Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KEKERASAN ANAK DALAM KELUARGA MUSLIM BATAK TOBA SELAMA MASA PANDEMI DI KABUPATEN DAIRI Zainul Fuad; Sukiati Sukiati; Jamadun Silalahi
Al-Mashlahah: Jurnal Hukum Islam dan Pranata Sosial Vol 9, No 02 (2021): Al-Mashlahah: Jurnal Hukum Islam dan Pranata Sosial Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/am.v9i02.2180

Abstract

Penilitian ini bertujuan untuk menjelaskan bentuk-bentuk kekerasan terhadap anak selama masa pandemi yang dilakukan oleh orang tua yang ada di Kabupaten Dairi, Untuk mengetahui cara  merumuskan  bentuk perlindungan hukum terhadap kasus-kasus  kekerasan terhadap anak berdasarkan Undang-undang Nomor. 35 tahun 2014 dan Hukum Islam, dan Untuk menganalisis tindakan hukum dan upaya yang dilakukan oleh masyarakat setempat baik itu tokoh masyarakat tokoh adat dan pemuka Agama sebagai pemecahan masalah dalam tindakan kekerasan anak. Jenis penelitian ini ialah penelitian kualitatif, sifat penelitian dalam penulisan ini adalah deskriftif analitis. Penelitian ini adalah penelitian hukum empiris, dengan pendekatan studi kasus (case approach), pendekatan perundang-undangan (Statute Approach). Sumber datanya yaitu data primer dan sekunder, teknik pengumpulan datanya yaitu, observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini ialah mengabaikan atau tidak memperdulikan seorang anak termasuk kekerasan kepada anak disebut juga Emotional abuse, Hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa pemahaman orangtua atau seorang ibu tentang bentuk-bentuk kekerasan pada anak masih sangat minim. kekerasan, yang berarti suatu tindakan yang melukai fisik seperti menghina, mempelototi, membandingkan, menyalahkan, mengancam dan mengabaikan tidak dianggap sebagai suatu bentuk kekerasan terhadap anak. faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya kekerasan anak selama masa pandemi yaitu seperti:Faktor ekonomi, Faktor keagamaan, Faktor pendidikan, Faktor lingkungan.