AbstrakProgram pembangunan kesehatan di Indonesia ini masih diprioritaskan pada upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak, terutama pada kelompok yang paling rentan pada kesehatan yaitu ibu hamil,bersalin dan bayi pada masa perinatal. Angka kematian ibu di Indonesia masih tinggi dan salah satu upaya untuk menurunkan angka kematian ibu dengan melakukan pemeriksaan ibu hamil secara teratur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu hamil tentang kehamilan dengan keteraturan pemeriksaan kehamilan. Metode penelitian ini adalah survey cros sectional dan jumlah sample sebanyak 86 orang secara simple random sampling. Dimensi tentang tingkat pengetahuan meliputi pengertian tentang kehamilan,diagnosis kehamilan,tanda kehamilan,tujuan pemeriksaan kehamilan. Dimensi keteraturan pemeriksaan kehamilan yaitu jumlah kunjungan ibu hamil minimal sebanyak 4 kali selama hamil. Penelitian mengunakan kuesioner dan observasi mengunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji korelasi spearman rank. Hasil penelitian ini yaitu usia 26-35 tahun (61.6%), pendidikan ibu hamil SMA (43.0%), pekerjaan ibu hamil sebagai ibu rumah tangga (69.8%). Tingkat pengetahuan ibu hamil tentang kehamilan yaitu (75.6%) dan teratur dalam pemeriksaan kehamilan (73.3%). Hasil uji korelasi menunjukkan ada hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang kehamilan dengan keteraturan pemeriksaan kehamilan (r = 0.344 ; p <0.05).Kata kunci: pengetahuan ibu hamil, keteraturan pemeriksaan kehamilan