Pasha Erik Juntara
Universitas Muhammadiyah Kotabumi

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

LATIHAN KEKUATAN DENGAN BEBAN BEBAS METODE CIRCUIT TRAINING DAN PLYOMETRIC Pasha Erik Juntara
Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan Vol 8, No 2 (2019): Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/altius.v8i2.8705

Abstract

Penampilan optimal atlet dipengaruhi oleh kekuatan, karena kekuatan sebagai komponen fisik utama yang harus ditingkatkan sebagai landasan yang mendasari dalam pembentukan komponen biomotor lainnya. Kekuatan adalah kemampuan otot atau sekelompok otot untuk menahan atau menerima beban dalam satu kerja. Oleh karena itu, latihan kekuatan terkait dengan latihan ketahanan yang diterima otot dan biasanya dilakukan dengan cara latihan beban. Tujuan utama latihan beban adalah memperbaiki keseluruhan level dari kekuatan dan kebugaran. Latihan beban dapat menggunakan beban berat badan sendiri atau menggunakan beban bebas (free weight). Latihan beban dengan menggunakan beban bebas yaitu latihan beban dengan menggunakan alat bantu sebagai tahanan dalam latihan, contohnya seperti menggunakan dumbell, barbell, medicine ball dan weight machine. Kekuatan otot yang tinggi terkait secara signifikan dengan kinerja dalam olahraga, sehingga pengembangan latihan kekuatan otot pada atlet perlu terus ditingkatkan diantaranya melalui latihan sirkuit dan pliometrik.  Latihan sirkuit merupakan suatu jenis program latihan yang berinterval di mana latihan kekuatan digabungkan dengan latihan aerobik. Latihan sirkuit bertujuan untuk mengembangkan dan memperbaiki kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kekuatan, kecepatan dan daya tahan. Sedangkan pliometrik adalah latihan-latihan atau ulangan yang bertujuan menghubungkan gerakan kecepatan dan kekuatan untuk menghasilkan gerakan-gerakan eksplosif. Kebutuhan komponen biomotor kekuatan pada setiap cabang olahraga berbeda-beda, sehingga mempengaruhi jumlah macam latihan yang digunakan baik pada latihan sirkuit maupun latihan pliometrik khususnya yang menggunakan medicine ball.
Evaluasi Pembinaan Prestasi Judo Kota Bandarlampung Guntur Yuli Satria; Pasha Erik Juntara; Africo Ramadhani
Musamus Journal of Physical Education and Sport (MJPES) Vol 3 No 02 (2021): Musamus Journal of Physical Education and Sport (MJPES)
Publisher : Program Studies of Physical Education, Faculty of Teacher Training and Education, Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mjpes.v3i02.3512

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana program pembinaan prestasi judo Kota Bandarlampung sehingga dapat menghasilkan juara yang dapat mewakili Provinsi Lampung pada event nasional dan dapat menjadi juara untuk mewakili Kota Bandarlampung pada event-event provinsi. Penelitian ini menggunakan model evaluasi Contexs, Input, Process, Product. Hasil penelitian evaluasi pembinaan prestasi dari segi contexs Input, Process, dan Product sudah berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari hasil Pekan Olahraga Provinsi tahun 2017 dimana cabang olahraga judo Kota Bandarlampung berhasil mendapatkan juara umum dan dapat mewakili Provinsi Lampung pada event-event nasional
Evaluasi Pembinaan Prestasi Judo Kota Bandarlampung Guntur Yuli Satria; Pasha Erik Juntara; Africo Ramadhani
Musamus Journal of Physical Education and Sport (MJPES) Vol 3 No 02 (2021): Musamus Journal of Physical Education and Sport (MJPES)
Publisher : Program Studies of Physical Education, Faculty of Teacher Training and Education, Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mjpes.v3i02.3512

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana program pembinaan prestasi judo Kota Bandarlampung sehingga dapat menghasilkan juara yang dapat mewakili Provinsi Lampung pada event nasional dan dapat menjadi juara untuk mewakili Kota Bandarlampung pada event-event provinsi. Penelitian ini menggunakan model evaluasi Contexs, Input, Process, Product. Hasil penelitian evaluasi pembinaan prestasi dari segi contexs Input, Process, dan Product sudah berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari hasil Pekan Olahraga Provinsi tahun 2017 dimana cabang olahraga judo Kota Bandarlampung berhasil mendapatkan juara umum dan dapat mewakili Provinsi Lampung pada event-event nasional
Interval Training dan Circuit Training Untuk Meningkatkan Kapasitas Aerobik Ahmad Nuruhidin; Pasha Erik Juntara
Aisyah Journal Of Physical Education (AJoPE) e-ISSN : 3046-790X Vol. 2 No. 2 (2023): Aisyah Journal Of Physical Education (AJoPE)
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh interval training dan circuit training terhadap daya tahan siswa ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Pringsewu. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen komparatif, dengan desain penelitian pre-test dan post-test,sampel berjumlah 30 siswa yang dibagi menjadi dua kelompok eksperimen dengan teknik ordinal pairing. Instrumen yang dilakukan dalam penelitian ini adalah tes lari dengan jarak 2,4 km (metode cooper). Hasil penelitian ini: 1) Ada pengaruh yang signifikan antara latihan interval terhadap daya tahan siswa SMA Negeri 1 Pringsewu dengan nilai t hitung 4.52 > 1.75 2) Ada pengaruh yang signifikan antara latihan circuit training terhadap daya tahan siswa SMA Negeri 1 Pringsewu dengan nilai t hitung 4.93 > 1.75. 3) Tidak ada perbedaan yang signifikan antara latihan interval training dan circuit terhadap daya tahan SMA Negeri 1 Pringsewu dengan nilai t hitung 0.007 < 1.75. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulakan bahwa interval training dan circuit training sama sama mimiliki pengaruh yang signifikan terhadap daya tahan peserta ekstarkurikuler sepak bola SMA Negeri 1 Pringsewu.