Nurjani Nurjani
Institut Agama Islam Negeri Takengon

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERAN KEGIATAN PRAMUKA DALAM PENANAMAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER PADA SISWA SD IT AN-NAJAH Nurjani Nurjani
JURNAL PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) Vol 6, No 3 (2022)
Publisher : Laboratorium Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/pjr.v6i3.8761

Abstract

Nilai-nilai pendidikan karakter sangat penting ditanamkan kepada siswa. Berdasarkan observasi awal di SD IT An-Najah, hasilnya menunjukkan bahwa masih ada sebagian dari siswa yang kurang tertib dalam baris berbaris sebelum masuk ke kelas, kemudian siswa kurang fokus mendengarkan nasihat guru, dan masih ada juga menertawakan temannya yang melakukan kesalahan. Berdasarkan permasalahan yang ada, penanaman nilai-nilai pendidikan karakter belum terlihat di dalam diri siswa. Maka tujuan penelitian pada artikel ini untuk mengetahui peran kegiatan pramuka dalam penanaman nilai-nilai pendidikan karakter di SD IT An-Najah. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode wawancara dan observasi. Kepala sekolah, guru kelas 3, 4 dan 5, serta beberapa siswa dilibatkan untuk mengikuti kegiatan pramuka pada penelitian tersebut. Hasil penelitian yang diperoleh pada penelitian tersebut ialah adanya perubahan sikap siswa SD IT AN-Najah melalui kegiatan pramuka yang telah dilakukan. Penanaman nilai-nilai pendidikan karakter sudah mulai nampak di dalam diri siswa sehingga bisa dibawakan kelingkungannya. Nilai-nilai pendidikan karakter yang dapat mereka kembangkan di dalam diri mereka ialah sikap relegius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, bersahabat atau komunikatif, peduli lingkungan, peduli sosial dan tanggung jawab.
PEMBINAAN KEGIATAN PRAMUKA UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR BAGI SISIWA SEKOLAH DASAR Nurjani Nurjani
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 5, No 3 (2022): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jces.v5i3.9387

Abstract

Abstrak: Siswa yang masih duduk dibangku sekolah dasar memiliki karakteristik yang unik, untuk meningkatkan motivasi siswa dalam belajar, maka diperlukan bagaimana guru melakukan pembelajaran disesuaikan dengan karakteristik siswa. Pengabdian ini dilakukan di SD IT An-Nahl, permasalahannya kurang motivasi siswa dalam belajar, maupun dalam melakukan kegiatan ekstrakurikuler. Maka penulis memberikan pembinaan kegiatan pramuka kepada siswa tersebut. Permasalahan lainnya ditemukan kegiatan ekstrakurikuler pramuka belum pernah dilakukan di sekolah tersebut, padahal kegiatan pramuka menjadi kegiatan ekstrakurikuler yang wajib dilakukan dijenjang pendidikan. Pembinaan yang telah dilakukan dapat membangun motivasi siswa dalam mengikuti kegiatan yang telah dilakukan, karena kegiatan pramuka dirancang sesuai dengan karakteristik siswa, dan diharapkan ketika mereka memiliki motivasi yang tinggi dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler pramuka, maka akan mengikut pada pembelajaran lainnya. Kemudian diharapkan kepada guru dapat terus melakukan kegiatan ini ditiap minggunya jangan sampai terhenti pada pengabdian ini saja.Abstract: Students who are still in elementary school have unique characteristics, to inscrease student motivation in learning, it is necessary how teachers carry out learning that isi adapted to student characteristics. This service is carried out at SD IT An-Nahl, the problem is the lack of students motivation in learning, as well as in carriying out extracurricular activities. So the author provides coaching scouthing activities to these students. Another problem is that scout extracurricular antivities have never been carried out at the school, even though scouting activities are extracurricular activities that must be carried out at the educational level. The coaching that has been carried out can build students motivation in participating in the activities carried out, becausescouting activities are designed according to the characteristics of students and it is hoped that when they high motivation in participating in scout activities, the will take part in other learning . the it is hoped that the teacher can continue to do this activitu every week, don’t stop at this service.
Penerapan Teknik Mind Mapping untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas V SDN 14 Batu Basa Safrizal Safrizal; Putri Ayu Prima Dewi; Nurjani Nurjani
Caruban: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Dasar Vol 6, No 1 (2023)
Publisher : UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.401 KB) | DOI: 10.33603/caruban.v6i1.8124

Abstract

Abstrak. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar IPS Siswa kelas V SDN 14 Batu Basa, Kecamatan Pariangan. Permasalahan ini dipicu oleh pelaksanaan pembelajaran yang masih menggunakan metode konvensional yaitu metode ceramah, sehingga menyebabkan siswa jenuh dan bosan dalam proses belajar mengajar. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar IPS Siswa kelas V SDN 14 Batu Basa, Kecamatan Pariangan melalui penerapan pembelajaran dengan model mind mapping. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 14 Batu Basa, Kecamatan Pariangan sejumlah 16 orang siswa (4 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan 2 siklus. Tiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan atau tindakan, pengamatan, dan refleksi. Variabel penelitian ini adalah hasil belajar siswa yang difokuskan pada ranah kognitif. Data diperoleh dari hasil tes berupa ulangan harian pada setiap akhir siklus. Agar data yang diperoleh dapat dipertanggungjawabkan maka analisis data menggunakan teknik statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus I jumlah siswa yang tuntas sebanyak 10 orang siswa (ketuntasan klasikal sebesar 62,5%) dengan nilai rata-rata 73,75, mengalami kenaikan pada siklus II jumlah siswa yang tuntas sebanyak 14 orang siswa (ketuntasan klasikal sebesar 87,5%) dengan nilai rata-rata 84,06.  Selisih peningkatan jumlah siswa yang tuntas atau ketuntatasan klasikal sebesar 25%. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran mind mapping pada mata pelajaran IPS dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SDN 14 Batu Basa, Kecamatan Pariangan.Kata Kunci: Teknik Mind Mapping, Hasil Belajar IPS , Ketuntasan Klasikal