Bakat dan minat menjadi salah satu faktor penting untuk mendukung kualitas dalam diri siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan upaya guru dalam mengenali bakat dan minat siswa; (2) mendeskripsikan inovasi guru dalam mengembangkan bakat dan minat siswa; (3) mendeskripsikan hambatan guru dalam mengembangkan bakat dan minat siswa. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan desain studi kasus. Teknik pengumpulan data dilaksanakan melalui tiga tahap yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya guru kelas dalam mengembangkan bakat dan minat siswa dapat dilakukan melalui pemberian pengetahuan mengenai materi seni budaya dan prakarya. Inovasi pelaksanaan pengembangan dilakukan oleh guru melalui memberikan fasilitas dan media kepada siswa untuk mengembangkan bakat dan minatnya dalam bidang seni tari, seperti pengadaan ekstrakurikuler seni tari. Hambatan yang dialami oleh guru dalam mengembangkan bakat dan minat siswa yaitu minat belajar seni tari yang masih rendah, kurangnya pemahaman orangtua mengenai bakat dan minat, kemampuan finansial orangtua yang kurang mendukung, sarana dan prasarana yang kurang memadai.