Pengawasan yang baik, pekerjaan berjalan lancar dan optimal. Rumusan masalah penelitian ini adalah : sejauh mana pengaruh fungsi pengawasan terhadap kinerja pengamanan warga binaan pada Lembaga Pemasayarakatan (Lapas) Kelas II A Sibolga. Penelitian ini bertujuan mengetahui fungsi pengawasan terhadap kinerja pengamanan warga binaan pada Lapas Kelas II A Sibolga. Hipotesis penelitian adalah fungsi pengawasan berpengaruh positif terhadap kinerja pada Lapas Kelas II A Sibolga. Populasi penelitian ini adalah seluruh petugas Lapas Kelas II A Sibolga sebanyak 39 orang Dan dijadikan sampel. Hasil penelitian memperoleh pengawasan terhadap kinerja pengamanan terdapat hubungan yang cukup kuat, koefisien korelasi sebesar 0,75. Koefisien determinasi sebesar 56,6% dapat dijelaskan bahwa kinerja pengamanan dapat dipengaruhi oleh pengawasan. Sisanya 43,4% dapat dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dibahas seperti, kepemimpinan, disiplin dan sebagainya. Hasil pengujian hipotesis diketahui bahwa nilai thitung (6,950) > nilai ttabel (2,026), maka keputusannya adalah menerima Ha dan H0 ditolak dengan demikian hipotesis yang diajukan dapat diterima. Model regresi liner sederhana yang diperoleh persamaan regresi adalah Y = 18,047 + 0,652 menunjukkan bahwa pengawasan terhadap kinerja pengamanan kearah yang positif. Hasil pengujian serempak diperoleh F Hitung 48.298 sedangkan Ftabel 4,11 dari hasil ini diketahui F hitung> F tabel, dan signifikansi 0,000 atau ≤ α = 0,05 artinya bahwa fungsi pengawasan berpengaruh positif terhadap kinerja pengamanan Lapas Kelas II A Sibolga