Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN PEMBUATAN KOKI NON ADIBAH (KORNET KEPALA IKAN NON ADITIF BERBAHAYA, BERGIZI DAN MURAH) UNTUK WARGA KELURAHAN KARANGSARI KECAMATAN TUBAN KABUPATEN TUBAN Ifa Seftia; Anggun Winata
Community Development Journal Vol 3 No 2 (2019): Community Development Journal
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3875.632 KB) | DOI: 10.33086/cdj.v3i2.1071

Abstract

Abstrak Kelurahan Karangsari kecamatan Tuban kabupaten Tuban terletak di pesisir utara pantai Tuban dan sebagian besar masyarakatnya bermata pencaharian sebagai nelayan dan dari hasil laut. Salah satu hasil laut terbanyak yaitu ikan tongkol. Namun, ikan tongkol hanya dimanfaatkan bagian badan dan ekornya. Bagian kepala ikan tongkol hanya dibuang dan sering menjadi limbah. Limbah kepala ikan tongkol dapat menjadi limbah yang mengganggu lingkungan karena baunya yang tidak sedap. Masih rendahnya pengolahan limbah kepala ikan tongkol menyebabkan limbah kepala ikan tongkol belum tersentuh untuk diolah menjadi produk yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi tanpa mengurangi kandungan protein dan kalsium yang terkandung di dalamnya. Limbah kepala ikan tongkol dilakukan inovasi baru berupa kornet. Pengolahan kornet menggunakan bahan-bahan alami. Kornet yang dinamai KOKI NON ADIBAH (KOrnet Kepala Ikan NON ADItif berbahaya, Bergizi, dan murAH) dibuat dari bahan dasar limbah kepala ikan tongkol dengan penambahan bahan aditif alami seperti garam dan gula sebagai pengawet dan pemanis, serta rempah-rempah sebagai penguat rasa. Tujuan pelatihan ini diharapkan dapat dikembangkan dalam skala yang lebih besar untuk diproduksi dan dijual. Kegiatan ini dilaksanakan di kelurahan Karangsari kecamatan Tuban kabupaten Tuban dihadiri oleh anggota PKK dan Karang Taruna RT 02/RW 01. Kegiatan praktek pengolahan limbah kepala ikan tongkol menjadi KOKI NON ADIBAH didemonstrasikan oleh beberapa anggota pengmas dan selanjutnya diikuti oleh anggota PKK dan Karang Taruna. Hasil kegiatannya adalah anggota PKK dan Karang Taruna RT 02/RW 01 kelurahan Karangsari kecamatan Tuban kabupaten Tuban mampu mengembangkan olahan limbah kepala ikan tongkol menjadi tambahan penghasilan masyarakat dilihat dari hasil penilaian pretest dan posttest serta ketercapaian praktek yang dilakukan. Kata Kunci: limbah kepala ikan, kornet
VALIDASI SOAL BERBASIS STEM (SCIENCE, TECHNOLOGY, ENGINEERING, AND MATHEMATICS) UNTUK CALON GURU BIOLOGI ifa seftia
JPB - Jurnal Pendidikan Biologi Vol 1 No 2 (2021)
Publisher : Pendidikan Biologi Universitas PGRI Ronggolawe Tuban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/jpb.v1i2.278

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengembangkan soal-soal berbasis STEM untuk mahasiswa sehingga dikategorikan sebagai penelitian pengembangan (R & D). Produk penelitian ini ditujukan untuk mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas PGRI Ronggolawe Tuban (UNIROW) angkatan 2017. Waktu penelitian dimulai bulan April tahun 2020 sampai dengan bulan Juli tahun 2020. Model pengembangan Dick and Carey dipilih sebagai desain penelitian ini. Desain penelitian pengembangan Dick and Carey terdiri dari 7 langkah pelaksanaan strategi penelitian dan pengembangan. Desain penelitian ini digunakan karena lebih spesifik dalam pengembangannya. Pada tahap awal penelitian dilaksanakan research yaitu tahapan penelitian atau studi literatur untuk mendapatkan informasi tentang kebutuhan produk yang akan dikembangkan. Tahap pengembangan yang digunakan terdiri dari sepuluh tahapan yaitu (1) analisis kebutuhan, (2) analisis bentuk soal berbasis STEM, (3) analisis materi dengan keterampilan yang ingin dicapai, (4) merumuskan tujuan pencapaian keterampilan, (5) mengembangkan soal berbasis STEM, (6) validasi soal berbasis STEM, (7) revisi soal berbasis STEM. Produk ini belum diujicobakan secara luas karena terhambat pandemi Covid-19. Soal-soal berbasis STEM yang dikembangkan berupa soal esai yang terdiri dari soal Pretest, soal Latihan, dan soal Posttest. Setiap soal menunjukkan salah satu profil kemampuan STEM. Berdasarkan hasil validasi dapat diketahui bahwa semua aspek penilaian mendapatkan kriteria sangat baik. Aspek yang mendapatkan persentase skor tertinggi adalah aspek kesesuaian isi dengan persentase skor sebesar 84,38 %. Sedangkan aspek yang mendapatkan persentase skor terendah adalah aspek kegrafikan dengan persentase skor sebesar 82,14 %. Aspek kebahasaan mendapatkan persentase skor sebesar 82,50 %.