Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Bio-Lectura

SURVEI PARAMETER FISIKA-KIMIA PERAIRAN DAN KONSENTRASI LOGAM BERAT PADA KERANG HIJAU DI PULAU REKLAMASI C DAN D, TELUK JAKARTA Salmita Salman
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 7 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v7i2.4697

Abstract

ABSTRAK: Survei perlu dilakukan untuk memperoleh informasi konsentrasi logam berat di habitat buatan dan biota laut. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi faktor fisika-kimia lingkungan perairan terkait kehadiran logam berat dan mengidentifikasi kandungan logam berat pada kerang hijau (Perna viridis) di sekitar Pulau Reklamasi. Pengambilan sampel di lapangan dilakukan pada bulan Agustus 2017 di Pulau Reklamasi C dan D. Pengukuran nilai logam berat mengacu pada metode SNI 3554-2015. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif terhadap parameter-parameter fisika-kimia perairan dan kandungan logam berat pada kerang hijau. Hasil penelitian menunjukan kebutuhan oksigen biologi (BOD), kebutuhan oksigen kimiawi (COD) telah melebihi baku mutu air yang menunjukkan tingginya tingkat pencemaran. Hasil pemeriksaan logam berat pada air laut menunjukkan bahwa merkuri (Hg), kadmium (Cd), dan timbal (Pb) berada di bawah batas deteksi alat yang digunakan (<0,0002; <0,00011; <0,00086 mg/L) dan di bawah baku mutu air laut untuk biota. Konsentrasi logam berat merkuri, kadmium dan timbal pada sedimen di sekitar Pulau Reklamasi masih berada di bawah baku mutu logam berat pada sedimen. Kadar logam berat merkuri (Hg) di bawah batas deteksi alat (<0,0004 mg/L); kadmium (Cd) berkisar antara 0,02-0,20 mg/L; timbal (Pb) berkisar antara 0,50-5,46 mg/L. Hasil pemeriksaan logam berat pada kerang hijau menunjukkan bahwa merkuri (Hg), kadmium (Cd), dan timbal (Pb) berada di bawah batas deteksi alat yang digunakan (<0,009; <0,00011; <0,00086 mg/L) dan dibawah baku mutu logam berat pada jenis kerang-kerangan. ABSTRACT: Surveys need to be conducted to obtain information on heavy metal content in man-made habitat and biota. The purposes of this research are to identify physical-chemical factors of the aquatic environment related to the presence of heavy metals and to identify the content of heavy metals in green mussels (Perna viridis) around the Reclamation Island. Field sampling was conducted in August 2017 in Reclamation Islands C and D. Measurement of heavy metal values refers to the SNI method 3554-2015. Data were analyzed with quantitative descriptive on the physical-chemical parameters of seawater and the content of heavy metals in green mussels. The results show biological oxygen demand (BOD), chemical oxygen demand (COD) had exceeded the water quality standard which indicates high level of pollution. The results of the examination of heavy metals in seawater show that mercury (Hg), cadmium (Cd), and lead (Pb) are below the tools detection limit (<0,0002; <0,00011; <0,00086 mg/L) and below water pollution standards for biota. Concentrations of heavy metals mercury, cadmium, and lead in sediments around the reclaimed islands area are below heavy metal pollution standards for sediments. Mercury (Hg) levels below the tools detection limit (<0.0004 mg/L); cadmium (Cd) ranges from 0.02-0.20 mg/L; lead (Pb) ranges from 0.50 to 5.46 mg/L. Heavy metals examination in green mussels indicate that mercury (Hg), cadmium (Cd), and lead (Pb) are below the tools detection limit (<0.001; <0.00011; <0.00086 mg/L) and below the heavy metal pollution standard on bivalves.