Tujuan penelitian mengetahui pengaruh formula T. harzianum-mikoriza dan pupuk inorganik terhadapserangan Fusarium oxysporum pada tanaman jahe muda. Penelitian rumah kasa, media tanah Ultisols, dan jenisjahe gajah. Rancangan percobaan Second Order Central Composite Design (SOCCD), analisa menggunakanmetode Respons Surface Methodology (RSM). Perlakuan aplikasi: 1) formula T. harzianum-mikoriza (0, 10, 20,30 dan 40 g/ tanaman); 2) pupuk N, P dan K (0, 25%, 50%, 75%, 100% dari dosis anjuran), dan 3) dosis pupukdaun (0; 0,75; 1,5; 2,25 dan 3,0 g/liter air). Kombinasi sebanyak 20 pot (fraksinasi), dilakukan kombinasi unitdengan fungisida dan tanpa fungisida. Semua unit diinfestasi suspensi konidia F. oxysporum (13,41 x 106konidia/ml). Variabel pengamatan: masa inkubasi, intensitas penyakit, kerapatan populasi T. harzianum, tinggitanaman, jumlah daun, dan jumlah anakan. Hasil penelitian: formula T. harzianum-mikoriza 23,97g/tan dapatmenekan penyakit layu Fusarium dan berpengaruh baik terhadap pertumbuhan jahe, disamping menekanpemakaian pupuk N, P dan K hingga 51,12% dan pupuk daun 36,91% dari dosis anjuran. Kombinasi tersebutmemberikan masa inkubasi, intensitas penyakit, kerapatan spora per gram tanah, tinggi tanaman, jumlah daun,dan jumlah anakan per rumpun berturut-turut sebesar 65,30 hari setelah investasi Fusarium, 6,31%, 1,4x108spora per gram tanah, 43,8 cm, 14,76 helai dan 17,24 anakan pada tanaman umur 9 minggu, percobaan tanpafungisida. Formula Trichoderma harzianum-mikoriza hasil penelitian ini bisa digunakan sebagai alternatiffungisida dan pupuk sintetis, yang mudah diaplikasikan oleh petani, setelah dilakukan pengujian lapang.Kata kunci: jahe, Trichoderma harzianum, mikoriza, pupuk sintetisABSTRACTThe study objective was to know the effect of Trichoderma harzianum-Mycorrhizal-fungi formula andsynthetic fertilizer, used on Fusarium oxysporum growth. Pot experiment was conducted in screen house withUltisols as media, to grow Elephant ginger. The SOCCD (Second Order Central Composite Design), andResponse Surface Method (RSM) were employed. Application of formula T. harzianum-mycorrhizal (0%, 25%,50%, 75%, 100%), reduction of fertilizer N, P and K (0%, 25%, 50%, 75%, 100) and doses of fertilizer throughleaf (0%, 25%, 50%, 75%, 100) were tested. There was fractionation way which produced 20 combinations,where then combined with and without fungicide application. All units then invested with pathogen F.oxysporum (13,41x106konidia/ml). The variables measured: period of initial symptom, disease intensity, finalpopulation density of T. harzianum, plant height, leaf number, and number of tillers. The results showed: dosageformula T. harzianum-mycorrhizae 23.97 g per plant was able to suppress Fusarium wilt disease and itimproved growth of ginger and reduce fertilizer dose. The formula without fungicide gave: incubation period,disease intensity, spores density/g of soil, plant height, leaf number, and tillers number/hill, that was,respectively in the order, 30 days after Fusarium investment, 6.31%, 1.4 x108 spores/g of soil, 43.8 cm, 14.76pieces, and 17.24 strands of saplings in 9 weeks old plants. Formula of T. harzianum-mycorrhizal wasconcluded to be used as fungicides and synthetic fertilizers, which easily be applied by the farmer, and can beused after field testing.Key words: ginger, Trichoderma harzianum, mycorrhizae, synthetic fertilizer