<![CDATA[Angka kejadian kanker payudara dari tahun ke tahun semakin meningkat. Hal ini salah satunya dikarenakan masih rendahnya pengetahuan remaja putri mengenai SADARI sehingga 70% banyak yang datang dalam keadaan stadium lanjut (III dan IV) dan 80% masyarakat tidak mengerti pentingnya SADARI. Oleh karena itu, SADARI perlu dipahami dan diketahui oleh remaja putri sehingga dapat diterapkan secara rutin untuk mendeteksi dini masalah kesehatan payudara. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efektifitas penyuluhan kesehatan SADARI dengan media video terhadap pengetahuan remaja putri di SMK Muhamamdiyah Cawas Klaten.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan desain Pre Experimental Design. Penelitian dilaksanakan mulai bulan Agustus 2019 dengan sampel sebanyak 69 siswi yang diambil secara total sampling. Variabel bebas adalah penyuluhan kesehatan SADARI dengan media video dan variabel terikat adalah pengetahuan tentang SADARI. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Teknik analisis data menggunakan wilcoxon signed rank test.Hasil penelitian diketahui sebelum penyuluhan kesehatan dengan media video pengetahuan remaja putri mayoritas cukup sebanyak 47,8% dan sesudah diberikan penyuluhan kesehatan dengan media video pengetahuan remaja putri mayoritas baik sebanyak 58%. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa signifikansi 0,000 < 0,05 sehingga terdapat perbedaan pengetahuan remaja putri sebelum dan sesudah penyuluhan kesehatan tentang SADARI melalui media video.Kesimpulan penelitian ini adalah pemberian penyuluhan kesehatan tentang SADARI melalui media video efektif meningkatkan pengetahuan remaja putri. Saran untuk SMK Muhammadiyah Cawas Klaten hendaknya dapat menggunakan media video sebagai bahan ajar terkait kesehatan payudara dan deteksi dini kanker payudara untuk meningkatkan pengetahuan anak usia produktif.]]>
