Risti Suryantari
Jurusan Fisika, Fakultas Teknologi Informasi Dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung

Published : 16 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Gait Analysis Study of Runner Using Force Plate Catherine, Flaviana; Suryantari, Risti
INDONESIAN JOURNAL OF APPLIED PHYSICS Vol 6, No 02 (2016): IJAP Volume 06 Issue 02 Year 2016
Publisher : Department of Physics, Sebelas Maret University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.13057/ijap.v6i02.2394

Abstract

Humans do regular physical activities such as running. Gait is forward  propulsion of the human body using lower extremities as a thrust. Humans gait pattern is characterized by their limbs movement in terms of velocity, ground reaction force, work, kinetic energy and potential energy cycle . Human gait analysis is used to assess, to plan, and to deliver the treatment for individuals based on the conditions that affect their ability to move. Gait analysis is commonly used in running sport to improve the efficiency of athletes in running and to identify problems related to their posture or movement. The aim of this research is to do running gait analysis study of human, using force plate which equipped by track board. The benefit of this study is to provide information, ideas and new perspectives about running and its prevention over an injury. The main method that will be discussed in this study is system design of gait analysis with specific setting, hardware and software, in order to acquire data(s).
PENGAJARAN MATERI FISIKA DASAR UNTUK MAHASISWA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI Risti Suryantari; Flaviana Flaviana
Research Report - Engineering Science Vol. 1 (2012)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.5 KB)

Abstract

Fisika merupakan cabang ilmu science yang dianggap penting dalam perkembangan teknologi dan mendasari bidang ilmu lain, seperti teknik. Melalui analisis selama perkuliahan berlangsung, terdapat beberapa masalah berdasarkan keluhan mahasiswa, yaitu dari segi materi, metode pembelajaran dan tim dosen pengajar. Permasalahan tersebut mengakibatkan proses perkuliahan kurang berjalan dengan baik dan mahasiswa menjadi semakin tidak menyukai fisika, terlihat dari rata-rata hasil ujian tengah semester dan ujian akhir yang kurang memuaskan. Sebagai upaya untuk mengatasi permasalahan tersebut, dilakukan tinjauan ulang terhadap perkuliahan berlangsung, kemudian menenentukan prioritas materi pengajaran dan metode pembelajaran, serta membuat contoh panduan metode pembelajaran, difokuskan untuk materi Fisika Dasar 2 (listrik-magnet, gelombang elektromagnetik, fisika modern, fisika nuklir, energi, dan global warming). Harapan dari penelitian ini adalah agar mahasiswa tetap memiliki esensi fisika sebagai ilmu empiris yang berlatar teori yang kuat dalam bidang industri apapun. Selain itu penelitian ini juga akan bermanfaat bagi para calon sarjana teknik, agar dengan mengikuti pekuliahan fisika dasar, kelak bukan hanya mengetahui segi teknis melainkan juga mengetahui latar belakang ilmiahnya secara baik, sehingga mendorong mereka untuk melakukan inovasi dan mengembangkan ilmu yang telah mereka pelajari. Kata kunci : pengajaran materi fisika dasar, fakultas teknologi industri, metode pembelajaran
PENGAJARAN MATERI FISIKA MODERN UNTUK MAHASISWA FISIKA Philips Nicholas Gunawidjaja; Risti Suryantari
Research Report - Engineering Science Vol. 1 (2012)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.683 KB)

Abstract

Fisika Modern merupakan salah satu mata kuliah penting untuk mahasiswa program studi Fisika,Universitas Katolik Parahyangan (Unpar). Mata kuliah ini membahas konsep-konsep yangdikembangkan di awal abad 20, dimana perumusan-perumusan dalam Fisika Klasik tidak lagimampu menjelaskan fenomena-fenomena yang terjadi pada materi dengan skalaatomik/subatomik atau partikel yang bergerak dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya.Laporan ini membahas bagaimana materi Fisika Modern dapat diberikan kepada mahasiswaprogram studi Fisika Unpar secara efektif, tepat dan benar.
PENGAJARAN MATERI FISIKA MATERIAL UNTUK MAHASISWA FISIKA Risti Suryantari; Elok Fidiani
Research Report - Engineering Science Vol. 2 (2012)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (449.637 KB)

