Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KONSTRUKSI MEDIA ONLINE BERBASIS WEB PADA MAHASISWA IISIP YAPIS BIAK (STUDI BELANJA ONLINE BERBASIS WEB MELALUI FACEBOOK) Muhammad Ridwan Yunus; Irwan Irwan
Gema Kampus IISIP YAPIS Biak Vol 15 No 2 (2020): "Gema Kampus" IISIP YAPIS Biak
Publisher : IISIP YAPIS BIak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52049/gemakampus.v15i2.123

Abstract

Perkembangan ilmu pengetahuan beiringan dengan perkembangan teknologi, sehingga banyak terdapat inovasi-inovasi baru yang dapat memudahkan masyarakat dalam segala hal terutama dalam hal bisnis. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dibahas mengenai konstruksi media online berbasis website pada mahasiswa di IISIP Yapis Biak dengan tujuan untuk untuk mengetahui cara menghasilkan suatu sistem yang dapat mengelolah dan menjual baju berbasis web dan untuk mengetahui cara mendapatkan informasi membuat webside online. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif, Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Sedangkan Teknik analisis data adalah Data Reduction (Reduksi data), Data Display (Penyajian data), Conclusion/Veryfying(Penarikan simpulan). Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan mudahnya penggunaan media online sekarang ini membawa dampak perubahan yang cepat terhadap perilaku masyarakat khususnya mahasiswa IISIP Yapis Biak. Penggunaan atau pemanfaatan website tersebut sangat trend di kalangan mahasiswa hal ini terlihat dari respon mereka dengan adanya media online-online shop terlebih lagi dengan pemanfaatan dari Facebook tersebut sebagai media pemasaran. oleh karena itu, mahasiswa sekarang ini dalam hal konsumtif pun sudah mengalami perubahan selain itu juga mereka memanfaatkan hal tersebut untuk berwirausaha.
KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN PADA MASA NORMAL BARU PANDEMI COVID-19 PADA SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN BIAK NUMFOR Mohamad Sudi; Irwan Irwan
Gema Kampus IISIP YAPIS Biak Vol 17 No 1 (2022): "Gema Kampus" IISIP YAPIS Biak
Publisher : IISIP YAPIS BIak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52049/gemakampus.v17i1.219

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang komunikasi interpersonal dalam penerapan metode pembelajaran pada masa normal baru pandemi covid-19 pada tingkat Sekolah Dasar yang berada di Kabupaten Biak Numfor. Penelitian deskriptif kualitatif dengan sasaran beberapa Sekolah Dasar yang menjadi informan. Data diperoleh dengan cara wawancara mendalam, pengamatan berperanserta, dan studi dokumentasi, di mana analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; Pertama dalam mengimplementasikan komunikasi interpersonal antara guru dan siswa tidak terlepas dari peran guru, sehingga keberhasilan suatu pembelajaran akan ditentukan oleh kemampuan seorang guru dalam menyampaikan materi pelajaran kepada siswa, komunikasi menjadi media paling efektif dalam menunjang keberhasilan pembelajaran. Keterbukaan, empati, dukungan, sikap positif, dan kesetaraan menjadi aspek penting dalam keberhasilan komunikasi Interpersonal. Kedua, dalam penerapan metode pembelajaran tatap muka bergilir pada masa baru normal pandemi Covid-19 tidak terlepas adanya faktor penghambat dan pendukung, faktor penghambat mengaharuskan materi pelajaran atau kompetensi dasar banyak dikurangi atau dipersempit, siswa dapat menerima materi secara utuh yang mengharuskan siswa melanjutkan belajar di rumah, dan selain itu guru dituntut menyampaikan ulang materi pelajaran yang sama diwaktu yang berbeda. Sementara faktor pendukungnya adalah keterlibatan orang tua siswa secara langsung dalam proses pembelajaran, hal ini bertujuan agar kontrol siswa tidak hanya disekolah namun juga dapat dilakukan dirumah. Jalinan komunikasi secara personal antara guru, siswa dan orang tua memungkinkan keberhasilan dalam kegiatan proses belajar mengajar selama masa normal baru covid-19.
PERAN MEDIA SOSIAL DALAM MENJAGA LOYALITAS PELANGGAN TOKO FANTASY MOBILE DI BIAK Dede Mahdany Rizal; Irwan Irwan; Muh Ridwan Yunus
Gema Kampus IISIP YAPIS Biak Vol 17 No 2 (2022): "Gema Kampus" IISIP YAPIS Biak
Publisher : IISIP YAPIS BIak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52049/gemakampus.v17i2.271

Abstract

Perkembangan media sosial atau jejaring sosial semakin pesat dan semakin poluler. Media sosial digunakan secara luas dalam kapasitasnya beragam, seperti ruang interaksi, ruang berbagi pengalaman dan informasi, ruang untuk salang melakukan promosi, peningkatan brand awareness dan brand image perusahaan serta peningkatan pelayanan kepada konsumen. Komunikasi digunakan produsen untuk menawarkan produknya dan mempengaruhi konsumen agar menggunakan produk yang ditawarkan. Melalui informasi penawaran, konsumen dapat memperoleh produk yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan dan diinginkan. Dengan pendekatan komunikasi yang tepat, akan meningkatkan mutu perusahaan dan menjaga loyalitas konsumen. Salah satu bidang bisnis yang sekarang marak di kalangan masyarakat adalah bisnis penjualan handphone, handphone bukan saja sebagai alat komunikasi tapi juga dapat digunakan sebagai kamera, video, mengirim, mengakses game dan internet. Oleh karena itu handphone menjadi sebuah kebutuhan utama. Fantasy Mobile tidak hanya menjual produk handphone dan accessories handphone di pasar offline melainkan di pasar online seperti di Facebook, dan Instagram dalam menjaga loyalitas pelanggan. Dengan menggunakan media sosial, Fantasy Mobile jelas ingin membina hubungan lebih dekat dan lebih intens lagi dengan para pelanggannya. Melalui media sosial, toko Fantasy Mobile mencoba untuk menjaga para pelanggan tersebut agar tidak berpindah ke perusahaan pesaing, sambil terus mengupayakan tumbuhnya pelanggan baru. Facebook dan Instagram, sebagai media komunikasi yang saat ini dipakai oleh banyak orang, diharapkan oleh toko Fantasy Mobile menjadi salah satu instrument yang bernilai dalam menjaga loyalitas pelanggannya.