Irfan Wahyu Syifa
Pendidikan Agama Islam, Universitas Ibn Khaldun Bogor

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Solusi Pendidikan Islam terhadap aspek-aspek problematis pada MOOCs Irfan Wahyu Syifa
TA`DIBUNA Vol 11, No 1 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/tadibuna.v11i1.6276

Abstract

Education that is developing now with the help of the latest technological tools has been able to represent educators in educational institutions. Education is no longer limited only by walls and blackboards, education is now more flexible and flexible, as is the case with MOOCs teaching methods which are predicted to be fierce competitors of traditional learning methods. The purpose of this study is to analyze the negative aspects of MOOCs and how Islam views them as a medium and a teaching and learning tool. In this study, qualitative descriptive research methods and library research are used to make it easier to describe the discussion. In addition, data analysis techniques use data presentation and conclusion. The results of this study indicate that educational methods may change but the cultivation of Adab and noble character which is the core of Islamic education should also not be forgotten so that students are not only smart but also have a noble and civilized character toward their Creator.AbstrakPendidikan yang berkembang sekarang dengan dibantu alat teknologi yang mutakhir telah mampu mewakilkan para pendidik di institusi pendidikan. Pendidikan tidak lagi hanya dibatasi oleh dinding dan papan tulis, pendidikan sekarang lebih lentur dan fleksibel, seperti halnya metode pengajaran MOOCs yang diprediksi akan menjadi pesaing berat dari metode pembelajaran tradisional. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis aspek-aspek negatif dari MOOCs dan bagaimana Islam memandangnya sebagai media dan alat belajar mengajar. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dan library research agar mudah menguraikan pembahasan. Selain itu, Teknik analisis data dengan menggunakan penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode pendidikan bisa saja berubah tetapi penanaman adab dan akhlak mulia yang menjadi inti pendidikan Islam juga tidak boleh dilupakan agar peserta didik tidak hanya pintar tetapi juga berakhlak mulia dan beradab kepada Penciptanya.