<![CDATA[Penelitian ini bernama Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dalam Bimbingan da Konseling (BK) lebih dikenal dengan nama Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling (PTBK). Penelitian ini dilakukan karna banyak ditemui siswa yang datang terlambat ke sekolah dan kurangnya frekuensi absensi siswa. Oleh sebab itu guru BK mencoba mengurangi ketrlambatan ini dengan melakukan layanan konseling perorangan. Untuk lebih memaksimalkan hasil yang diharapkan menggunakan pendekatan konseling perorangan teknik elektrik.Subjek penelitian ini adalah lima orang siswa kelas XI pemasran 2 SMKN 2 Padang. Manfaat dari penelitian ini agar siswa yang absen dan terlambat datng ke sekolah tiap harinya. Penelitian sebagai konselor dalam memberikan layanan konseling perorangan, dan rekan sejawat sebagai observer.Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan tindakan layanan dilakukan sebanyak dua siklus, dimana dari setiap siklus terdiri dari empat tahapan, yakni; (a) perencanaan, (b) pelaksanaan, (c) observasi, dan (d) refleksi. Setelah dilakukan analisis hasil setelah dilakukan pelaksanaan konseling perorangan dengan teknik elektrik, terjadi pengurangan frekuensi ketidakhadiran siswa kelas XI Pemasaran 2. Dari hasil penelitian disarankn kepada guru BK hendaknya mendata dan memantau siswa yang terlambat datang ke sekolah, karena masih ada guru kelas dan guru BK yang bersikap acuh dengan ketidakdisiplinan siswa tersebut.Kata Kunci: Kehadiran, Konseling Perorangan, Teknik Elektri]]>
