Indonesia wakaf sebagai lembaga hukum yang sudah lama tersebar dalam daerah-daerah dan keberadaanya sudah diterima oleh masyarakat adat. Namun demikian kesalah pahaman tentang harta wakaf sering terjadi yang mana hanya diperuntuhkan untuk bidang ibadah saja, seperti mewakafkan tanah untuk pondok pesantren atau pembangunan masjid. Memang hal tersebut sering terjadi pada masa Rosulullah dalam mewakafkan sebidang tanah dijalan Allah. Pemahaman yang selama ini terjadi secepat mungkin harus diubah, belajar dari apa yang dilakukan pada masa dinasti-dinasti islam, bahwa wakaf tidak hanya terjadi pada tanah akan tetapi segala sesuatu yang termasuk katagori harta menurut ulama baik bergerak maupun tidak bisa dijadikan materi wakaf. Kata Kunci : Wakaf
The Development of Tahfiz Quran Movement in the Reform Era in Indonesia Sofyan, Muhammad
Heritage of Nusantara: International Journal of Religious Literature and Heritage Vol 4, No 1 (2015)
Publisher : Center for Research and Development of Religious Literature and Heritage

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This paper is aimed to explore the development of Tahfiz Quran movement in the reform era in Indonesia, especially the developments emerging from 2005 until now. To view these developments, the writer will highlight the D±rul Quran institutions, ODOJ community (One Day One Juz), and methods of al-Qosimi and Yadain.by using obsrvation and documentery study. The study found that institutions, programs and methods of Tahfiz in that era had become transformative Tahfizul Quran, with modern institutional system, flexible program to reach almost all level of society, innovative and creative learning methods in accordance with the demand of todays improvement. However, these developments do not eliminate the fundamental things that have been built by the scholars of Tahfiz previously.
WAKAF ANTARA PELUANG DAN TANTANGAN (Studi Konstruktif Bentuk Wakaf) Sofyan, Muhammad
JURNAL ASAS Vol 5, No 1 (2013): Asas, Vol. 5, No.1, Januari 2013
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (69.33 KB)

Abstract

Abstrak: Di Indonesia wakaf sebagai lembaga hukum yang sudah lama tersebar dalam daerah-daerah dan keberadaanya sudah diterima oleh masyarakat adat. Namun demikian kesalah pahaman tentang harta wakaf sering terjadi yang mana hanya diperuntuhkan untuk bidang ibadah saja, seperti mewakafkan tanah untuk pondok pesantren atau pembangunan masjid. Memang hal tersebut sering terjadi pada masa Rosulullah dalam mewakafkan sebidang tanah dijalan Allah. Pemahaman yang selama ini terjadi secepat mungkin harus diubah, belajar dari apa yang dilakukan pada masa dinasti-dinasti islam, bahwa wakaf tidak hanya terjadi pada tanah akan tetapi segala sesuatu yang termasuk katagori harta menurut ulama baik bergerak maupun tidak bisa dijadikan materi wakaf. Kata Kunci : Wakaf
KONSEP HERMENEUTIKA OTORITATIF KHALED ABOU EL-FADL Sofyan, Muhammad
KALAM Vol 9, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (515.925 KB) | DOI: 10.24042/klm.v9i2.337

Abstract

Tulisan ini memaparkan secara kritis Hermeneutika Otoritatif Khaled Abou el-Fadl dalam membaca teks-teks keagamaan. Dari paparan tersebut didapati bahwa hermeneutika Khaled secara implisit mengandung semangat Gadamerian yang membaca teks secara subjektif. Walaupun ia membuat beberapa persyaratan bagi para pembaca, namun persyaratan itu tampak kontradiktif dan memberikan ruang interpretasi al-Qur’an dengan tidak memperhatikan mana yang bersifat tsawa>bit dan mutaghayyira>t, atau ushu>l dan furu>’. Kelemahan ini dapat dilihat ketika perangkat yang ditawarkan Khaled dipraktikan dalam membaca beberapa ayat-ayat hukum, dimana Khaled lebih mengedepankan rasionalitas daripada aturan-aturan wahyu yang dijelaskan oleh sunnah kenabian dan disepakati oleh Ijma’. Implikasinya seluruh interpretasi tidaklah bersifat final, namun relatif.
Action Environment Potential by the Private Higher Education within Tertiary LL Dikti III for the SN Dikti Implementation Sofyan, Muhammad
JPAS (Journal of Public Administration Studies) Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : FIA UB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jpas.2021.006.01.7

Abstract

Today, private universities are required to have competitiveness, independence, sustainable reach, integrated information network, in order to maintain the quality of higher education. In fact, not all tertiary institutions have plenty of qualified resources to meet these demands. The emergence of changes in meso policy on higher education standards (SN Dikti) became a substantial influence for private tertiary institutions. Private tertiary institutions are urged to be able to adjust even beyond the standards of tertiary institutions that have been prepared by the central government. The external environment and any amendments to regulations for higher education meso policies may affect the choice of actions and institutional decisions in the operational process of higher education in terms of adapting with and adopting institutions. Exploration of sundry field findings of this study has revealed several aspects to view, it’s how the regulations become a highly influential elements, organizational culture and work culture of other institutions, national, regional and global insights, the influence of inter-institutional cooperation, and assessment of international accreditation.