Yaswinda Yaswinda
Universitas Negeri Padang, Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Pembelajaran Sains Anak Usia Dini di Masa PANDEMI Covid-19 Sri Hartuti Husin; Yaswinda Yaswinda
Jurnal Basicedu Vol 5, No 2 (2021): April Pages 446-1111
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i2.780

Abstract

Artikel ini melakukan analisis terhadap perkembangan pebelajaran sains untuk anak usia dini dimana kegiatan pembelajaran tidak seperti biasanya, anak anak belajar di rumah saja dan selama masa pendemi apakah kegiatan pembelajaran sains tetap dilakukan dengan menggunakan beranekaragam model pembelajaran seperti mode pembelajaran MUGI,Ingkuiri,pemecahan masalah dan tematik. Penelitian ini merupakan penelitian gabungan atau mixed methode dimana penelitian menggunakan metodelogi kuantitatif dan kualitatif dan penelitian di lakukan di Kabupaten Agam terhadap guru guru PAUD yang tersebar di enam belas kecamatan.Pembelajaran sains merupakan bahagian dari aspek kognitif dan melalui kegiatan sains sederhana yang distimulasi semenjak dini akan mampu menjadikan anak anak sebagai seorang yang mampu memcahkan masalah sendiri dalam kehidupan sehari hari.Penelitian dilatar belakangi oleh penelitian terdahulu yang menyatakan bahwa guru sulit sekali menjabarkan pembelajaran sains kepada anak dan berdasarkan survey yang dilakukan yulianti dalam artikelnya tahun 2014 yakni dari 1.995 orang guru hanya 320 orang saja yang mampu menjabarkan pembelajaran sains sederhana kepada anak di kota Semarang penelitian dilakukan di saat keadaan normal dan di saat anak belajar di rumah berdasarkan hasil survey dengan 64 buah jumlah instrumenyang terdiri dari tiga dimensi sains yaitu sains sebagai proses,sains sebagai produk dan sains sebagai sikap dari 88 responden hampir 47 % menyatakan jarang melakukan dan ada beberapa item dari instrumen tidak pernah diakukan sama sekali.Mempersiapkan pendidikan abad 21 penting sekali memberikan stimulasi terkait pengembangan pembelajaran sains agar anak terlatih berfikir kritis dan memiliki kemampuan berfikir tingkat tinggi (HOTS)
Analisis Implementasi Kurikulum 2013 PAUD di Masa Pandemi Covid-19 di Indonesia Mici Ara Monica; Yaswinda Yaswinda
Jurnal Basicedu Vol 5, No 2 (2021): April Pages 446-1111
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i2.781

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa seberapa tinggi implementasi kurikulum 2013 PAUD. Penelitian ini menggunakan metode campuran (mix method researc). Subjek penelitian pada kuantitatif yaitu guru dengan jumlah 40 orang sedangkan subjek pada kualitatif yaitu 2 orang kepala sekolah dan 3 orang guru di Taman Kanak-kanak. Analisis data kuantitatif menggunakan deskriptif kuantitatif dengan menggunakan persentase sedangkan pada kualitatif menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian diperoleh berdasarkan indikator kurikulum 2013 PAUD menunjukkan bahwa persentase rata-rata yang di peroleh sebesar 81, 96% sehingga tingkat capaian analisis implementasi kurikulum di Kecamatan Sungai Beremas dikategorikan tinggi. Hasil analisis kualitatif diperoleh bahwa pelaksanaan kurikulum dalam pembelajaran menggunakan model pembelajaran luring dan BDR disesuaikan saat penysusunan kurikulum dimasa pandemi covid-19. Kegiatan pembelajaran terlihat anak belajar tatap muka di rumah guru. Pada pelaksaanan pembelajaran RPPM dan RPPH yang digunakan disederhanakan seperti materi, metode, dan alokasi waktu yang di persingkat
Pengaruh Metode Proyek Pembuatan Susu Kedelai Terhadap Keterampilan Proses Sains Anak Di Taman Kanak-Kanak Kartika 1-63 Padang Wildatul Husna; Yaswinda Yaswinda
Ar-Raihanah: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 3 No. 1 (2023): Ar-Raihanah: Jurnal Pendidikan islam Anak Usia Dini
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al- Kifayah Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53398/arraihanah.v3i1.221

Abstract

Pembelajaran sains bermakna sebagai proses belajar yang secara langsung berkaitan dengan lingkungan anak. Anak bisa mengeksplorasi secara langsung apa yang mereka temukan. Salah satu pelaksanaan belajar untuk peningkatan keterampilan proses sains anak adalah memakai pembelajaran sains menggunakan metode proyek susu kedelai di pembelajaran. Penelitian ini bertujuan menentukan pengaruh metode proyek pembuatan susu kedelai terhadap keterampilan proses anak. Populasi adalah seluruh siswa di TK Kartika 1-63 Kota Padang tahun ajaran 2023/2024. Sampel pada penelitian ini adalah B1 18 (eksperimen) dan B2 (kontrol). Data yang dikumpulkan adalah keterampilan proses sains anak selama melakukan percobaan. Hasil yang didapat adalah terdapat pengaruh berarti penggunaan metode proyek terhadap keterampilan proses anak di TK Kartika Padang
Pengaruh Kegiatan Eco Enzyme Terhadap Keterampilan Proses Sains Anak Usia Dini Di Taman Kanak-Kanak Ananda Maek Bening Aisyah Gustia; Yaswinda Yaswinda; Zulminiati Zulminiati; Serli Marlina
Ar-Raihanah: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 3 No. 2 (2023): Ar-Raihanah: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al- Kifayah Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53398/arraihanah.v3i2.275

Abstract

The lack of science learning in an environment that supports the development of science process skills in early childhood is caused by a lack of teacher knowledge in introducing interesting science activities related to the environment. This study intends to demonstrate how eco enzyme activities at Ananda Maek Kindergarten affect young children's science process skills. In this study, a quantitative method and a quasi-experimental design are used. All pupils at Ananda Maek Kindergarten made up the study's population, and class B3 served as both the experimental group and class B4 served as the control group. Data analysis procedures employed normality tests, homogeneity tests, and hypothesis testing with the aid of the computerized SPSS 20. Data collection techniques used tests in the form of statements of 8 items. According to the study's findings, the pre-test sig (2-tailed) value was 0.118, and following treatment, there was a rise in both classes with a sig (2-tailed) of 0.000. However, the experimental class's average score was higher—28,400—than the control class's average of 25,80. Thus, it can be said that eco enzyme activities have a considerable impact on young children's science process skills at Ananda Maek Kindergarten.