Muhamad Maulana Mashuri
Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Islam Lamongan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Pemberian Tepung Daun Kersen (Muntingia calabura) pada Pakan Komersial terhadap Produksi Telur Burung Puyuh (Coturnik Coturnik Japonica) Muhamad Maulana Mashuri; Mufid Dahlan; Arif Arya Hertanto
International Journal of Animal Science Vol. 4 No. 02 (2021): International Journal of Animal Science
Publisher : Litbang PEMAS Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/ijasc.v4i02.59

Abstract

Puyuh mempunyai beberapa kelebihan dibanding dengan unggas lainnya antara lain pertumbuhannya cepat, dewasa kelamin lebih cepat, jarak generasi yang amat cepat serta daya produksi telur yang cenderung tinggi. Penelitian ini dilakukan di UPT Agri Science Tecknopark Universitas Islam Lamongan. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung daun karsen (Muntingia calabura l.) pada pakan komersil terhadap produksi telur burung puyuh (Coturnix cortunix japonica). Metode yang dipakai ialah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas 4 perlakuan dan 3 kali ulangan sehingga diperlukan 12 petak 1 petak akan di isi dengan jumlah 11 ekor burung puyuh sehingga total membutuhkan 132 burung puyuh. Adapun perlakuan yang di cobakan dalam penelitian ini ialah penambahan tepung daun kersen pada pakan komersial dengan perbandingan P0: Pemberikan pakan tanpa perlakuan atau sebagai kontrol P1: Penambahan tepung daun kersen pada pakan komersial sebesar 3% P2: Penambahan tepung daun kersen pada pakan komersial sebesar 5% P3: Penambahan tepung daun kersen pada pakan komersial sebesar 7% Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan Pemberian tepung daun kersen (Muntingia calabura l.) dengan taraf 3, 5, dan 7% pada pakan terhadap produksi telur burung puyuh (konsumsi pakan, produksi telur harian burung puyuh petelur (Coturnix coturnix japonica) secara statistik tidak berpengaruh nyata (P> 0.05) pada setiap perlakuanya, namun secara numerik hasil penelitian cenderung naik seiring dengan penambahan taraf tepung daun kersen sampai dengan 5%.