Gallant Dwi Pangestu Nugroho Akbar
Program Studi Teknik Geologi, Universitas Sriwijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Penurunan Muka Tanah Kota Jambi Dengan Metode Differential Interferometry Synthetics Aperture Radar Tahun 2016 – 2021 Gallant Dwi Pangestu Nugroho Akbar; Budhi Setiawan
Jurnal Geosains dan Remote Sensing Vol 3 No 1 (2022): JGRS Edisi Mei
Publisher : Department of Geophysical Engineering, Faculty of Engineering, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1323.781 KB) | DOI: 10.23960/jgrs.2022.v3i1.71

Abstract

Kota Jambi merupakan kota yang berkembang pesat di Indonesia. Peningkatan penduduk disertai dengan pembangunan infrastruktur dan kebutuhan air tanah yang meningkat setiap tahunnya dapat menyebabkan subsiden. Secara geologi sebagian Kota Jambi terbentuk dari formasi geologi berumur Kuarter yang masih tergolong muda sehingga kemungkinan terjadi kompaksi yang dapat menyebabkan subsiden. Tujuan dari penelitian ini untuk melakukan pemetaan wilayah penurunan muka tanah (land subsidence) Kota Jambi dengan memanfaatkan citra Sentinel-1, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah DInSAR. Mempunyai ketelitian mencapai sentimeter untuk melihat besar deformasi. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah citra satelit sentinel-1a level 1 (2016 – 2021) serta data pembangunan daerah dari BAPPEDA Kota Jambi untuk validasi di lapangan. Data tersebut diolah menggunakan software SNAP dan ArcGIS 10.6. Hasil dari pengolahan DInSAR menunjukkan daerah Kota Jambi mengalami subsiden di dominasi pada wilayah dengan tingkat penggunaan lahan yang tinggi, nilai rata-rata per tahun sebesar 11,28 cm/tahun, dan subsiden maksimum per tahun sebesar -8,6 cm pada tahun 2019 di kecamatan Jambi Selatan dan kecamatan Pasar sebesar -7,7 cm pada tahun 2021. Disarankan adanya penelitian menggunakan metode pengukuran langsung di lapangan seperti metode GPS agar hasil yang didapatkan lebih akurat.