Abstract

Kerjasama yang baik antar disiplin ilmu menghasilkan perkembangan aplikasi material (baikorganik maupun anorganik material) dalam berbagai bidang seperti teknologi informasi,bioteknologi, dan yang termutakhir adalah nanoteknologi. Perkembangan ilmu material modernjuga telah melahirkan material-material fungsional yang disebut smart material (material cerdas)seperti sensing material (fiber optic dan biosensor), actuation material (liquid qrystal) danbiomaterial. Melalui kuisioner terhadap beberapa mahasiswa jurusan fisika, sebanyak 40%menyatakan sangat tertarik, 20% menyatakan tertarik dan 30% cukup tertarik dengan bidangilmu material, namun belum pernah ada kegiatan eksperimen selama perkuliahan sementarasebanyak 60% mahasiswa berpendapat bahwa kegiatan eksperimen sangat penting dan 40%mahasiswa berpendapat penting. Sebagai masukan pengembangan metode perkuliahan sebanyak70% mahasiswa mengusulkan adanya kegiatan eksperimen atau laboratorium, selebihnyamengusulkan metode perkuliahan yang atraktif, variasi pembelajaran dengan presentasi olehmahasiswa, dan simulasi dengan komputer. Berdasarkan pendapat dari mahasiswa danperkembangan ilmu pengetahuan terkini, telah disusun prioritas materi dalam satuan acaraperkuliahan dan pengembangan metode perkuliahan dengan memasukkan unsur kegiataneksperimen, seperti eksperimen sederhana dan simulasi.Kata kunci : fisika material, metode perkuliahan
PENGAJARAN OPTIKA MODERN UNTUK MAHASISWA FISIKA Elok Fidiani; Risti Suryantari
Research Report - Engineering Science Vol. 2 (2012)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1469.411 KB)

Abstract

Ilmu optik terus mengalami perkembangan seiring dengan ditemukannya konsep kelajuancahaya yang konstan dan fisika kuantum. Awalnya pembelajaran optika terbatas dalamkonsep cermin, lensa, alat optik, namun kemudian berkembang sejak lahirnya fisikamodern hingga penemuan laser optik, disebut optika modern. Telah dilakukan penelitianterhadap mahasiswa fisika yang pernah dan sedang mengambil mata kuliah optikamodern mengenai minat dan masukan mereka terhadap perkuliahan optika modernmelalui kuisioner. Sebanyak 10% menyatakan sangat tertarik, 20% menyatakan tertarikdan 40% cukup tertarik dan 40% menyatakan tidak tertarik. Kurangnya minat mahasiswaterhadap perkuliahan optika modern ini mempengaruhi nilai rata-rata kelas yang kurangsetiap tahunnya padahal mata kuliah ini adalah mata kuliah wajib untuk mahasiswa Fisikapada tahun ke-3. Namun dalam kuisioner, beberapa mahasiswa memberi usulan tentangperkuliahan optika modern diantaranya menambahkan kegiatan eksperimen ataupunsimulasi dengan komputer. Sebanyak 90% mahasiswa mengusulkan adanya kegiataneksperimen atau laboratorium, selebihnya simulasi dengan komputer. Hal inimenunjukkan perlunya dilakukan pengembangan perkuliahan mengingat perkembanganilmu optik yang semakin pesat dan terkait dengan teknologi terkini. Berdasarkanpendapat dari mahasiswa dan perkembangan ilmu pengetahuan terkini, telah disusunprioritas materi dalam satuan acara perkuliahan dan pengembangan metode perkuliahandengan memasukkan unsur kegiatan eksperimen, seperti eksperimen sederhana dansimulasi.Kata kunci : optik, optika modern, metode perkuliahan
Problem Solving dengan Metode Identifikasi Variabel berdasarkan Skema: Tinjauan terhadap Topik Termodinamika Risti Suryantari
Research Report - Engineering Science Vol. 2 (2013)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (831.155 KB)

