Lilian Pingky Sukmawati
Program Studi S1 Farmasi, STIKES Al-Irsyad Al-Islamiyyah, Cilacap, Jawa Tengah

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Biaya Pengobatan Pasien Penyakit Jantung Koroner Dengan Penyakit Penyerta Di Rumah Sakit Ikhwan Dwi Wahyu Nugroho; Lilian Pingky Sukmawati; Tri Fitri Yana Utami
Jurnal Ilmiah JOPHUS : Journal Of Pharmacy UMUS Vol. 2 No. 02 (2021): Februari
Publisher : Program Studi Farmasi, Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jophus.v2i02.428

Abstract

Adanya keterkaitan Penyakit Jantung Koroner(PJK) dengan faktor resiko dan penyakit penyerta menyebabkan kompleksnya terapi yang diberikan sehingga membutuhkan biaya yang besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil penggunaan obat, profil biaya pengobatan dan hubungan biaya pengobatan dengan jumlah penggunaan obat kardiovaskular pada pasien PJK di instalasi rawat jalan RS X periode bulan Januari – Desember 2019. Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode cross sectional dengan pengambilan data secara retrospektif terhadap 55 data rekam medik pasien PJK rawat jalan yang memenuhi kriteria inklusi dan esklusi. Hasil penelitian berdasarkan karakteristik pasien PJK menunjukkan jumlah pasien laki-laki lebih banyak dibandingkan perempuan yaitu sebesar 51 pasien (92,7%) dan jumlah pasien terbanyak pada kelompok usia 56 – 65 tahun sebesar 35 pasien (63,6%). Penyakit hipertensi merupakan penyakit penyerta terbanyak yang ditemukan pada 28 pasien (51,0%) dan 6 – 10 jenis obat diresepkan pada 24 pasien (43,6%). Total biaya terapi penggunaan obat kardiovaskular pada seluruh pasien penyakit jantung koroner dengan penyakit penyerta selama menjalani rawat jalan di RS X sebesar Rp 35.367.890 dengan penggunaan obat paling banyak pengeluarannya yaitu clopidogrel sebesar Rp 8.567.307 dan obat paling sedikit yang digunakan adalah captopril sebesar Rp 224. Adanya hubungan yang kuat antara biaya pengobatan yang dikeluarkan dengan jumlah penggunaan obat kardiovaskular.