Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga dalam Mengelola Sampah di Lingkungan II Kelurahan Asam Kumbang, Medan Rika Endah Nurhidayah; Erniyati Erniyati; Reni Asmara Ariga; Nunung Febriany
International Journal of Community Service Learning Vol. 4 No. 3 (2020): August 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (511.583 KB) | DOI: 10.23887/ijcsl.v4i3.28855

Abstract

Kerusakan lingkungan salah satunya disebabkan oleh pencemaran lingkungan karena penumpukan sampah yang sampah yang sulit untuk diurai kembali (anorganik). Contoh sampah anorganik yang membutuhkan waktu puluhan tahun untuk dapat terurai adalah adalah plastik. Program kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan ibu-ibu rumah tangga di Lingkungan II Kelurahan Asam Kumbang Medan agar mau berpartisipasi untuk mengelola sampah menjadi kerajinan tangan yang bernilai ekonomis. Selama ini ibu-ibu sudah aktif terlibat dalam pengumpulan sampah plastik kemasan, namun melalui pemberdayaan ini, diharapkan ibu-ibu bukan hanya berpatisipasi dalam pengumpulan sampahnya tetapi juga diharapkan dapat berpartisipasi dalam pembuatan kerajinannya. Produk yang dihasilkan sangat beragam, selain untuk dipakai sendiri, hasilnya juga dapat dijual yang tentunya memberi nilai ekonomis dan dapat menjadi tambahan penghasilan buat keluarga.
Kecerdasan Emosional, Komunikasi Interpersonal, Kerja Tim dan Motivasi Mahasiswa Pendidikan Profesi Ners dalam Implementasi Inter Professional Education Di Rumah Sakit USU Rika Endah Nurhidayah; Hasmela Revi
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 4 No. 2 (2020): Volume 4, Nomor 2, Desember 2020
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jssh.v4i2.11545

Abstract

Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara adalah tempat menyelenggarakan pelayanan kesehatan, penelitian dan pendidikan yang memprioritaskan program pembelajaran bagi semua profesi baik kesehatan maupun non kesehatan yang ada di USU. Lima fakultas kesehatan yang melaksanakan pembelajaran di RS USU yaitu kedokteran, keperawatan, kesehatan masyarakat, psikologi, dan farmasi. IPE sangat dibutuhkan, namun banyak kendala untuk mengimplementasikannya. Berdasarkan hasil penelitian, beberapa faktor yang diasumsikan berkontribusi terhadap pelaksanaan IPE yaitu kecerdasan emosional, komunikasi interpersonal, kerja tim Inter Profesional Education (IPE) dan motivasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kecerdasan emosional, komunikasi interpersonal, kerja tim IPE dan motivasi mahasiswa program pendidikan profesi Ners di RSU USU. Sampelnya sebanyak 63 orang yang dipilih secara acak sederhana dari jumlah populasi 75 orang. Data dikumpulkan dengan cara menyebarkan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecenderungan untuk semua variabel berada pada kategori baik, namun nilai ini masih berdasarkan asumsi dari profesi Ners, oleh kerena itu perlu diteliti kecenderungan semua variabel menurut profesi lainnya.
Interprofessional Education (IPE) Sebagai Upaya Mengembangkan Kemampuan Perawat Berkolaborasi Dengan Petugas Kesehatan Lain: Esteriani et al., Interprofessional Education esteriani lahagu; Rika Endah Nurhidayah
JURNAL KEPERAWATAN CIKINI Vol. 4 No. 02 (2023): Jurnal Keperawatan Cikini
Publisher : JURNAL KEPERAWATAN CIKINI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55644/jkc.v4i02.117

Abstract

Latar Belakang:Layanan kesehatan yang berkualitas adalah tuntutan penyedia pelayanan kesehatan dimasa global. Kesehatan yang berkualitas bisa dicapai melalui kerjasama, menurut World Health Organization, pembelajaran terpadu berbasis kerja sama media merupakan interprofessional education. Pendidikan interprofesional (IPE) melibatkan pengajaran antar mahasiswa dari banyak displin ilmu profesional kesehatan asal latar belakang pendidikan yang tidak sinkron salin berinteraksi dan bekerjasama satu sama lain. Untuk membangun dan memajukan promosi kesehatan, pecegahan, pengobatan dan program rehabilitasi. Interprofessional Education (IPE) diperkenalkan untuk memfasilitasi kolaborasi antara mahasiswa kesehatan sebelum memasuki dunia kerja. Rumah sakit, lembaga akademik, dan komunitas lokal adalah tiga konteks dimana ide pembelajaran interprofessional education dapat digunakan. Tujuan:Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis interprofessional education sebagai upaya mengembangkan kemampuan perawat untuk bekerja secara kolaboratif dengan petugas kesehatan lainnya. Metode: metode pencarian data yang digunakan dalam tinjauan sistematis ini menggunakan empat database utamaya itu google search, google scholar, Science Direct, dan PubMed dengan pencarian jurnal dari tahun 2019 sampai 2023. Hasil: analisis dari 10 artikel menunjukkan bahwa Interprofessional Education efektif dalam menciptakan tenaga kesehatan yang professional dan mampu meningkatkan kemampuan dalam berkolaboratif. Kesimpulan: Berdasarkan kajian pustaka yang disitasi dapat disimpulkan bahwa interprofessional education merupakan suatu metode untuk memperkuatdan meningkatkan keterampilan serta kompetensi kerjasama antar tenaga kesehatan yang professional, agar mampu bekerja sama dan mampu meningkatkan mutu pelayanan kesehatan
Pengalaman Perawat dalam Melaksanakan Model Penugasan Tim pada Masa Covid - 19 di Rumah Sakit Miftahul Khoiriyah Siregar; Dudut Tanjung; Rika Endah Nurhidayah
Journal of Telenursing (JOTING) Vol 5 No 2 (2023): Journal of Telenursing (JOTING)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/joting.v5i2.5884

Abstract

This study aims to explore in depth the experiences of nurses in carrying out the team assignment model during the COVID-19 period at the hospital. The data collection method used qualitative research by conducting in-depth interviews with nurses at the hospital. The results of this study indicate that there are 4 themes obtained, namely as follows: 1) implementation of the team assignment model during the COVID-19 period, 2) psychological responses during implementing the team assignment model during the COVID-19 period, 3) obstacles to implementing the team assignment model during the COVID-19 period. COVID-19, 4) hope after implementing the team assignment model during the COVID-19 period. In conclusion, there were 4 themes that participants perceived related to the experience of nurses in carrying out the team assignment model during the COVID-19 period at the hospital. Keywords: COVID-19, Team Assignment Model, Nurses