Abstract

Metode Identifikasi variabel berdasarkan skema merupakan salah satu metode problem solving dalam fisika terkait formulasi, yaitu menentukan persamaan dengan skema berdasarkan pemahaman persoalan. Formulasi pada dasarnya dibuat untuk menyederhanakan konsep, namun justru yang terjadi adalah pendapat bahwa fisika sulit karena terlalu banyak rumus. Metode ini dibuat untuk menunjukkan bahwa menyelesaikan masalah terkait formulasi bukanlah hal yang sulit. Metode ini sebelumnya telah diterapkan pada formulasi relativitas khusus, pada penelitian ini akan diterapkan pada topik termodinamika. Metode ini mendapat respon positif dari mahasiswa.Kata kunci : identifikasi variabel, skema, termodinamika
KALIBRASI SISTEM PENGUKURAN DISTRIBUSI TEMPERATUR PADA THERMOCHROMIC LIQUID CRYSTAL DENGAN METODE PENGOLAHAN CITRA Risti Suryantari; Flaviana Flaviana; Aloysius Rusli
Research Report - Engineering Science Vol. 2 (2014)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1377.943 KB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengamati hubungan nilai statistik citra hue pada permukaan Thermochromic Liquid Crystal (TLC) yang mengalami kontak dengan suatu benda bertemperatur tertentu. TLC yang digunakan memiliki rentang temperatur 250-300 C dan 300-350 C. Teknik pengambilan citra dilakukan dengan scanner untuk setiap variasi temperatur pada rentang tersebut. Citra asli yang diperoleh dalam bentuk RGB dikonversi menjadi HSV (Hue, Saturation, Value), dengan mengambil komponen hue saja, kemudian citra hue tersebut diolah dengan teknik pengolahan citra berdasarkan morfologi matematika menggunakan perangkat lunak Matlab2013a dengan proses utama opening dan closing untuk mendapatkan kualitas citra yang lebih baik. Berdasarkan analisis visual pada citra akhir hasil pengolahan citra, terdapat perbedaan setiap citra untuk berbagai temperatur yang tampak dari tingkat kecerahan dan perbedaan pola lingkaran yang dibentuk. Secara kuantitatif, citra akhir untuk setiap temperatur tersebut dapat dibedakan berdasarkan nilai statistiknya. Nilai max dan mean citra hue semakin meningkat seiring meningkatnya temperatur untuk setiap sampel. Berdasarkan nilai mean, kedua sampel menunjukkan kecenderungan hubungan linearitas yang sama.Kata kunci: Thermochromic Liquid Crystal (TLC), citra hue, morfologi matematika  
Peluasan Rentang Suhu Thermochromic Liquid Crystal sebagai Peluang untuk Aplikasi Penderita Neropati Diabetik Flaviana Flaviana; Risti Suryantari; Aloysius Rusli
Research Report - Engineering Science Vol. 2 (2014)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1232.051 KB)

