Petrus Geroda Beda Ama
Peneliti

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Preferensi dalam Memilih Pelayanan Kesehatan pada Mahasiswa Perantau Petrus Geroda Beda Ama; Dwi Wahyuni; Yuyun Kurniawati
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 9 No 01 (2020): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (583.274 KB) | DOI: 10.33221/jikm.v9i01.479

Abstract

Preferensi dalam memilih layanan kesehatan adalah kecenderungan untuk memilih pelayanan kesehatan atau tindakan pengobatan. Kecenderungan ini terkait dengan respon masyarakat terhadap sakit itu sendiri. Mahasiswa perantau asal Adonara pun pastinya mempunyai pilihan tersendiri dalam menentukan pelayanan kesehatan ketika sakit. Penelitian terkait preferensi dalam memilih pelayanan kesehatan sudah banyak dilakukan namun terhadap mahasiswa perantau, masih jarang dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan preferensi dalam memilih pelayanan kesehatan pada mahasiswa perantau. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif analitik observasional dengan design cross sectional. Populasi dari penelitian ini adalah semua mahasiswa perantau asal Adonara yang kuliah di wilayah Jabodetabek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang berhubungan dengan preferensi dalam memilih pelayanan kesehatan pada mahasiswa perantau adalah jenis kelamin (Pv=0,008; OR=3,636), sikap (Pv=0,019; OR=3,059) dan motivasi (Pv=0,021; OR=3,744). Sementara Variabel yang tidak berhubungan adalah tingkat pengetahuan (Pv=0,207). Hasil Analisis Multivariat, menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan berhubungan dengan preferensi adalah motivasi (Pv=0,019; OR=3,954). Mahasiswa perantau perlu menumbuhkan sikap dan motivasi untuk segera memanfaatkan pelayanan kesehatan ketika sakit agar tidak mengganggu proses study. Selain dari dalam diri mahasiswa, motivasi dari luar terutama Keluarga, sangat dibutuhkan oleh seorang mahasiswa perantau ketika sakit. Implikasinya adalah kecenderungan untuk segera memanfaatkan pelayanan kesehatan akan semakin tinggi.
Pengaruh Faktor Intrinsik dan Ekstrinsik terhadap Perilaku Merokok pada Siswa SMP Trisoko Petrus Geroda Beda Ama; Rinto Rivanto; Vitalis Ramon
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 10 No 02 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v10i02.870

Abstract

Kebiasaan merokok remaja saat ini menjadi salah satu masalah utama di Indonesia. Remaja yang merokok kerap memulai pendidikannya di bangku SMP bahkan sebelum itu, tidak terkecuali remaja di SMP Trisoko. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor intrinsik dan ekstrinsik terhadap perilaku merokok siswa SMP Trisoko. Sampel dalam penelitian ini adalah total Populasi siswa laki-laki SMP Trisoko yang berjumlah 153 orang. Hasil penelitian secara bivariat ada ada 3 variabel yang berpengaruh terhadap perilaku merokok remaja SMP Trisoko yaitu sikap (Pv=0,016 dan OR=3,201), teman sebaya (Pv=0,048 dan OR=2,016) dan iklan rokok (Pv=0,001 dan OR=5,086). Selain itu ada 2 variabel yang tidak berpengaruh yaitu pengetahuan (Pv=0,153) dan pengaruh orang tua (Pv=0,121). Hasil multivariat menunjukkan bahwa, iklan menjadi variabel yang paling dominan mempengaruhi perilaku merokok pada remaja SMP Trisoko (Pv=0,015 dan OR=3,594). Perlu diterapkan larangan merokok bagi siswa, baik di sekolah maupun di luar sekolah dengan sanksi yang dibuat sedemikian rupa agar siswa takut melakukan kegiatan merokok. Selain itu pihak sekolah perlu membuat informasi peringatan larangan merokok dengan menggunakan gambar yang menarik yang dapat mengedukasi siswa. Hal ini sebagai salah satu cara untuk menghalau dominasi iklan rokok saat ini.