Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

PELATIHAN PEMANFAATAN BARANG BEKAS SEBAGAI SARANA KREATIVITAS ANAK-ANAK DI PANTI ASUHAN USWATUN HASANAH SAMARINDA Santi Yatnikasari; Pitoyo Pitoyo; Taghfirul Azhima Yoga Siswa
RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v3i2.1852

Abstract

Panti asuhan berupaya dalam memberikan dukungan mental, fisik, dan sosial kepada anak asuh sebagai bentuk pelayanan kesejahteraan sosial untuk perkembangan kepribadiannya dengan bimbingan agama, pendidikan, sosial, dan lingkungan. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah: 1) memberikan pengetahuan kepada anak asuh agar dapat memanfaatkan barang dan bahan bekas di lingkungannya, 2) memberikan pelatihan kepada anak asuh untuk membuat kreasi pemanfaatan barang bekas, 3) memberikan pengetahuan bahwa dengan produk kreasi yang memanfaatkan barang bekas dapat mengembangkan kreativitas anak sehingga dapat bersaing dan berjiwa wirausaha yang akan membentuk pribadi tangguh dan mandiri. Kegiatan pengabdian masyarakat di Panti Asuhan Uswatun Hasanah diawali dengan tahap persiapan, selanjutnya tahap pelaksanaan kegiatan antara lain sosialisasi kegiatan, penyampaian materi dan pelatihan kreasi. Kreasi pot bunga sebagai pemanfaatan barang dan bahan bekas dibuat dengan melakukan pencampuran air dan semen sehingga berbentuk pasta. Peserta yang mengikuti kegiatan berjumlah 25 orang. Hasil dari kegiatan pelatihan, anak asuh memperoleh pengalaman dan pengetahuan yang baru dengan membuat 10 pot bunga yang dirancang menjadi produk kreatif bernilai estetika dan ekonomis serta menumbuhkan jiwa wirausaha. Berdasarkan aspek penilaian kreativitas dapat diketahui persentase kelompok yang mendapat nilai sangat baik adalah 30% dan nilai baik adalah 70% dari 10 kelompok yang ada, dengan nilai rata-rata adalah 77,6%, menunjukan bahwa peserta pelatihan pembuatan pot dengan memanfaatkan barang bekas mampu mengembangkan kreativitas dengan baik. Dengan kepedulian anak asuh terhadap kebersihan lingkungannya, maka dampak negatif dari pencemaran lingkungan dapat diminimalisir.