Abstract

Temperatur merupakan salah satu parameter penting yang merepresentasikan kondisi kesehatan tubuh manusia. Pengukuran secara konvensional belum sepenuhnya akurat, ringkas dan tepat, maka diperlukan material Thermochromic Liquid Crystal (TLC) yang berdasarkan karakteristik susunan molekulnya, memiliki respon terhadap perubahan temperatur lokal yang ditunjukkan dengan perubahan warna.Tujuan penelitian ini adalah melakukan dan mempelajari penerapan sistem pengukuran distribusi temperatur berbasis TLC pada sejumlah subyek telapak tangan manusia. Manfaat penelitian ini adalah bahwa hasil pemetaan temperatur terhadap sejumlah subyek tersebut memberikan peluang aplikasi terhadap penderita Diabetes Melitus yang mengalami komplikasi kronis dengan gejala berupa ulkus/borok yang tidak sembuh-sembuh pada kaki atau tangan. Metode penelitian yang digunakan ialah menggunakan sistem berbasis pada penelitian Flaviana tahun 2012 dan spesifikasi alat untuk pengambilan citra yang dilengkapi dengan perangkat keras dan lunak serta metode pengolahan citra, dengan mengambil citra kanal hue sebagai parameter, melalui operasi morfologi matematika.Kata kunci : pengukuran distribusi temperatur, Diabetes Melitus, Thermochromic Liquid Crystal, morfologi matematika, citra kanal hue.  
Sistem Pengukuran Distribusi Temperatur Permukaan Menggunakan Thermochromic Liquid Crystal Risti Suryantari; Flaviana Flaviana
Research Report - Engineering Science Vol. 2 (2015)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1402.789 KB)

Abstract

Thermochromic Liquid Crystal (TLC) memiliki respon terhadap perubahan temperatur lokal yang ditunjukkan dengan perubahan warna. TLC dapat dimanfaatkan untuk mengetahui distribusi temperatur pada bagian tubuh tertentu pada manusia yang sulit dilakukan oleh termometer analog maupun digital. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan temperatur rata-rata permukaan tangan menggunakan TLC berdasarkan data statistik citra hue serta mengetahui hubungan citra hue permukaan tangan dengan kondisi kesehatan tubuh subyek dengan metode pengambilan data dan pengolahan citra yang lebih baik, dibandingkan dengan penelitian sebelumnya. Data statistik nilai hue citra akhir permukaan TLC pada tahapan kalibrasi akan dijadikan basis data untuk dapat dibandingkan dengan citra permukaan tangan, kemudian dapat ditentukan temperatur rata-rata permukaan tangan tersebut dengan tingkat ketelitian yang lebih baik.Kata kunci: Temperatur, Thermochromic Liquid Crystal (TLC)
Pengembangan Teknik Termografi sebagai Aplikasi pada Penderita Neuropati Diabetik Flaviana Flaviana; Risti Suryantari
Research Report - Engineering Science Vol. 2 (2015)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1245.359 KB)

Abstract

Neuropati Diabetik merupakan salah satu komplikasi yang sering muncul pada penderita diabetes dengan gejala sering munculnya ulkus pada kaki yang cukup sulit ditangani melalui terapi konvensional serta beresiko terburuk yaitu amputasi pada tungkai bawah tubuh. Salah satu metode yang cukup efektif dalam mengurangi kemungkinan terjadinya komplikasi kaki melalui beberapa penelitian sebelumnya adalah dengan melakukan monitorisasi pada temperatur kulit, atau secara khusus dikenal dengan teknik termografi.Penelitian ini bertujuan untuk melakukan studi klinis mengenai kondisi penderita komplikasi kaki neuropati diabetik serta perkembangan teknik termografi dan teknik pengolahan citra dalam mengatasi masalah terkait. Dua metode utama yang dibahas dalam penelitian ini adalah menggunakan kamera termal inframerah dan Thermochromic Liquid Crystal. Manfaat penelitian ini adalah memberikan informasi, gagasan dan perspektif baru terkait dengan strategi pencegahan dan penanggulangan faktor resiko Diabetes Mellitus, khususnya untuk komplikasi kaki pada penderita neuropati diabetik, melalui teknik termografi. Metode penelitian yang digunakan adalah melalui studi pustaka.Kata kunci : Neuropati Diabetik, teknik termografi, pengolahan citra, kamera termal inframerah, Thermochromic Liquid Crystal.