Tectona Putra Epriyan Pratama
Jurusan Teknik Geofisika, Fakultas Teknik, Universitas Lampung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Index Overlay Untuk Pemetaan Kawasan Berpotensi Banjir di Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan Tectona Putra Epriyan Pratama; Supardi; Winona Putri Prihadita; Vivi Putri Yuliatama; Sebrina Putri Ramadhani; Wulan Safitri; Hendun Naura Syifa
Jurnal Geosains dan Remote Sensing Vol 1 No 1 (2020): JGRS Edisi Mei
Publisher : Department of Geophysical Engineering, Faculty of Engineering, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (946.669 KB) | DOI: 10.23960/jgrs.2020.v1i1.26

Abstract

Pada awal tahun 2019 Kabupaten Gowa dilanda bencana banjir yang menelan korban jiwa, akibat dari hujan dengan intensitas tinggi yang terus melanda kabupaten ini. Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kawasan rawan banjir pada Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan dan mengantisipasi dampak dari bencana banjir, baik untuk respons darurat, pemulihan setelah bencana, penetapan strategi untuk mitigasi bencana, serta perancangan penggunaan lahan yang dapat menyimpan air dan menggabungkannya dengan pembangunan berkelanjutan. Dalam penentuan parameter banjir digunakan metode Analisis Weighted Scorring pada Data curah hujan rata-rata bulanan tahun 2012-2019, DEM SRTM wilayah Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan, dan peta wilayah Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan, yang kemudian dapat digunakan untuk menghitung, mengetahui dan menentukan tingkatan serta parameter-parameter kerentanan banjir serta dapat dilakukan analisis untuk menentukan tingkat kerawanan banjir yang menghasilkan model klasifikasi tingkat kerawanan banjir. Sehingga akan dihasilkan peta mengenai potensi bencana banjir pada wilayah penelitian. Di mana hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa daerah Gowa memiliki kelas lereng datar, dengan kelas drainase buruk- sangat buruk, kemudian tutupan lahan merupakan sawah dan juga pemukiman dengan curah hujan tahunan sebesar 2000-2900 mm/thn.